MC-SINJAI, Bupati Sinjai, H. Sabirin Yahya bersama jajarannya memantau langsung titik yang menjadi banjir di kota Sinjai, Jumat (9/06).
Titik lokasi yang dipantau yakni Jalan Yahya Mathan, Bulu Lohe, Jenderal Sudirman, Jalan Tondong dan beberapa ruas jalan lainnya.
Bupati mengatakan, dari semua titik yang yang dipantau, hampir semua drainase tidak berfungsi dengan baik. Hal ini disebabkan banyaknya lumpur dan sampah sehingga perlu diangkat dan dibersihkan.
“Saya sudah perintahkan kepada instansi teknis untuk turun bersama-sama, mulai Sabtu hingga Minggu kita sudah harus bergerak membersihkan sampah yang ada di drainase tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah Sinjai, H. Taiyeb A. Mappasere yang mendampingi Bupati Sinjai mengungkapkan bahwa banjir yang terjadi di Sinjai beberapa waktu lalu selain disebabkan intensitas hujan yang sangat tinggi juga karena kota Sinjai terletak di dataran rendah sehingga tiap tahun terjadi banjir.
Untuk itu usaha jangka pendek yang dilakukan adalah bagaimana agar jika terjadi banjir, genangan air di rumah penduduk tidak terlalu lama dan surut ketika air pasang juga mulai surut.
"Salah satu upaya kita yakni dengan mengangkat lumpur dan sampah yang ada pada drainase sehingga air dapat mengalir ke laut," ungkapnya.
Untuk itu pihaknya sudah menginstruksikan istansi terkait agar menurunkan alat berat mulai sabtu besok (10/6) untuk membersihkan drainase.
Apalagi kata Taiyeb, Gubernur Sulsel rencanannya akan datang ke Sinjai pada Ahad siang (11/6) untuk melakukan peninjauan pasca terjadinya banjir. (AaNd)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar