MC-SINJAI, Pendaftaran CPNS 2014 secara online yang seharusnya mempermudah pelamar namun hal ini tidak terjadi di Kabupaten Sinjai. Sejumlah pelamar mengeluh lantaran sulitnya akses internet di kota Sinjai.
Meski Kementerian Pendayagunaan Apartur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) telah mengaku meng-upgrade sistem pendaftaran online, namun tetap saja tidak luput dari keluhan para peserta.
Warga mengaku sulit mendaftar lantaran sangat sulit membuka situs panselnas.menpan.go.id sejak dibukanya pendaftaran.
Seperti dialami seorang guru honorer, Hasnidar Ningsih yang tahun ini ikut mendaftar CPNS. Ia mengatakan mengalami kesulitan membuka akses situs pendaftaran online meski sudah berulang kali mencoba membuka laman yang tersedia.
"Waktu pendaftaran sudah dibuka sejak beberapa hari lalu, tetapi hingga kini saya masih kesulitan mengakses website www.sscn.bkn.go.id. Kondisi ini hampir serupa dialami pelamar lainnya," ujarnya ketika ditemui di Halaman Kantor Diskominfobudpar Sinjai, Minggu malam (7/9)
Hal senada diakui Wahidah, pelamar lain ia mengharapkan jaringan internet bisa stabil sehingga ia dapat mendaftar CPNS tahun ini.
"Sebagai warga Sinjai saya sangat berharap instansi berwenang serta penyedia layanan jasa teknologi informasi internet dapat memperbaiki jaringan internet sehingga membantu pelamar dalam melakukan pendaftaran online," katanya.
Menurutnya, sistem rekrutmen pendaftaran online sangat bagus diterapkan pemerintah, namun di sisi lain jika suatu daerah kesulitan mengakses internet maka sangat mengganggu kelancaran warga mendaftar.
Di Kabupaten Sinjai Sendiri, jumlah kuota CPNS yang diterima tahun 2014 ini sebanyak 35 orang dan batas akhir pendaftaran hingga 15 September 2014. (AaNd)
Meski Kementerian Pendayagunaan Apartur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) telah mengaku meng-upgrade sistem pendaftaran online, namun tetap saja tidak luput dari keluhan para peserta.
Warga mengaku sulit mendaftar lantaran sangat sulit membuka situs panselnas.menpan.go.id sejak dibukanya pendaftaran.
Seperti dialami seorang guru honorer, Hasnidar Ningsih yang tahun ini ikut mendaftar CPNS. Ia mengatakan mengalami kesulitan membuka akses situs pendaftaran online meski sudah berulang kali mencoba membuka laman yang tersedia.
"Waktu pendaftaran sudah dibuka sejak beberapa hari lalu, tetapi hingga kini saya masih kesulitan mengakses website www.sscn.bkn.go.id. Kondisi ini hampir serupa dialami pelamar lainnya," ujarnya ketika ditemui di Halaman Kantor Diskominfobudpar Sinjai, Minggu malam (7/9)
Hal senada diakui Wahidah, pelamar lain ia mengharapkan jaringan internet bisa stabil sehingga ia dapat mendaftar CPNS tahun ini.
"Sebagai warga Sinjai saya sangat berharap instansi berwenang serta penyedia layanan jasa teknologi informasi internet dapat memperbaiki jaringan internet sehingga membantu pelamar dalam melakukan pendaftaran online," katanya.
Menurutnya, sistem rekrutmen pendaftaran online sangat bagus diterapkan pemerintah, namun di sisi lain jika suatu daerah kesulitan mengakses internet maka sangat mengganggu kelancaran warga mendaftar.
Di Kabupaten Sinjai Sendiri, jumlah kuota CPNS yang diterima tahun 2014 ini sebanyak 35 orang dan batas akhir pendaftaran hingga 15 September 2014. (AaNd)
