Hasil Lelang Randis, Pemkab Raih Pendapatan 100 Juta Rupiah Lebih

MC-SINJAI, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)  Sinjai melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Makassar melakukan lelang aset milik pemerintah Daerah Sinjai di Aula BPKAD Sinjai,  Senin (30/9/19).

Kepala BPKAD Sinjai Hj. Ratnawati Arief mengatakan bahwa lelang  barang milik daerah dilakukan sebagai langkah penghapusan aset milik Pemkab Sinjai. Metode lelang dilakukan karena aset yang akan dihapus masih memiliki nilai ekonomis. 

"Untuk metode sendiri melalui e-konvensional dimana sebelumnya telah dilakukan penilaian (penaksiran) , pendaftaran dan penjaminan atas barang yang dilelang dari tanggal 25 hingga 27 September 2019," katanya. 

Berdasarkan hasil lelang dilaksanakan,  dari 45 unit kendaraan yang ditawarkan, ada 10 kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang laku dengan total taksiran pendapatan yang diraih sekitar Rp 100 juta lebih. 

Menurut Ratnawati,  lelang ini dilakukan secara terbuka dimana peserta lelang ini berasal dari berbagai kalangan mulai dari pengusaha jual bdli mobil,  kontraktor,  tukang bengkel hingga ASN. 

Kendaraan yang tidak laku dalam pelaksanaan lelang ini nantinya akan diikutkan kembali dalam pelaksanaan lelang berikutnya. 

"Semoga tahun ini masih bisa kita lelang kembali kendaraaan yang tersisa bersama kendaraaan yang akan diusulkan lagi oleh OPD, " imbuhnya. (AaNd) 

SMKN 1 Sinjai Gelar Pagelaran Seni

MC-SINJAI, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Sinjai menggelar kegiatan pentas seni siswa dalam yang merupakan ujian mata pelajaran seni budaya bagi siswa kelas XII,  di Halaman SMKN 1 Sinjai, Senin (30/9/19).

Acara pentas seni ini rutin dilaksnakan setiap tahun dan wajib diikuti oleh seluruh siswa kelas XII sebab merupakan tuntutan kurikulum dan salah satu penilaian unian prakterk yang nilainya akan tercantum di rapor. 

"Ini merupakan ujian praktik yang akan diambil nilai untuk mata pelajaran budaya dan kegiatan ini sebagai ajang bagi siswa untuk mengeluarkan bakatnya ", terang Kepala Sekolah SMKN 1 Sinjai Drs. Muhiddin. 

Selain itu kata Muhiddin, pentas seni ini dlaksanakan denfan harapan siswa dapat lebih mencitani budaya sendiri sehingga tidak terpenfaruh dengan budaya luar yang memiliki dampak negatif. 

"Kegiatan ini diikuti sebanyak 330 siswa dari 12 kelas dengan menampilkan tari,  teater san nyanyo solo, dimana ini disaksikan oleh adik-adiknya agar mereka tidak salah arus dalam mengikuti arus kebudayaan masa kini," jelasnya. 

Sementara itu,  Salah satu siswi kelas XII dari Jurusan Tata Busana Nurbaeti Jannah mengatakan bahwa sebelum pagelaran ini,  pihaknya telah mempersiapkan pentas ini sekitar dua bulan lamanya agar hasilnya lebih maksimal. 

Pangelaran seni ini mengusung tema "Jadikan Seni Sebagai Pemersatu Perbedaan " dan diikuti  oleh lima jurusan diantaranya jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Perkantoran,  Akuntansi, Pemasaran dan Tata busana. (AaNd) 

Warga Sangat Tebantu Adanya Program Home Care dan Home Visit

MC-SINJAI, Satu tahun kepemimpinan Bupati Sinjai A. Seto Gadhista Asapa dan Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong telah melaksanakan berbagai program unggulan, salah satunya di bidang kesehatan, Home Care dan Home Visit yang mendapat pujian dari warga.

Berkat program layanan kesehatan door to door ini, warga Jalan Panaikang Raya Dusun Bangko Desa Panaikang Kecamatan Sinjai Timur,  Fatmawati merasa sangat terbantu. 

Betapa tidak, Fatmawati yang memiliki ibu bernama Hj. Bunga sudah tua dan sakit-sakitan dan tidak mampu lagi berjalan sehingga harus mendapat perawatan dari dokter di rumah secara rutin (home care). 

"Kami sangat berterima kasih dengan adanya program dari Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati, karena saya tidak perlu lagi membawa ibu saya ke Puskesmas tapi saya hanya menelfon petugasnya disana, tidak lama berselang mereka sudah datang kesini memeriksanya" ujarnya saat ditemui Minggu (29/9/19).

Awalnya Fatmawati menduga bahwa petugas yang datang memeriksa hanya perawat,  namun setelah tiba dirumahnya sekitar 5 orang petugas kesehatan yang datang dan bukan hanya perawat namun juga dokter dan tenaga kesehatan lainnya. 

"Saya kira hanya perawat yang datang ternyata ada dokternya ikut. Ini yang membuat kami puas karena dokternya langsung yang melakukan pemeriksaan sehingga kami tidak khawatir lagi jika dirawat di rumah, apalagi tidak ada biaya sama sekali yang kami keluarkan, semoga program ini terus dilanjutkan" pintanya. 

Bukan hanya mendapatkan perawatan, kata Fatmawati, petugas juga datang memberikan penyuluhan dan edukasi (home visit)  bagaimana menjaga pola hidup bersih sehingga terbebas dari penyakit. 

Hal yang sama pernah dirasakan oleh Puang Bua (61) warga Dusun Buakang Desa Panaikang. Menurutnya,  beberapa waktu lalu kaki sebelah kiri secara tidak sengaja terkena sabetan parang sehingga mengalami luka, dengan bantuan tenaga medis yang datang kerumahnya lukanya ini telah sembuh. 

"Makkesssing kaleni sedding tauwe,  dena nafarellu tauwee lao ri Puskesmas afa nalaoi tauwe nahurai (Sekarang ini pelayanan kesehatan sudah bagus karena pasien tidak perlu lagi ke Puskesmas tapi dia yang datang mengobatinya)," kata Puang Bua dengan bahasa bugis.

Sementara itu Sunarti, Putri dari Puang Bua mengatakan bahwa beberapa bulan sebelumnya petugas kesehatan mengunjungi rumahnya untuk melakukan pendataan dan edukasi (home visit).

"Ketika mereka datang dahulu petugas menempelkan stiker di depan pintu dan menuliskan nomor ponselnya agar bisa ditelfon ketika ada warga yang sakit, dari situlah kami tahu bahwa petugas siap datang untuk mengobati di rumah," bebernya. 

Selama perawatan,  kata Sunarti, petugas kesehatan dari Puskesmas Panaikang dalam seminggu dua kali datang kerumahnya untuk mengganti perban pada luka yang dialami ibunya.  (AaNd) 

Mantap, SMPN 23 Sinjai Pilih Ketua Osis Via E-Voting

MC-SINJAI, Perkembangan teknologi dimanfaatkan sekolah untuk menerapkannya pada berbagai kegiatan.  Termasuk pemilihan Ketua OSIS (piltosis)  dengan memanfaatkan e-voting atau pemilihan secara elektronik.

Seperti yang dilaksanakan oleh SMP Negeri 23 Sinjai yang beralamat di Jl.H.A. Mappatombong Bikeru I Kelurahan Sangiasseri Kecamatan Sinjai Selatan yang melaksanakan e-voting berbasis office 365, Sabtu (28/9/19).

Pelaksanaan Piltosis secara online ini pertama kalinya dilaksanakan di tingkat SMP di Kabupaten Sinjai bahkan pertama kali digelar di Sulawesi Selatan dengan menggunakan aplikasi Microsoft 365. 

Dalam e-voting ini disaksikan langsung oleh Education Program Manager PT Microsoft Indonesia Obert Hoseanto, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa,  Pelaksana Tugas Kadis Kominfo dan Persandian Irwan Suaib,  Kabag Humas Setdakab Tamzil Binawan dan Ketua Dewan Pendidikan Sinjai Dr. Hermansyah. 

Ober Hoseanto mengungkapkan rasa salut terhadap langkah yang dilaksanakan oleh SMPN 23 Sinjai yang telah menerapkan penggunaaan teknologi dalam berdemokrasi di sekolah. 

"Bagi saya ini suatu pertanda bahwa Kabupaten Sinjai memiliki tekad untuk memanfaatkan teknologi dengan baik. Ini suatu terobosan bahwa Sinjai itu tidak kalah dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia dalam hal teknologi, " katanya. 

Hal yang sama diungkapkan oleh Pelaksana Tugas Kadis Pendidikan dr. A. Suryanto Asapa yang membseri apresiasi dengan pemanfaatan teknologi dalam pemilihan Ketua OSIS yang berjalan sukses. 

"Kedepan seluruh sekolah di Sinjai baik SD maupun SMP bisa memanfaatkan aplikasi ini dalam pemilihan ketua OSIS maupun adalam berbagai kegiatan lainnya," harapnya. 

Sementara itu salah seorang Microsoft Innovative Educatior Expert (MIEE) Sinjai Muhammad Rasyid mengatakan bahwa Pemilihan Ketua OSIS ini menggunakan fitur form office 365  dimana siswa memilih di kelas masing-masing menggunakan perangkat android.

"Jadi pemilihannya hanya dikelas masing-masing dengan menggunakan android mereka karena masing-masing siswa sudah memiliki akun, kemudian rekapitulasi hasil pemilihan ditayangkan secara real time," ungkapnya. (AaNd) 

Ciptakan SDM Yang Handal, Disdik Sinjai Gandeng Microsoft Indonesia

MC-SINJAI, Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU)  atau perjanjian kerjasama dengan Microsoft Indonesia tentang transformasi pendidikan era digital dengan teknologi Microsoft, di Aula Handayani Dinas Pendidikan Sinjai,  Sabtu  (28/9/19).

Penandatangan MoU ini dilakukan eh Pelaksana Tugas Kasia Pendidikan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa dengan

EDinas Pendidikan Kabupaten Sinjai melakukan penandatangan Memorandum of Underatanding (MoU)  atau perjanjian kerjasama dengan Microsoft Indonesia tentang transformasi pendidikan era digital dengan teknologi Microsoft, di Aula Handayani Dinas Pendidikan Sinjai,  Sabtu  (28/9/19).

Penandatangan MoU ini dilakukan eh Pelaksana Tugas Kasia Pendidikan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa dengan Education Program Manager PT Microsoft Indonesia Obert Hoseanto dan disaksikan oleh Asisten Pemerintahan Setdakab Sinjai Dr. H. Mukhlis Isma, Pelaksana Tugas Kadis Kominfo dan Persandian Irwan Suaib dan Kabag Humas Setdakab Tamzil Binawan.

Pelaksana Tugas Kadis Pendidikan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama ini sebagai wujud perhatian microsoft terhadap perkembangan dunia pendidikan di Kabupaten Sinjai. 

"Jadi tujuannya melakukan transfer pengetahuan terhadap guru ke siswa dengan memanfaatkan teknologi yang ada pada Microsoft, " jelasnya. 

Menurutnya,  Kabupaten Sinjai patut berbangga dengan adanya kerjasama ini sebab kerjasama ini hanya ada dua kabupaten di Sulsel yaitu Sinjai dan Kabupaten Sidrap sehingga kedepan kerjasama ini terus dapat ditingkatkan. 

"Dengan kegiatan ini kedepan tidak ada lagi alasan bagi Kepala Sekolah maupun guru tidak menguasai yang namanya teknologi, apalagi di zaman revolusi Industri 4.0  ini sebab kalau tidak maka kita akan ketinggalan, " ujarnya. 

Education Program Manager PT Microsoft Indonesia Obert Hoseanto menyampaikan bahwa microsoft telah berkomitmen mengembangkan pendidikan di Indonesia, salah satunya Melalui MoU ini dengan Kabupaten Sinjai. 

Dikatakannya kerjasama ini sebagai langkah awal dalam merubah cara belajar, mengajar dan pola fikir siswa dalam pemanfaatan teknologi. 

"Harapan kami yaitu bisa memberi kontribusi positif bidang pendidikan di Sinjai, kami ingin anak-anak lebih tertarik di dunia teknologi dan berkarya didalamnya, dengan catatan kita yang menguasai teknologi,  bukan kita dikuasai oleh teknologi," ucapnya. 

Sementara itu H. Mukhlis Isma yang mewakili Bupati Sinjai menyambut baik dan mengapresiasi adanya kerjasama ini sebab sejalan ddngan visi Pemkab Sinjai yakni melahirkan SDM yang handal dan berdaya saing. 

"Ini merupakan starting poin di era baru digital di dunia Pendidikan di Sinjai,  hal ini patut terus kita kembangkan dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui lahirnya SDM yang berkualitas dan berdaya saing," pungkasducation Program Manager PT Microsoft Indonesia Obert Hoseanto dan disaksikan oleh Asisten Pemerintahan Setdakab Sinjai Dr. H. Mukhlis Isma, Pelaksana Tugas Kadis Kominfo dan Persandian Irwan Suaib dan Kabag Humas Setdakab Tamzil Binawan.

Pelaksana Tugas Kadis Pendidikan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama ini sebagai wujud perhatian microsoft terhadap perkembangan dunia pendidikan di Kabupaten Sinjai. 

"Jadi tujuannya melakukan transfer pengetahuan terhadap guru ke siswa dengan memanfaatkan teknologi yang ada pada Microsoft, " jelasnya. 

Menurutnya,  Kabupaten Sinjai patut berbangga dengan adanya kerjasama ini sebab kerjasama ini hanya ada dua kabupaten di Sulsel yaitu Sinjai dan Kabupaten Sidrap sehingga kedepan kerjasama ini terus dapat ditingkatkan. 

"Dengan kegiatan ini kedepan tidak ada lagi alasan bagi Kepala Sekolah maupun guru tidak menguasai yang namanya teknologi, apalagi di zaman revolusi Industri 4.0  ini sebab kalau tidak maka kita akan ketinggalan, " ujarnya. 

Education Program Manager PT Microsoft Indonesia Obert Hoseanto menyampaikan bahwa microsoft telah berkomitmen mengembangkan pendidikan di Indonesia, salah satunya Melalui MoU ini dengan Kabupaten Sinjai. 

Dikatakannya kerjasama ini sebagai langkah awal dalam merubah cara belajar, mengajar dan pola fikir siswa dalam pemanfaatan teknologi. 

"Harapan kami yaitu bisa memberi kontribusi positif bidang pendidikan di Sinjai, kami ingin anak-anak lebih tertarik di dunia teknologi dan berkarya didalamnya, dengan catatan kita yang menguasai teknologi,  bukan kita dikuasai oleh teknologi," ucapnya. 

Sementara itu H. Mukhlis Isma yang mewakili Bupati Sinjai menyambut baik dan mengapresiasi adanya kerjasama ini sebab sejalan ddngan visi Pemkab Sinjai yakni melahirkan SDM yang handal dan berdaya saing. 

"Ini merupakan starting poin di era baru digital di dunia Pendidikan di Sinjai,  hal ini patut terus kita kembangkan dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui lahirnya SDM yang berkualitas dan berdaya saing," pungkasnya. (AaNd) 

Baznas Sinjai Programkan Bedah Rumah Bagi Warga Miskin

MC-SINJAI, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sinjai akan melakukan kegiatan bedah rumah di 9 kecamatan. Kegiatan tersebut dilakukan dalam upaya membantu warga yang tidak mampu. 

Kegiatan ini selaras dengan program Unggulan Kabupaten Sinjai dimana salah satunyanya yakni perbaikan rumah tidak layak huni.

Ketua Baznas Sinjai Ahmad Muzzakir LC saat ditemui usai melakukan rapat evaluasi program bedah rumah di salah satu Warkop di Kota Sinjai,  Jumat (27/9/19) mengatakan bahwa bedah rumah ini melibatkan Pemerintah Kabupaten Sinjai,  TNI dan Polres Sinjai. 

"Jadi kita lakukan pembagian tugas dimana Baznas akan menanggung seluruh bahan-bahan yang digunakan,  Personil TNI dan Kepolisian yang akan mengerjakannya dan Dinas Sosial menyiapkan alat pertukangan termasuk tenda sementara untuk warga yang akan dibedah rumahnya, " katanya. 

Untuk tahap awal,  pihaknya akan melakukan bedah rumah masing-masing satu unit untuk setiap kecamatan dengan kriteria rumah yang betul-betul tidak layak untuk dihuni. 

"Satu unit rumah di Kecamatan Sinjai Utara sudah kita lakukan dan dalam waktu dekat ini kita lakukan di tiga kecamatan secara bersamaan yakni di Sinjai Timur,  Sinjai Selatan dan Tellulimpoe,  sementara kecamatan lainnya akan menyusul, " bebernya. 

Kedepan Ahmad Muzakkir berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga dengan adanya ini dapat memantik motivasi warga Sinjai yang mampu untuk berbagi rejeki dengan menyalurkan sedekah, infak maupun zakat melalui Baznas Sinjai. 

Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf. Oo Sahrojat yang hadir dalam rapat ini memberi apresiasi dengan program yang dilaksanakan oleh Baznas Sinjaibl dan pihaknya siap mensukseskan program ini sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh warga kurang mampu.

 "Program ini sangat bermanfaat,  namun perlu diguangkan lagi agar masyarakat kita yang mampu bisa terketuk hatinya untuk membantu warga miskin melalui Baznas, " katanya. (AaNd) 

Disdik Sinjai Gelar MGMP dan MKKS

MC-SINJAI, Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menggelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)  dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS)  tingkat SMP se-Kabupaten Sinjai di Aula Hotel Rofina Sinjai,  Jumat (27/9/19).

Ketua Panitia Marsuki S. Sos mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melakukan musyawarah bagi guru dan Kepala Sekolah dalam upaya meningkatkan kemampuan serta mutu pendidikan dan kereatifitas yang dimilikinya. 

"Dalam kegiatan ini juga kita menghadirkan seluruh Kepala Sekolah SMP untuk membahas bagaimana meningkatkan kinerja sehingga kedepan dapat bersaing dengan Kabupaten lain, " katanya. 

Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Sinjai, Andi Sompa yang membuka acaranya ini dalam sambutannya mengatakan bahwa bimbingan ini merupakan salah satu bentuk partisipasi Dinas Pendidikan kepada guru dan kepala sekolah dalam meningkatkan wawasan serta kemapuann yang milikinya. 

"Hal ini penting mengingat saat ini kita berada di era digital yang semakin berkembang dan tentunya Kepala Sekolah dan para guru mampu meningkatkan kretifitasnya dalam hal pembelajaran di sekolah," katanya. 

Kegiatan ini diikuti sebanyak 250 peserta dari 42 sekolah yang ada di Sinjai dan akan berlangsung selama lima hari yakni dimulai tanggal 27-29 September 2019 dan dilanjutkan pada tanggal 4-5 Oktober 2019. (AaNd)

Labkesda Bone Belajar Akreditasi di Sinjai

MC-SINJAI, Dinas Kesehatan Kabupaten Bone melakukan Kaji Banding Ke Kabupaten Sinjai tentang Peningkatan Kapasitas Pengelola Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) di Dinas Kesehatan Sinjai. 

Kunjungan ini disambut oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Sinjai Irwan Suaib di Aula Dinas Kesehatan Sinjai, Kamis (26/9/2019).

Kepala UPT Labkesda Bone, Muhtar menyampaikan bahwa kunjungan ini dilaksanakan sehubungan dengan pemenuhan standar dalam pelaksanaan persiapan akreditasi Labkesda Kabupaten Bone. 

Pihaknya memilih kaji banding di Sinjai karena Labkesda  yang ada di sinjai meruapkan yang pertama di Sulsel terakreditasi.

"Itulah sebabnya kami memilih datang kesini menjadi lokasi kaji banding dalam rangka mempersiapkan akreditasi Labkesda Bone dan semoga apabyang ada disini dapat kami terapkan juga di Bone" ujarnya.

Dengan adanya kaji banding ini, kata dia pihaknya akan mengetahui dan mempelajari sehingga Labkesda Bone juga dapat mencapai akreditasi.

Sementara itu Sekretaris Dinas Kesehatan Sinjai Irwan Suaib menyambut baik kunjungan ini dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya memilih Sinjai sebagai lokasi kaji banding. 

"Memang banyak tantangan yang mesti dilewati jika baru pertama kalinya untuk mengikuti akreditasi, tapi hal itu dapat dilalui dengan kekompakan dan kerjasama yang baik, " tuturnya. 

Akreditasi ini merupakan pengakuan yang diberikan kepada laboratorium kesehatan yang telah menetapkan standar pelayanan laboratorium kesehatan yang ditetapkan, hal ini penting agar masyarakat mendapatkan pelayanan laboratorium yang bermutu, perlindungan yang layak dan terjangkau serta dapat dipertanggungjawabkan. (AaNd/Lis)

Enam Jabatan Eselon II Mulai di Lelang

MC-SINJAI, Pemerintah Kabupaten Sinjai mulai membuka pendaftaran lelang jabatan eselon II atau Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama secara terbuka, mulai Rabu (25/9/19).

Hal ini berdasarkan surat pengumuman nomor 1 tahun 2019 tentang Seleksi Terbuka Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II.b) di Lingkup Pemkab Sinjai yang ditandatangani oleh Ketua Panitia Seleksi Jabatan Tinggi Pratama Kabupaten Sinjai Drs. Akbar.

Pendaftaran peserta ini akan ditutup pada 9 Oktober 2019 mendatang, sesuai dengan jadwal dan tahapan yang sudah ditetapkan oleh panitia pelaksana seleksi terbuka.

Pelaksanaan seleksi terbuka ini untuk mengisi 6 jabatan eselon II atau pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Sinjai yang saat ini mengalami kekosongan pimpinan.

Keenam jabatan tersebut adalah Sekretaris DPRD Sinjai, Kepala Dinas Pendidikan,  Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga serta Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian. 

Dalam pendaftaran peserta seleksi ini ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, yakni persyaratan umum dan persyaratan khusus yang dapat dilihat langsung di website Pemkab Sinjai atau datang langsung ke Sekretariat panitia seleksi lelang di Kantor BKPSDMA Sinjai di jalan Stadion Mini Nomor 7 Sinjai Utara. (AaNd) 

Aliansi Jurnalis Sinjai Kecam Aksi Kekerasan Terhadap Wartawan

MC-SINJAI, Puluhan jurnalis Sinjai yang tergabung dalam Aliansi Jurnalis Sinjai menggelar unjuk rasa di depan Mapolres Sinjai,  Kamis (26/9/19).

Aksi tersebut sebagai wujud solidaritas setelah oknum polisi melakukan tindak kekerasan terhadap tiga jurnalis, yang sedang bertugas melakukan peliputan aksi demonstrasi di Makassar. 

Dalam aksinya ini, para jurnalis  meminta Kapolrestabes Makassar dicopot dari jabatannya karena dianggap tidak mampu mengkoordinir anggotanya saat melakukan tugas pengamanan aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sulsel.

"Kami prihatin dengan kondisi saat ini, bukannya mengayomi masyarakat, oknum polisi malah menganiaya jurnalis," kata Kordinator Aksi,  Suparman. 

Olehnya itu, Ia berharap aparat kepolisian harus mengusut tuntas kasus ini dan memberikan sanksi tegas terhadap oknum polisi yang melakukan pemukulan terhadap jurnalis.

Selain itu,  ia juga meminta kepada Kapolres Sinjai untuk memberikan jaminan keamanan terhadap jurnalis yang bertugas di Kabupaten Sinjai.

Sementara itu Kapolres Sinjai AKBP Sebpril Sesa yang menemui para jurnalis menjamin keamanan para jurnalis saat meliput di Kabupaten Sinjai dan juga berjanji akan menyampaikan tuntutannya kepada Kapolda Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, tiga jurnalis menjadi korban kekerasan dan intimidasi oleh oknum kepolisian saat melakukan peliputan aksi demo mahasiswa atas penolakan pengesahan Revisi UU KPK dan RKUHP di depan Kantor DPRD Provinsi Sulsel, Selasa (24/9/19) kemarin. 

Mereka yakni Jurnalis ANTARA Muhammad Darwin Fathir, jurnalis inikata.com (Sultra) Saiful dan Makassar Today Ishak Pasabuan. (AaNd) 

Tahun Depan Diharapkan Program Pamsimas Sudah Menyasar Seluruh Desa

MC-SINJAI, Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Sinjai menggelar Sosialisasi Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Tahun Anggaran 2020 di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis (26/9/19).

Acara yang dibuka oleh Asistrn Pemerintahan Setdakab Sinjai Dr. H. Mukhlis Isma dan dihadjri oleh para Camat,  Kepala Desa Asosiasi pemerhati air minum,  konsultan, Fasilitator dan pendamping program pamsimas.

Mukhlis Isma dalam sambutannya menyampaikan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka kelanjutan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Kabupaten Sinjai menuju pencapaian Universal Acces 100% Air Minum dan Sanitasi Tahun 2020.

"Tujuan sosialisasi ini dilaksanakan untuk mendapatkan daftar desa yang menyatakan berminat dan mengajukan proposal yang tentunya setelah mendapatkan gambaran tentang tata cara penyusunan proposal dan peluang bagi desa untuk mendapatkan program ini yang ditetapkan berdasarkan seleksi dan verifikasi proposal oleh tim," ungkapnya. 

Ia berharap kepada Kepala desa dan jajarannya agar tepat dalam menyusun proposal sehingga bisa lolos verifikasi dan mendapatkan program Pamsimas demi pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat.

"Untuk itu peran aktif semua pihak dalam setiap tahapan proses program melalui perencanaan pelaksanaan pengawasan sampai kepada tahap evaluasi sehingga tujuan program ini dapat tercapai," tambahnya. 

Sementara itu Koordinator Kabupaten Program Pamsimas, Islamiyah menyampaikan bahwa pelaksanaan Pamsimas III Tahun 2020 lebih dititik beratkan kepada 18 desa yang belum mendapatkan program ini.

"Kuota yang diperoleh Sinjai untuk tahun 2020 sebanyak 15 Desa namun kita akan melobi ke Kementerian PUPR agar bisa bertambah jadi 18 desa sehingga jika ini terwujud, seluruh desa di Sinjai sudah menikmati program ini, " tambahnya. (AaNd) 

Ratusan Guru PAUD Ikuti Pembinaan Pola Gugus

MC-SINJAI, Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menggelar Pembinaan Gugus Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)  yang berlangsung pada tanggal 25 - 26 September 2019 di Gedung Wisma Hawai Sinjai. 

Panitia Pelaksana Marsuki S. Sos dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru melalui pemberdayaan gugus di tingkat pendidikan anak usia dini.

"Hasil yang iingin dicapai yakni memberi kesempatan kepada guru untuk berbagi pengalaman serta saling memberikan bantuan dan umpan balik terhadap proses pembelajaran di tingkat gugus serta meningkatkan pengetahuan keterampilan dan sikap serta mengadopsi pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif," katanya. 

Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Kabuoaten Sinjai Hj. A. Sompa yang membuka kegiatan ini,  Rabu (25/9/19) mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai wadah untuk saling berinteraksi, berkomunikasi dan saling berbagi informasi terkait inovasi-inovasi pembelajaran edukatif ataupun metode-metode pendekatan yang dilakukan terhadap anak didik  yang masih usia dini.

"Melalui momentum ini tenaga pendidik PAUD bisa melakukan diseminasi informasi dan metode pembelajaran di lembaganya khususnya yang pernah mengikuti pelatihan di Makassar maupun dari Jepang, " katanya. 

Andi Sompa berharap kepada para peserta dapat mengapliaksikan informasi yang diperoleh darii kegiatan ini dan menjadi bekal untuk diaplikasikan di lembaga PAUD masing-masing. 

Adapun pesertanya adalah tenaga pendidik yang berasal dari satuan PAUD sebanyak 198 orang dan narasumber adalah unsur pengawas, penilik  dan master trainer. (AaNd) 

Wabup Hadiri Dialog Publik Yang Digagas Komunitas Lampu Badai

MC-SINJAI, Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong menghadiri dialog publik yang bertema “Refleksi 1 Tahun Kinerja Pemerintah Kabupaten Sinjai yang digagas oleh Komunitas Lampu Badai, di Coffe Candy Jalan Baso Kalaka Sinjai,  Selasa (24/9/19) malam. 

Ketua Panitia,  Zulkarnain mengatakan bahwa tujuan dialog publik ini untuk mengupas dan mengetahui program yang telah dilaksanakan oleh Bupati Sinjai A. Seto Gadhista Asapa dan Wakil Bupati Hj. A. Kartini Ottong selama satu tahun sejak dilantik. 

Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong selaku narasumber memberi apresiasi kepada Komunitas Lampu Badai yang telah menggagas kegiatan ini sebagai salah satu bentuk silahturahmi dan saling bekerjasama dalam membangun Sinjai agar semakin baik kedepannya. 

"Tanggal 26 september 2019 tepat satu tahun periode kami bersama Bapak Bupati Sinjai dan tentu berbagai program yang menjadi visi dan misi Pemkab Sinjai sudah kami laksanakan dan telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ujarnya. 

Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati juga memaparkan secara singkat berbagai program Pemerintah Daerah di segala sektor  bidang yang telah dilaksanakan dalam satu tahun ini.

Sementara itu Ketua STISIP Muhammadiyah Sinjai Dr. Umar Congge yang juga selaku narasumber  menyampaikan apresiasi dengan berbagai program yang menjadi prioritas pembangunan Kabupataen Sinjai dalam periode kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Sinjai. 

"Selama satu tahun ini sudah banyak hal yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui program yang telah dilaksanakan,  hal ini ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, " katanya. 

Selaku Akademisi, Umar Congge juga memuji program Pemerintah di bidang Pendidikan seperti pendidikan gratis menyeluruh, pemberian beasiswa kepada Mahasiswa berprestasi dan beasiswa untuk mencetak Doktor dan Master. 

"Dengan adanya pemberian beasiswa mulai S1 hingga S3 ini berarti ada sustainable atau pembangunan yang berkelanjutan dalam menciptakn SDM yang handal dan program ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya," katanya. 

Dalam diskusi yang dihadiri oleh Perwakilan Kodim 1424 Sinjai,  Perwakilan Polres,  para Ormas,  LSM, elemen Mahasiswa dan Jurnalis ini berlangsung alot dengan berbagai masukan, saran dan kritikan yang disampaikan kepada Pemkab Sinjai. (AaNd) 

Kepala BKPSDMA Pimpin Rapat Evaluasi Penilaian Sistem Merit

MC-SINJAI, Badan Kepegawaian Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur (BKPSDMA) Kabupaten Sinjai menggelar Rapat Evaluasi Sistem Informasi Penilaian Mandiri Penerapan Sistem Merit (SIPINTER) di Ruang Kerja Sekda Sinjai,  Selasa (24/9/19).

Rapat ini dipimpin oleh Kepala BKPSDMA Sinjai Lukman Mannan dan dihadiri oleh seluruh Kasubag Perencanaan dan Keuangan Lingkup Pemkab Sinjai. 

Lukman Mannan mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi indikator-indikator  yang menjadi penilaian dalam aplikasi SIPINTER khususnya di Sinjai untuk selanjutnya dilaporkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). 

"Jadi hari ini kita membahas bersama terkait indikator dalam sistem merit ini untuk mengetahui sudah mencapai nilai berapa yang kita bisa capai, setelah itu kita laporkan ke KASN melalui aplikasi SIPINTER, " tandasnya. 

Lukman berharap melalui rapat evaluasi ini dijadikan sebagai tahap awal untuk mengetahui tingkat skor yang diperoleh dengan harapan kedepan nilai yang dicapai bisa lebih meningkat sehingga kinerja birokrasi di lingkungan Pemkab Sinjai dapat terus ditingkatkan.

Sekedar diketahui,  SIPINTER adalah aplikasi yang telah diluncurkan KASN dalam rangka meningkatkan pengawasan pelaksanaan serta mempermudah pelayanan penerapan sistem merit pada seluruh instansi pemerintah baik di daerah maupun pusat. (AaNd) 

Kades Saotengah Harap BPD Baru Dapat Laksanakan Tupoksinya Dengan Baik

MC-SINJAI, Setelah dilaksanakan pengambilan sumpah anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) periode 2019-2025 oleh Bupati Sinjai beberapa hari yang lalu, BPD Desa Saotengah Kecamatan Tellumpoe menggelar acara lepas sambut, di Aula Gedung Serbaguna,  Selasa (24/9/19).

Ketua BPD baru yang terpilih Abd. Rahman dalam sambutannya menyampaikan bahwa selaku Ketua BPD dirinya siap menjalankan tupoksi BPD sesuai amanah dan aturan tentang regulasi yang berlaku.

Drs. A Kamaruddin selaku Ketua BPD yang lama dalam sambutannya menguraikan kisah perjalanannnya selama dmenahkodai BPD Desa Saotengah selama enam tahun. 

"Terima kasih atas kerjasamanya selama ini dan jika ada hal-hal yang kurang sempurna selama kami menjadi Ketua BPD, selaku pribadi kami mohon maaf, " ucapnya. 

Sementara itu Kepala Desa Saotengah Hariyanto berharap, agar BPD yang terpilih dapat melaksanakan tugas  dan fungsi  BPD dengan baik dengan mempedomani aturan yang ada. (AaNd) 

"Kepada Ketua BPD yang baru saya ucapkan selamat dan semoga kita bisa bekerjasama dengan baik dalam membangun desa ini dan kepada Bapak Kamaruddin kami ucapkan penghargaan dan apresiasi yang tinggi atas kerjasamanya yang terjalin dengan baik selama ini, " tuturnya. 

SMAN 1 Sinjai Gelar Pilketos Via E-Voting

MC-SINJAI, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sinjai menggelar Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) menggunakan aplikasi E-Voting berbasis android, Selasa (24/9/19).

Bahkan guna mendukung kreatifitas para pelajar, pihak sekolah menyiapkan sedikitnya 20 ponsel android untuk digunakan pada Pilketos Periode 2019-2020.

Ketua Majelis Perwakilan Kelas SMAN 1 sinjai, A. Trio Ramadhan  mengungkapkan bahwa pelaksanaan Pilketos ini dilaksanakan secara demokrasi dengan memanfaatkan teknologi berbasis elektronik dalam rangka menanamkan prrinsip-perinsip demokrasi, secara umum, bebas, rahasia serta jujur dan adil.

"Ada dua ruangan atau TPS yang kita gunakan, dimana masing-masing TPS kita siapkan 10 bilik suara dan caranya sangat mudah hanya mengklik gambar calon Ketua OSIS," katanya. 

Pembina Harian OSIS Hj. Yuliani mengatakan bahwa sebelum dilakukan pilketos ini terlebih dahulu dilakukan penyampaian visi dan misi serta debat kandidat oleh calon Ketua OSIS yamg disaksikan oleh Kepala Sekaolah,  guru dan aeluruh siswa.

"Jadi jumlah daftar pemilih yang berhak menggunakan hak suaranya sebanyak 856 siswa mulai dari kelas X hingga kelas XII," jelasnya.

Sementara itu Kepala SMAN 1 Sinjai Drs. Arifuddin memberi aspirasi kepada siswa yang memiliki kreatifitas dalam pemilihan. Hal ini akan menjadi cikal bakal mereka dalam menyongsong pemilihan ke depan yang akan semakin berkembang dari sistem manual ke sistem digital. 

"Untuk android sendiri lebih simpel, karena panitia hanya menyiapkan handpone. Lalu peserta tinggal memilih calon yang sudah disiapkan dalam aplikasi tersebut. Kemudian hasil dari pemilihan tersebut dengan cepat juga kita peroleh jumlah suara terbanyak yang dipilih. Jadi tanpa dihitung manual lagi,” jelasnya. (AaNd) 

Pemilik Hotel dan Restoran Diajari Jadi Pemandu Wisata

MC-SINJAI, Dalam rangka pengembangan sumber daya wisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Sinjai harus didasari dengan pengembangan sumber daya manusia pariwisata dalam mendukung eksistensi pengembangan  wisata.

Sehubungan dengan hal tersebut, Pemkab Sinjai melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) mengadakan acara pelatihan pemandu Wisata pedesaan dan perkotaan selama tiga hari sejak tanggal 23 - 25 September 2019.  

Acara ini digelar di Gedung Pertemuan Sinjai dan diikuti oleh 45 orang peserta yang berasal dari pengelola pariwisata,  pemilik hotel,  Rumah Makan dan Cafe yang ada di Sinjai. 

Kepala Disparbud Sinjai Haerani Dahlan saat membuka kegiatan ini,  Senin (23/9/19) mengatakan bahwa tujuan pelatihan ini untuk mengembangkan dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia sebagai pelaku usaha masyarakat di bidang kepariwisataan dalam rangka pengembangan wisata.

"Kita ingin menciptakan SDM kepariwisataan minimal mampu mempromosikan obyek wisata di Sinjai sebab selama ini kita punya potensi wisata yang bagus namun belum terekspose dengan baik diluar, " katanya. 

Pelatihan pemandu wisata kata Haerani merupakan suatu upaya strategis dalam meningkatkan kompetensi pemandu wisata dan mengoptimalkan keberadaannya dalam mempromosikan potensi wisata yang berada dalam wilayah Kabupaten Sinjai. 

"Kami harap para peserta dapat menambah pengetahuan dan wawasannya melalui pelatihan ini sebagai modal untuk menggali potensi yang ada di  wilayah masing-masing melalui kemampuan menginterpretasi objek alam sehingga mampu menjadi daya tarik wisata," ujarnya. (AaNd) 

Bekali Warga Pengetahuan Bencana, Desa Pulau Harapan Gelar Sosialisasi

MC-SINJAI, Pemerintah Desa Pulau Harapan Kecamatan Pulau-pulau Sembilan menyelenggarakan Sosialisasi dan Pelatihan Penanggulangan Bencana di Aula Kantor Desa Pulau Harapan,  Senin (23/9/19).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang diwakili oleh Kasi Kesiapsiagaan BPBD Syamsul Ahmad, Dinas Sosial dari perwakilan TAGANA Abd.Haris  dan Relawan dari PMI Drs. Muhannis sebagai narasumber.

Kepala Desa Pulau Harapan H. Ambo Sakka dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini  untuk memberikan pemahaman pengetahuan warga dalam hal upaya Kesiapsiagaan baik dalam menghadapi maupun setelah terjadi bencana. 

"Kami laksanakan kegiatan ini dengan menggunakan Anggaran Desa tahun 2019, meski anggaran yang kami gunakan sangat minim, tetapi tidak menggugurkan kehadiran para peserta yang sangat antusias dan menyimak materi yang diberikan oleh narasumber," ucapnya. 

Ambo Sakka menambahkan bahwa pemahaman akan pentingnya keaiapsiagaan bencana wajib diketahui oleh masyarakat, mengingat letak dan kondisi geografis wilayah Desa Pulau Harapan sangat rentan dengan bencana, utamanya gempa bumi, tsunami, angin puting beliung, kebakaran dan korban tenggelam.

Sementara itu salah satu narasumber dari BPBD Sinjai Syamsul Ahmad, memberi apresiasi kepada Pemerintah desa setempat yang melaksanakan sosialisasi ini sebab  ini memang sudah menjadi urusan wajib bagi pemerintah setempat dalam memberikan pengetahuan kepada warga dalam hal megurangi resiko jika terjadi bencana. 

"Sosualisasi ini merupakan desa pertama di tahun ini yang melakukan kegiatan Pelatihan Penanggulangan bencana Kl  walau sifatnya masih dalam tahap semacam Workshop  kepada masyarakat, tetapi dengan melihat antusiasme peserta yang mengikuti kegiatan ini, tentu menjadi bahan pengetahuan dan pengalaman bagi masyarakat itu sendiri agar lebih waspada dan berhati-hati," katanya. 

Kedepan BPBD Sinjai berharap  ksemua Desa juga melakukan kegiatan yang sama sehingga sinergitas bisa berjalan dengan baik dari pemerintah dengan masyarakat khususnya terkait dengan Kebencanaan.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 70 orang yang berasal dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, perwakilan dari UPTD Puskesmas Pulau Sembilan, Remaja, dan Siswa-siswi serta  staff Pemerintah Desa Pulau Harapan. (AaNd) 

Mas Ati : Penghargaan Yang Diraih Berkat Kolaborasi Dengan OPD Yang Terjalin Baik

MC-SINJAI, Selama dua tahun terakhir ini pembangunan di bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Kabupaten Sinjai mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat melalui penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE)  tingkat Utama pada tahun 2018 dan Kabupaten Layak Anak kategori pratama tahun 2019 ini. 

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan,  Perlindungan Anak,  Pengendalian Penduduk dan KB (P3AP2KB) Sinjai Dra. Hj. Mas Ati saat memberikan arahan dalam apel gabungan Lingkup Pemkab Sinjai di Halaman Kantor Bupati Sinjai,  Senin (23/9/19) pagi. 

Menurut Mas Ati,  penghargaan ini diraih berkat dukungan dan komitmen bersama seluruh OPD dan stakeholder terkait dalam mensukseskan program pembangunan di Sinjai. 

"Kami di Dinas P3AP2KB tidak bisa berbuat apa-apa untuk meraih dua penghargaan ini tanpa adanya dukungan semua pihak, khususnya dalam kolaborasi dengan seluruh perangkat daerah dalam mengawal program ini, " katanya. 

Ia berharap dengan kebersamaan dan komitmen seluruh OPD dapat terus terjalin dengan baik sehingga program pemerintah dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kabupaten Sinjai semakin maju. 

Selain itu Mas Ati mengungkapkan bahwa hingga saat ini tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Sinjai mencapai 31 kasus,  olehnya itu ia mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menekan kasus tersebut dengan memiliki rasa peduli terhadap perempuan dan anak khususnya di lingkungan keluarga masing-masing. (AaNd) 

Bupati : Melalui TTG Mempercepat Kemajuan Ekonomi Masyarakat

MC-SINJAI, Bupati Sinjai  Andi Seto Gadhista Asapa menghadiri kegiatan Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XXI berlangsung di kawasan Sport Center Pantai Panjang, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Minggu (22/09/2019). 

Menurut Bupati Sinjai, salah satu langkah strategis untuk mempercepat kemajuan ekonomi masyarakat dalam menghadapi persaingan global adalah melakukan percepatan pembangunan, melalui upaya pemberdayaan masyarakat di berbagai bidang kehidupan diantaranya implementasi teknologi tepat guna. 

“Sama halnya di Kabupaten Sinjai dengan hadirnya hasil karya pemuda Sinjai yang ditampilkan kali ini kita telah menunjukkan betapa besarnya dorongan Pemkab Sinjai untuk terus memberdayakan para kelompok usaha, utamanya dalam hal pemanfaatan teknologi tepat guna yang sesuai dengan situasi lokal. Pada gilirannya tentu itu akan mendorong optimalisasi sumber daya baik SDMnya maupun sumber daya alam sehingga melahirkan kemandirian masyarakat yang dibarengi dengan kegiatan-kegiatan inovatif,” ujar Bupati.

Intinya kata Bupati Sinjai, pemanfaatan teknologi tepat guna memiliki peran yang sangat strategis di dalam mendorong tumbuh kembangnya kegiatan inovatif di masyarakat.

Kabupaten Sinjai yang berpartisipasi dalam gelar TTG Nasional yang akan berlangsung selama sepekan itu memperkenalkan salah satu hasil karya terbaiknya, yakni sebuah alat produksi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang menggunakan limbah plastik menjadi bahan bakar minyak dan bahan bakar ilir.

“Mudah-mudahan teknologi yang dikembangkan oleh kelompok masyarakat Sinjai Tengah ini bisa berguna dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia,” tambah Kepala Dinas PMD Kabupaten Sinjai Yuhadi Samad, yang turut hadir mendampingi Bupati.

Yuhadi mengatakan produk lain hasil teknologi tepat guna binaan Badan Usaha Milik Desa dan UKM yang ada di Kabupaten Sinjai yang turut dipamerkan antara lain hasil kerajinan tangan seperti bossara, tempat sendok dan asbak.

Gelar TTG di Bengkulu dibuka oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjoyo. Eko berharap agar dengan gelar TTG 2019 ini, pemerintah daerah mendorong menggunakan teknologi tepat guna dalam pemanfaatan dana desa agar penggunaan dana desa lebih efektif.

Kegiatan ini dihadiri  Ketua DPRD Sinjai,  Abd. Haris Umar, Sekretaris Daerah Sinjai Drs. Akbar, Ketua TP PKK Sinjai, Hj.A.Nurhilda Daramata Asiah, serta pejabat lainnya. (AaNd) 

Pimpin Aksi World Cleanup Day, Ini Pesan Wakil Bupati Sinjai

MC-SINJAI, Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong memimpin aksi "World Cleanup Day" atau aksi membersihkan lingkungan dari sampah yang dipusatkan di Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara, Sabtu (21/9/19).

Saat ditemui disela-sela aksi pembersihan di Kompleks PPI Lappa,  A. Kartini menegaskan pentingnya kebersihan lingkungan agar tetap terus terjaga. Semua pihak diminta untuk sadar dan komitmen dalam menjaga kebersihan lingkungan guna menciptakan lingkungan yang sehat dan demi masa depan yang baik bagi generasi penerus.

Ia mengakui masalah yang sedang dihadapi saat ini adalah sampah plastik, bahkan fenomena tersebut sudah menjadi isu global. Dia pun berharap, pasca kegiatan aksi pembersihan ini akan muncul kesadaran mengelola sampah dengan benar.

"Seperti kita lihat dilokasi ini banyak sampah plastik dan yang menumpuk di selokan dan ini bisa menimbulkan penyakit. Semoga dengan kegiatan ini dapat membukakan mata kita semua bahwa ada banyak sampah yang tidak terkelola dengan baik ada di sekitar kita," imbuhnya.

Kegiatan ini juga turut diikuti oleh Para Forkopimda,  Pimpinan dan Anggota DPRD Sinjai, Para Kepala OPD,  Instansi Lingkup Pemkab Sinjai,  instansi vertikal, srfta puluhan organisasi masyarakat,  mahasiswa,  pelajar dan elemen masyarakat lainnya. 

World Cleanup Day (WCD) 2019 adalah sebuah gerakan bersih-bersih terbesar didunia yang dilaksanakan serentak di 157 negara dengan melibatkan sebanyak 13 juta relawan di Indonesia. (AaNd) 

Wujud Kepedulian, Jajaran Polres Sinjai Gelar Donor Darah

MC-SINJAI, Bertempat di unit transfusi darah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kabupaten Sinjai, Satuan Lalu Lintas Polres Sinjai melaksanakan donor darah dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Lantas yang ke-64 tahun 2019, Jum'at (20/9/19).

Dalam pelaksanaan donor darah tersebut seluruh personil Satuan Lalu Lintas Polres Sinjai turut mendonorkan darahnya sebagai salah satu bentuk kegiatan sosial, dengan suka rela personil mendonorkan darahnya bagi masyarakat yang membutuhkan nantinya.

Sebelum anggota Lantas melakukan donor darah, terlebih dahulu para peserta dilakukan pengecekan tekanan darah dan HB darah. Setelah diketahui tidak ada masalah dengan tekanan darah dan Hb, dilanjutkan dengan proses pengambilan darah. 

Sementara itu, Kapolres Sinjai AKBP Sebpril Sesa mengungkapkan bahwa kegiatan donor darah ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Lantas ke 64 tahun 2019, dan kegiatan ini juga merupakan wujud kepedulian Polres Sinjai kepada masyarakat yang membutuhkan darah, dan diharapkan darah yang sudah didonorkan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. (AaNd) 

Berbagi Informasi Tentang PUG, Pemkab Maros Kunjungi Sinjai

MC-SINJAI, Untuk mengetahui sejauhmana pelaksanaan pengarusutamaan gender (PUG) yang baik,  Pemerintah Kabupaten Maros melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sinjai, Jumat (20/9/19). 

Kunjungan ini dipimpin oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kabupaten Maros Muh. Idrus dan diterima secara resmi oleh Asisten Administrasi Perekonomian,  Pembangunan dan Kesra Setdakab Sinjai dr. Nikmat B. Situru di Ruang Kerja Wakil Bupati Sinjai.

Usai disambut secara resmi,  rombongan Dinas P3A Maros bersama OPD driver melakukan kunjungan  ke beberapa OPD diantaranya Dinas Kependudukan Pencacatan Sipil,  Bappeda Sinjai dan Dinas P3AP2KB Sinjai. 

Dalam kunjungannya mereka berdiskusi banyak tentang pemahaman terkait pengarusutamaan gender (PuG), Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA).

Kepala Dinas P3A Maros Muh. Idrus mengatakan bahwa tujuan kedatangannya ke Sinjai yakni dalam rangka melihat kemajuan di Sinjai dan berbagai pengalaman untuk evaluasi pembangunan Pemberdayaan Perempuan dan Perljndungan Anak tahun 2020.

"Tahun 2018 lalu Sinjai mendapatkan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE)  tingkat Utama sedangkan kami hanya meraih tingkat madya,  sehingga kami datang kesini untuk melihat srategi yang dilakukan dalam upaya pembangunan bidang perempuan dan anak sehingga kami juga bisa meraih APE tingkat utama, " jelasnya. 

Dipilihnya Sinjai sebagai tempat berbagi pengalaman karena Sinjai dinilai sejak beberapa tahun lalu banyak inovasi terkait isu anak dan perempuan.

Sementara itu Kadis P3AP2KB Sinjai Dra. Hj. Mas Ati menyambut baik jedatangan Pemkab Maros yang ingin melihat bagaimana implementasi pembangunan pemberdayaan perempuan dan anak melalui sinergitas  OPD yang ada. 

"Dalam penilaian APE indikatornya adalah kelembagaan dan pelaksanaan,  dimana didalamnya ada 17 syarat yang dimulai dari komitmen Pemerintah dan inilah yang beliau apresiasi dengan lahirnya perda tentang PUG di Sinjai, " ujarnya. 

Selama kunjungan mereka didampingi Kepala DP3AP2KB Sinjai Dra. Hj. Mas Ati,  Sekretaris Inspektorat Sinjai A. Kemal Baso dan Sekretaris BPKAD Sinjai Aris Hasyim. (AaNd)