Membanggakan, DPMPTSP Sinjai Masuk 25 Terbaik Nasional

MC-SINJAI, Satu prestasi yang membanggakan kembali diraih Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dibawah kepemimpinan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA).

Prestasi yang dimaksud adalah kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sinjai yang masuk dalam nominasi kinerja terbaik tingkat nasional atau masuk dalam 25 besar se-Indonesia.

Atas raihan itu, Bupati ASA didampingi Kepala DPMPTSP Sinjai, Lukman Dahlan memaparkan capaian indikator kinerja yang telah dilakukan untuk masyarakat Sinjai kepada Kementerian terkait melalui sambungan via Video Conference (Vidcon) di Rumah Jabatan Bupati Sinjai, Rabu (30/6/2021) 

"Alhamdulillah kita mendapat kehormatan menjadi salah satu kabupaten 25 besar berkinerja sangat baik di Indonesia dan saya bersama pak Bupati sudah memaparkan apa yang telah kita laksanakan di Sinjai", ungkap Lukman Dahlan. 

Menurut Lukman, raihan ini merupakan suatu kebanggan karena dengan keberhasilan ini memberikan semangat untuk terus memperbaiki kualitas pelayanan, untuk lebih memberikan kepuasan bagi masyarakat Sinjai. 

Terdapat dua indikator dalam penilaian kinerja ini, seperti regulasi yang diterbitkan dan kinerja percepatan pelaksanaan berusaha. 

"Kalau kinerja PTSP itu 70 persen dari nilai yang ada, dan 30 persen sisanya seperti apa dorongan pak Bupati untuk percepatan proses berusaha di Sinjai", tambahnya. 

Bupati ASA menegaskan, pihaknya akan berupaya memberikan pelayanan maksimal dalam percepatan izin berusaha di Kabupaten Sinjai agar bisa berjalan baik sesuai dengan arahan pemerintah pusat. 

Caranya, dengan mendukung seluruh kebijakan yang ada atau yang diterbitkan pemerintah pusat. Tidak hanya itu, juga menyiapkan sarana dan prasarana pendukung melalui instansi terkait. 

"Mudah mudahan dengan fasilitas-fasilitas yang kami sediakan warga Sinjai yang ingin mengurus izin dapat lebih cepat dan lebih mudah", harapnya. 

Bupati Sinjai Buka Musorkab KONI

MC-SINJAI, Musyawarah Olahraga Kabupaten (MusorKab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sinjai berlangsung di ruang pola kantor Bupati Sinjai, Rabu siang (30/6/2021)

Musorkab dengan agenda pemilihan ketua KONI yang baru tersebut dibuka langsung Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) disaksikan Wakil ketua 1 KONI Sulsel, Drs H Ambas Syam.

Bupati ASA menyampaikan apresiasi atas kepengurusan Ketua KONI Sinjai masa bakti 2017-2021 yang telah memberikan banyak kontribusi dalam peningkatan prestasi olahraga di Bumi Panrita Kitta' sebutan daerah Kabupaten Sinjai.

Hal itu terbukti, ungkap Bupati ASA, dari proses perjalanan pembinaan olahraga di kabupaten Sinjai yang saat ini telah mengalami banyak kemajuan.

"Sebelumnya periode lalu hanya 25 cabor sedangkan saat ini sudah 35 cabor yang berada dibawah naungan KONI Sinjai. Ini menandakan keseriusan pengurus untuk peningkatan pembinaan keolahragaan", ungkapnya.

Kendati demikian, Bupati ASA menekankan kedepan pembinaan keolahragaan bisa lebih profesional dilakukan agar dapat mengharumkan nama Sinjai di berbagai even olahraga.

Termasuk pesan khusus kepada ketua terpilih KONI yang baru kelak, agar prestasi menjadi hal mutlak apalagi jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel XVII, dimana Sinjai merupakan salah satu tuan rumah di even berskala regional itu.

"Ini menjadi catatan khusus untuk ketua KONI yang akan terpilih nantinya", harapnya.

Dalam MusorKab tersebut, Bupati ASA juga menegaskan komitmennya terhadap kemajuan pembinaan keolahragaan di Sinjai berupa pengalokasian anggaran pembinaan yang menunjang berbagai kegiatan olahraga mulai dari even berskala lokal hingga nasional.

"Ini sebagai wujud perhatian Pemerintah terhadap kemajuan pembinaan keolahragaan di Sinjai", jelasnya.

Musorkan yang mengangkat tema, "Melalui MusorKab KONI Sinjai, Kita Sukseskan Porprov Sulsel XVII tahun 2022 menuju prestasi olahraga yang unggul dan berdaya saing", itu turut dihadiri sejumlah pengurus cabor yang berada dibawah naungan KONI Sinjai.

Ikuti Talkshow Literasi, Kepala Dispusip Sinjai : Untuk pengembangan Literasi Masyarakat

MC-SINJAI, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Sinjai Mansyur mengikuti talkshow yang bertema "Dukungan dan Tantangan Pemerintah Daerah dalam Pembangunan Literasi Daerah" secara virtual yang dilaksanakan oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri bekerjasama dengan Perpustakaan RI,  Rabu (30/6/21).

Kegiatan ini dibuka oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Hari Nur Cahya Murni dan menghadirkan narasumber Kepala Perpustakaan Nasional RI Muh. Syarif Bando dan Duta Baca Indonesia Heri Hendrayana. 

Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Sinjai Mansyur saat ditemui di Ruang Kerjanya, mengatakan bahwa talkshow ini dalam rangka mendukung pencapaian target progran nasional RPJMN 2020-2024  terkait peningkatan budaya literasi,  inovasi dan kreativitas bagi terwujudnya masyarakat berpengetahuan dan berkarakter. 

"Tujuan talkshow ini meningkatkan kesadaran dan pemahaman pemerintah daerah tentang pentingnya pembangunan literasi masyarakat dalam meningkatkan daya saing daerah dan memberikan penjelasan pelaksanaan kebijakan pembangunan nasional bidang perpustakaan yang terkait dengan pembangunan literasi masyarakat," ucapnya.

Pimpin Sidang PPL Redistribusi Tanah, Ini Pesan Bupati ASA

MC-SINJAI, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA)  memimpin Sidang Panitia Pertimbangan Landreform (PPL) Redistribusi Tanah Kabupaten Sinjai Tahun Anggaran 2021 bertempat di Ruang Petemuan Wisma Sanjaya Putra Sinjai,  Rabu (30/6/21).

Sidang ini dihadiri oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Sinjai Anwar,  para Kepala Perangkat Daerah, para Camat serta para Kepala Desa/Lurah terkait.

Bupati ASA menyebutkan, Sidang Panitia Pertimbangan Landreform (PPL) redistribusi tanah merupakan salah satu tahapan kegiatan redistribusi tanah sebagai salah satu program strategis nasional Kementerian ATR/BPN dalam mewujudkan keseriusan pemerintah memberikan kepastian hukum terhadap hak atas tanah masyarakat berupa sertifikat hak milik.

“Sidang PPL ini bertujuan memastikan letak, status, luas, penggunaan, penguasan, kesesuaian rencana, tata ruang dan kondisi tanah harus clean and clear,” kata ASA. 

Lebih lanjut dikatakan,  di Kabupaten Sinjai yang akan ditetapkan menjadi obyek dan subyek program redistribusi tanah berjumlah 1.500 bidang tanah yang tersebar di 5 desa, masing-masing desa Sukamaju Kecamatan Tellulimpoe 500 bidang,  kelurahan Samaenre  Sinjai Tengah 400 bidang,  desa Lamatti Riaja Bulupoddo 200 bidang,  desa Kaloling Sinjai Timur 200 bidang dan desa Mattuntung Tellue 200 bidang. 

"Pada saat ini telah teridentifikasi obyek dan subyek redistribusi tanah sekitar 1.300 bidang tanah dari 1.500 bidang tanah yang menjadi target. Namun untuk hari ini sidang PPL pensertifikatan tanah untuk 1.100 bidang tanah yang terdiri dari 500 bidang di desa Sukamaju,  400 bidang tanah kekurahan Samaenre dab Lamatti Riaja 200 bidang tanah, " ungkapnya. 

Bupati ASA berharap, semoga Sidang PPL ini berjalan dengan baik dan lancar, sehingga hasil sidang dapat dituangkan dalam berita acara panitia pertimbangan landreform yang ditandatangani seluruh anggota PPL.

Sementara jtu,  Kepala Kantor Kabupaten Sinjai Anwar menjelaskan, dalam sidang tersebut membahas objek dan subjek yang akan ditetapkan menjadi objek dan subjek redistribusi. Hal itu berdasar inventarisasi dan identifikasi objek dan subjek serta pengukuran dan pemetaan tanah.

Tahun Ini Pemkab Bangun RS Pratama di Kecamatan Sinjai Selatan

MC-SINJAI, Perlahan namun pasti, janji Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) untuk menambah sarana dan prasarana (Sarpras) di bidang kesehatan berupa Rumah Sakit (RS) Pratama atau Tipe D dipastikan terealisasi tahun ini.

Pembangunan RS Pratama yang telah mendapat persetujuan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) itu, terletak di Desa Alenangka, Kecamatan Sinjai Selatan.

Tujuannya tidak lain untuk mendekatkan serta meningkatkan layanan kesehatan di wilayah Kecamatan yang jauh dari Rumah Sakit Umum daerah (RSUD) Sinjai.

Dengan Begitu, menurut Bupati ASA masyarakat yang ada di sekitar kecamatan Sinjai Selatan tidak perlu jauh-jauh lagi datang ke Sinjai Utara (RSUD Sinjai Red) untuk mendapatkan layanan kesehatan.

"Dengan hadirnya RS tipe D di Sinjai Selatan ini nanti, tentu akan lebih mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat di kecamatan", ungkapnya.

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sinjai, dr Emmy Kartahara Malik mengemukakan, pembangunan RS pratama segera terealisasi.

Pembangunan RS Pratama yang menggunakan sumber anggaran dari Kemenkes sebesar Rp45 miliar lebih itu, kini dalam tahap lelang.

"Sudah melewati tahap perencanaan dan sekarang masuk tahap lelang, semoga berjalan lancar hingga proses pekerjaannya ", ujar dr Emmy yang ditemui diruang kerjanya, Selasa (29/6/2021)

dr Emmy berharap kelak RS Pratama ini rampung, masyarakat sekitar Kecajatan Sinjai Selatan dapat memenfaatkannya dengan baik.

"Sesuai harapan pak Bupati. Mudah-mudahan setelah selesai dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Intinya  bagaimana mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat", jelasnya.

Pembangunan RS Pratama di Sinjai Selatan sendiri merupakan janji Bupati ASA kepada masyarakat Sinjai dalam helatan Pilkada 2018 lalu.

Program ini merupakan salah satu visi misi Bupati ASA bersama Wakil Bupati Sinjai, Hj Andi Kartini Ottong di bidang kesehatan.

Diskominfo Sinjai Gelar Rakor Program Smart Kampung

MC-SINJAI, Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian menggelar rapat koordinasi tahap I program smart kampung bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Selasa (29/6/21).

Rapat ini dibuka oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) yang dihadiri oleh para Asisten Setdakab Sinjai, Kepala OPD terkait, Camat Sinjai Timur Akbar,  Camat Pulau Sembilan Baharuddin dan para Kepala Desa. 

Kadis Kominfo dan Persa dian Kabupaten Sinjai Tamzil Binawan dalam laporamnya menyanpaikan bahwa rakor ini merupalan tahap pertama untuk dua kecamatan yaitu Sinjai  Timur dan Pulau Sembilan. 

"Mengingat saat ini masih dalam pandemi Covid-19 sehingga untuk tahap pertama ubi kitahadirkan seluruh Kepala Desa dan Camat untuk dua kecamatan,  selanjutnya akan dilakukan secara bertahap untuk kecamatan lainnya, " katanya. 

Lebih lanjut dikatakan,  maksud dan tujuan rakor ini adalah untuk merealisasikan program unggulan pemerintah Kabupaten Sinjai dan mewujudkan sistem pemerintahan berbasis elektronik yang terpadu dalam tata kelola pemerintahan.

Sementara itu Bupati ASA dalam sambutannya menyampaikan,  pesatnya penggunaan teknologi dalam berbagai aspek khususnya di lingkup pemerintah, mendorong banyak kabupaten/kota di Indonesia menerapkan keterhubungan pemanfaatan teknologi berupa integrasi elemen-elemen untuk mendukung kesinambungan kehidupan berbasis teknologi informasi.

"Program ini kalau di kota-kota disebut dengan smart city, kita di Sinjai menyebut smart village atau smart kampung,  tujuannya tidak lain dan tidak bukan untuk mengintegrasikan seluruh elemen dalam sebuah sistem teknologi informasi yang tentu saja harapannya mempermudah masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dan juga sebagai bentuk transparansi, efisiensi yang berkeadilan kepada seluruh masyarakat dalam melakukan pelayanan publik," tuturnya. 

Lebih lanjut dikatakan,  meskipun belum ada satu kesepahaman mengenai konsep tersebut, tetapi secara umum satu desa dapat dikatakan desa yang cerdas apabila desa tersebut secara inovatif menggunakan teknologi informasi untuk mencapai peningkatan kualitas hidup, efisiensi dan daya saing dalam segala aspek ekonomi, sosial lingkungan dan lain-lain.

"Program ini sudah kita canangkan semenjak kami menjadi Bupati Sinjai dari tahun 2018 dan masuk juga menjadi salah satu program atau visi misi kami untuk mendekatkan pelayanan publik hingga ke tingkat desa desa serta sebagai wadah untuk pengembangan poensi desa, " ujarnya. 

Bupati ASA berharap semoga program smart kampung ini bisa diaplikasikan di seluruh desa/kelurahan di Sinjai terkhusus di tempat pelayan publik, sehingga akan memudahkan pelayanan kepada masyarakat.

Harganas, Bupati ASA : Jangan Kendor Wujudkan Keluarga Berkualitas

MC-SINJAI, Upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona melalui penerapan protokol kesejatan akan lebih efektif jika dilandasi oleh kesadaran dari semua pihak atau semua anggota keluarga. 

Hal ini diungkapkan oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA)  dalam momentum Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke XXVIII yang tepat jatuh hari ini,  Selasa (29/6/21).

Bupati ASA mengatakan, peran keluarga sangat diperlukan untuk pelaksanaan protokol kesehatan terutama orangtua atau orang dewasa yang ada di rumah tersebut.

"Setiap orangtua harus mengawasi dan terus memantau serta memastikan semua anak tetap sehat. Kalaupun ada acara di luar, pastikan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Bupati.

Selain itu, Bupati mengajak kepada seluruh keluarga untuk mengembalikan makna dari keluarga yang sesungguhnya, menjadikan keluarga menjadi lingkungan yang paling nyaman untuk membina dan membimbing anggotanya dimana ia berada serta merencanakan kehidupan berkeluarga untuk mewujudkan keluarga yang lebih sehat dan berkualitas. 

Meskipun peringatan Harganas pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya  namun semangat untuk memaknainya tidak boleh kendor. Menurut Bupati, kondisi ini justru dapat dijadikan sebagai inspirasi dan momentum untuk tetap menjaga semangat dalam mewujudkan keluarga berkualitas.

"Tahun ini kita memperingati Hari Keluarga Nasional secara sederhana dengan pencanangan gerakan pelayanan serentak melalui posyandu holistik integrasi dan gerakan serentak KB Sejuta Akseptor baru beberapa hari yang lalu,  mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi covid, tapi saya harapkan ini tidak mengurangi makna dan semangat kita semua untuk mewujudkan keluarga sejahtera yang berkualitas” ungkap ASA. 

Dispusip Sinjai Tambah Jam Operasional Pelayanan

MC-SINJAI, Dalam memberikan layanan informasi kepada pengunjung/pemustaka, Dinas Perpustakaan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Sinjai akan menambah  waktu operasional pemberian layanan.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sinjai Mansyur saat ditemui,  Senin (28/6/21) mengatakan bahwa sebagai bentuk apresiasi terhadap antusiasme yang cukup tinggi dari masyarakat Sinjai dan sekitarnya untuk mengunjungi perpustakaan, maka jam operasional akan ditambah mulai pada bulan Juli mendatang. 

"Mulai tanggal 3 Juli 2021, kami tambah jam operasionalnya sampai hari Sabtu mulai pukul 09.00 sampai pukul 16.00 kecuali hari libur nasional dan cuti Blersama layanan ditutup," ucapnya. 

Ditambahnya jam operasional sampai hari Sabtu, kata Mansyur, atas dasar usulan dari masyarakat dan para pemustaka yang kesulitan berkunjung disaat hari kerja ke Perpustakaan Daerah dan untuk meningkatkan minat baca serta budaya baca masyarakat.

Walau ditambah jam operasionalnya, dirinya tetap mengingatkan agar pengunjung yang datang ke Perpustakaan Sinjai untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 secara ketat.

"Prokes Covid-19 yang dimaksud salah satunya para pengunjung yang membaca buku di tempat agar tidak berlama-lama berada di ruang baca, tapi disarankan untuk menggunakan gazebo yang tersedia di halaman perpustakaan Sinjai.  Lalu yang tidak kalah penting menggunakan masker, mencuci tangan sebelum masuk area perpustakaan, hingga jaga jarak di ruang baca," jelasnya. 

Para pegawai di Perpustakaan Sinjai pun juga nanti akan ketat dalam melakukan Prokes Covid-19 ini. Yaitu dengan cara melakukan pembatasan pengunjung di ruang baca.

Ada pun untuk hari kerja (Senin-Jumat) sendiri tetap buka seperti biasa, yakni mulai pukul 08.00 wita hingga pukul 16.00 wita.

Bantuan Hukum Gratis Bagi Warga Kurang Mampu

MC-SINJAI, Memberikan bantuan hukum gratis bagi masyarakat, khususnya masyarakat miskin merupakan salah satu fokus utama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai di bawah nahkoda Bupati Andi Seto Asapa (ASA).

Tak ayal, sejak tahun 2018 hingga 2020 puluhan warga telah merasakan manfaat dari program tersebut. 

Kepala Sub Bagian Batuan Hukum Setdakab Sinjai, Muhammad Taslim menjelaskan, bantuan hukum gratis salah satu program prioritas dan unggulan Pemkab Sinjai.

Dimana dalam pelaksanaanya berdasakan Peraturan daerah (Perda) Kabupaten Sinjai Nomor 18 Tahun 2013 tentang pemberian bantuan hukum kepada masyarakat miskin, kemudian ditindaklanjuti dengan adanya Peraturan Bupati Sinjai Tahun 2018 tentang tata cara pemberian bantuan hukum.

"Kita berikan untuk semua jenis perkara yang dihadapi oleh masyarakat, dimana dalam pelaksanaannya kita bekerja sama dengan organisasi bantuan hukum termasuk dengan LBH Makassar," ungkapnya saat ditemui diruang kerjanya, Senin (28/6/2021).

Dikatakan Taslim bahwa, bagi masyarakat yang hendak mendapat bantuan hukum gratis bisa menghubungi Bagian Hukum Setdakab Sinjai atau langsung melalui LBH yang bekerja sama dengan Pemkab Sinjai.

"Jadi masyarakat yang memang tidak mampu dan masuk kategori miskin silahkan menghubungi kami  ketika memang ada permasalahan hukum untuk kemudian mendapatkan bantuan hukum secara gratis dimana pemda membiayai pelaksanaan pendampingan perkara," ujarnya.

Apalagi menurut Taslim, program ini memang diprioritaskan untuk membantu masyarakat yang tidak memiliki kemampuan akses terhadap keadilan. 

"Pemerintah melihat bahwa masyarakat memiliki hak untuk mendapatkan akses terhadap keadilan dalam proses apapun yang dihadapi baik perkara perdata pidana atau kasus kasus lainnya," tandasnya.

Gapoktan Arung Bunne Dapat Bantuan Dana DAK dari Kementan RI

MC-SINJAI, Tahun 2021 ini Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan)  Arung Bunne Desa Biroro Kecamatan Sinjai Timur mendapatkan fasilitas bantuan pembangunan Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sinjai. 

Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sinjai Hj. Marwatiah saat ditemui di Ruang Kerjanya,  Senin (28/6/21) mengatakan bahwa bantuan ini dalam bentuk satu paket yang anggarannya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK)  Kemenerian Pertanian. 

Selain pembangunan lumbung pangan, juga akan dibangun lantai jemur serta sarana insfratruktur lainnya.

Tujuan dari program tersebut kata Marwatiah,  adalah meningkatkan cadangan pangan nasional, meningkatkan produksi pangan, menambah kesejahteraan petani serta meningkatkan nilai tambah komoditas pertanian. 

"Jadi total dana DAK yang diperoleh Gapoktan Arung Bunne senilai 500 juta rupiah. Jumlah ini untuk pembangunan lumbungbpangan senilai 150 juta rupiah,  pembangunan lantai jemur 50 juta rupiah dan sarana pendukung kemandirian pangan lainnya senilai 300 juta rupiah seperti alat penggilingan padi dan sebagainya, " ujarnya. 

Lebih lanjut dikatakan,  pencairan dana DAK tahap pertama telah dilakukan dan penyediaan infrastruktur lumbung pangan di Desa Biroro ini sementara dalam proses pembangunan.

"Pembangunan lumbung pangan ini sebagai bentuk perhatian dari Bapak Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) terhadap Gapoktan yang aktif dan terus menjalankan kegiatan usaha pertaniannya,  dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat memacu Gapoktan untuk dapat terus meningkatkan kesejahteraan anggota dan memudahkan dalam melaksanakan kegiatan lainnya” ungkapnya. 

Marwatiah menambahkan, meskipun dana diterima langsung oleh Gapoktan, namun Dinas Ketahanan Pangan tetap bertanggungjawab untuk memantau penggunaan dana tersebut di lapangan.

"Kami juga akan memberikan penilaian terhadap Gapoktan yang benar-benar serius dan sukses mengelola lahan pertanian yang dibuktikan dengan produktivitas hasil pertanian, sehingga kedepan akan menjadi pertimbangan bagi kami untuk dapat mengarahkan bantuan kepada Gapoktan yang bersangkutan," tutupnya.

BKPRMI Sinjai Gelar Wisuda Santri

MC-SINJAI, Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Al-Quran (LPPTKA) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Sinjai menggelar wisuda Santri Ke XVI Tahun 2021 di Kompleks Cafe Amaly Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara, Ahad (27/6/21).

Panitia Pelaksana,  Munir dalam sambutannya melaporkan bahwa jumlah santri yang diwisuda tahun 2021 ini sebanyak 768 santri yang sibagidalam dua gelombang. 

'Mereka sebelumnya telah melalui proses munaqasyah di sembilan kecamatan. Hal ini adalah wujud kesyukuran atas keberhasilan anak didik dan orang tua yang telah melalui proses pembelajaran di jenjang TK & TPA. Kami berharap semoga semua ini menjadi lahan pahala di sisi Allah SWT," ucapnya. 

Sementara itu Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA)  yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab A. Zainal Arifin Nur menyambut baik diselenggarakannya wisuda santri TK/TP Al Qur'an, ini memiliki peran penting dalam upaya menumbuh kembangkan minat baca Al Qur'an dikalangan masyarakat. 

"Kegiatan ini membantu progran pemerintah di bidang keagamaan khususnya pendidikan baca tulis Al Qur'an. Ini patut juga disyukuri karena di Sinjai akan muncul ahli-ahli dan penghafal Qur'an yang akan memakmurkan agama hingga dipelosok desa, " ujarnya. 

Bupati juga memberi apresiasi kepada para guru,  Ustadz dan ustadzah dan segenap pengurus LPPTKA BKPRMI Sinjai yang serius dan konsisten dalam membina para santri. 

"Saya bangga dengan tekad para guru TK/TP Al Qur'an yang secara ikhlas dan istiqamah membimbing para santri tanpa kenal lelah, rela mengorbankan waktu,  pikiran,  tenaga dan materi demi tujuan mulia," ucap Zainal yang membacakan sambutan tertulis Bupati ASA. 

Dalam kesempatan tersebut Bupati ASA menerima piagam penghargaan dari Ketua BKPMRI Sinjai atas dukungan dan partisipasinya dalam pengembangan Taman Kanak-kanak dan Taman Pendidikan Al Qur'an di Kabupaten Sinjai. 

Kegiatan yang tetap menerapkan protokol kesehatan ini dihadiri para unsur Forkopimda, perwakilan dari Kememenag Sinjai,  para Camat,  Kabag Kesra Setdakab Rusli,  dan orang tua santri.

Vaksinasi Massal Capai Angka 4 ribu Orang dalam Sehari

MC-SINJAI, Polres Sinjai dan Polsek jajaran menggelar vaksinasi massal jelang hari Bhayangkara Ke 75 yang digelar hari ini Sabtu (26/6/2021) secara serentak, animo warga masyarakat Kabupaten Sinjai yang mendaftar sangat besar hingga mencapai 1.705 orang.

Dari jumlah animo tersebut, ternyata terdapat 4.938 orang yang menjalani proses penyuntikan vaksinasi melebihi animo pendaftaran karena banyak warga yang tidak mendaftar justru kesadaran sendiri datang melaksanakan vaksinasi.

Dari jumlah 4.938 orang yang telah disuntik vaksin maka target seribu vaksin berhasil ditembus bahkan melebihi target oleh Polres Sinjai dalam vaksinasi massal serentak.

Kapolres Sinjai AKBP Iwan Irmawan  mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi massal serentak ini digelar di 14 lokasi berbeda yaitu di Polres Sinjai khusus warga Kecamatan Sinjai Utara, di Kecamatan Sinjai Timur ada 3 lokasi, Kecamatan Sinjai Tengah, Kecamatan Sinjai Selatan ada 2 lokasi, Kecamatan Sinjai Borong ada 2 lokasi, Kecamatan Sinjai Barat, Kecamatan Bulupoddo, Kecamatan Sinjai Tellulimpoe ada 2 lokasi, dan Kecamatan Pulau Sembilan.

"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada semua masyarakat Kabupaten Sinjai yang sadar akan pentingnya vaksinasi ini semoga imun tubuh kita semakin bertambah kuat dalam menghadapi virus corona Covid-19," ujar Kapolres Sinjai. 

Selain itu, Kapolres Sinjai mengajak masyarakat yang belum di vaksin agar tidak perlu takut untuk divaksin karena vaksin ini aman dan halal. 

"Mari kita sukseskan vaksinasi program pemerintah mudah-mudahan Covid-19 ini segera berakhir dan tidak ada lagi penyebaran covid-19," imbaunya.

PAD Menara Telekomunikasi Sudah Capai 101,79 %

MC-SINJAI, Realisasi penerimaan retribusi menara telekomunikasi pada Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Sinjai tahun ini sudah melampaui target. 

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Sinjai, Tamzil Binawan. Status over target tersebut diraih pada Triwulan II 2021 ini.

"Alhamdulillah, realisasi penerimaan retribusi saat ini mencapai 101,79 persen dari target yang telah ditetapkan," ungkap Tamzil, Jumat (25/6/2021).

Dia memaparkan, target penerimaan tahun 2021 sebesar Rp119.417.000 sementara realisasi telah mencapai Rp121.557.634.

Keberhasilan meraih target itu, kata Tamzil tidak terlepas dari koordinasi dan kerjasama yang baik dengan para provider. Karena itu, dia menyampaikan terima kasih atas kerja sama tersebut.

"Ini juga tak lepas dari kerja teman-teman di Diskominfo, khususnya bagi para pengelola PAD. Semoga kinerja tersebut dapat dipertahankan," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Statistik dan Persandian Diskominfo Sinjai Supardi menambahkan penerimaan retribusi tersebut, berasal dari 77 menara yang masuk dalam daftar wajib retribusi.

Menurutnya, jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan adanya permohonan perusahaan yang sementara proses penerbitan izin prinsip dan IMB.

"Saat ini tersisa satu perusahaan lagi yang belum menyelesaikan kewajibannya yakni PT Era Bangun Towerindo dengan nilai retribusi Rp4.622.453," ujarnya

229 Rumah Warga Miskin Tahun Ini Masuk Sasaran Program Bedah Rumah

MC-SINJAI, Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau lebih dikenal sebagai Program Bedah Rumah yang dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) pada tahun 2021 ini kembali dialokasikan di Kabupaten Sinjai.

Sebanyak 59 unit rumah tidak layak huni di Kabupaten Sinjai mendapatkan bantuan BSPS dengan sumber anggaran dari dana Alokasi Khusus (DAK) dan 170 unit rumah bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Pusat.

Kepala Bidang Perumahan Rakyat Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Sinjai Ir. Anshar Arsjad saat ditemui, Jumat (25/6/21) menjelaskan, bahwa program BSPS yang berasal dari dana DAK senilai Rp1,2 milyar ini dialokasikan untuk tiga kelurahan di Kecamatan Sinjai Utara yakni Kelurahan Bongki 19 unit rumah, Biringere 20 unit dan Kelurahan Lappa sebanyak 20 unit rumah.

"Program bedah rumah yang bersumber dari DAK ada 59 unit rumah yang diperuntukkan di tiga kelurahan di kawasan kumuh kota Sinjai yakni Kelurahan Bongki, Biringere dan Lappa, ” ujarnya. 

Sedangkan untuk bedah rumah yang didanai APBN Pemerintah Pusat  senilai Rp 3,4 milyar ada 170 unit rumah yang menjadi sasaran program bedah rumah tersebar di 12 desa yang ada di 5 Kecamatan.

Lima kecamatan tersebut tersebar di Kecamatan Sinjai Selatan di desa Palae,  Polewali,  Kelurahan Sangiasseri dan Bulukamase.  Di Kecamatan Sinjai tengah dialokasikan untuk desa Kanrung dan Saotanre. 

Di kecamatan Tellulimpoe dialokasikan untuk desa Lembang Lohe sdan Saotengah,  Kecamatan Sinjai Timur di desa Kaloling dan Kelurahan Samataring serta di Kecamatan Sinjai Borong berada di desa Barambang dan Kelurahan Pasir Putih. 

"Semuanya saat ini dalam proses pembangunan. Masing-masing desa/kelurahan ada 10-15 rumah yang menjadi sasaran. Jika tahun lalu biaya untuk setiap unit rumah sebanyak 17,5 juta rupiah per unit, maka tahun ini mengalami peningkatan sebesar 20 juta rupiah per unit," urainya. 

Perbaikan rumah tidak layak huni ini, juga merupakan implementasi dari program unggulan Pemerintah Kabupaten Sinjai yang tertuang dalam visi dan misi Bupati Sinjai periode 2018-2023 di bidang sosial dan kemasyarakatan.

Sejak dibawah nahkoda Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) kata Anshar, program bedah rumah pada tahun 2019 ada 300 rumah,  ditahun 2020 ada 654 rumah dan tahun 2021 ini ada sekitar 229 rumah yang dibedah baik itu bersumber dari dana DAK maupun APBN. 

"Kalau ditotalkan selama tiga tahun terakhir ini ada sekitar 1000 rumah lebih warga kurang mampu di Sinjai yang mendapatkan bantuan bedah rumah ini. Capaian ini tidak lepas dari koordinasi yang dilakukan oleh bapak Bupati Sinjai di Pemerintah Pusat dan Provinsi, " bebernya. 

Terkait hal tersebut,  Bupati ASA menerangkan bahwa program bedah rumah ini merupakan upaya Pemerintah untuk mendorong derajat kesehatan masyarakat. Sebab, kata dia, untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, itu berawal dari rumah.

“Kami harap BSPS ini bermanfaat untuk masyarakat dalam merubah pola pikir dan perilaku masyarakat guna mewujudkan rumah yang layak huni dengan prakarsa masyarakatnya sendiri untuk membangun rumahnya,” tukasnya.

Bupati ASA berharap kedepan lebih banyak lagi masyarakat yang mendapatkan manfaat dari program ini  sehingga tidak ada lagi warga yang tinggal di rumah yang tidak layak. 

Aplikasi La Sapi Siapkan Ratusan Hewan Kurban, Pembelian dari Makassar Gratis Antar

MC-SINJAI, Membeli hewan kurban secara daring alias online tampaknya bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin berkurban di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Hal inilah yang sekarang dikembangkan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sinjai melalui program LA SAPI (Layanan seluler peternakan terintegrasi).

Aplikasi LA SAPI yang sebelumnya menggunakan SMS broadcast kini telah dikembangkan dengan berbasis android yang aplikasinya sudah bisa didownload melalui play store.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sinjai H. Burhanuddin saat ditemui,  Kamis (24/6/21) mengatakan bahwa aplikasi ini memudahkan bagi para pengusaha maupun pembeli sapi dalam bertransaksi tanpa tatap muka.

“Ini merupakan cara yang tepat, murah dan mudah untuk meminimalisir potensi atau risiko infeksi Covid-19 akibat mobilitas manusia dalam proses jual beli hewan kurban saat ini,” katanya.

Aplikasi ini peternak bisa memanfaatkannya dimana sapi ataupun hewan lainnya yang mau dijual mencantumkan berat, harga, gambar, nama dan nomor HP pemilik hewan sehingga pembeli dengan mudah bisa mengetahui kondisi hewan yang akan dibelinya.

Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet Disnak Keswan Sinjai drh. Mappamancu menambahkan bahwa ratusan ternak sapi disiapkan dalam aplikasi yang proses penentuan harga berdasarkan berat hidup.

Menjelang hari raya kurban, aplikasi La Sapi menawarkan penjualan secara online dengan pengantaran khusus ke tujuan di Kota Makassar secara gratis. 

"Jika ada pembeli di Makassar maka akan diantar langsung oleh rekanan La Sapi ke alamat yang diminta oleh pembeli. Sebelum diantarkan, berat sapi akan ditimbang, kemudian didokumentasikan oleh tim pengantar. Hasil dokumentasi menjadi bukti bahwa berat sapi yang diantarkan sesuai dengan yang dipesan oleh pembeli," tuturnya. 

Mappamancu mengajak bagi masyarakat yang ingin menggunakan aplikasi tersebut bisa diunduh melalui aplikasi play store dan menyiapkan email sebagai prasyarat wajib login di aplikasi khususnya ketika akan melakukan transaksi.

Sementara itu Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) memberi apresiasi pengembangan aplikasi La Sapi tersebut. Menurutnya,  aplikasi ini merupakan terobosan yang sangat baik, sebagai wujud komitmen Pemkab guna mempermudah kebutuhan kepada masyarakat.

Dengan diterapkannya teknologi melalui aplikasi ini dapat memberikan efisiensi waktu dan biaya serta tenaga sebab di era sekarang ini  kata ASA, segala kebutuhan manusia memiliki ketergantungan terhadap teknologi informasi. 

"Menjelang hari raya idul adha masyarakat kita yang butuh hewan kurban bisa memanfaatkan aplikasi ini hanya dengan melalui android segala informasi sapi kurban ada didalamnya, khusus pembeli dari Makassar,  jika sudah deal bisa diantarkan langsung ke alamatnya tanpa biaya tambahan, " ucapnya. 

Mahasiswa IAIN Bone Magang di diskominfo Sinjai

MC-SINJAI, Sebanyak 38 orang Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kabupaten Bone akan melakukan training Job (magang) selama sebulan di Kantor Dinas Komunikasi Informatika Kebudayaan dan Persandian Sinjai.

Mahasiswa yang didampingi oleh Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Bone Dr. Abd. Hakim disambut langsung oleh Kepala Diskominfo dan Persandian Sinjai Tamzil Binawan,  di Ruang Kerjanya,  Kamis (24/6/21).

Abdul Hakim mengutarakan bahwa tujuan mahasiswa magang yakni untuk mengetahui dan mempelajari mekanisme penyiaran di Lembaga Penyiaran Publik yang ada di Radio Suara Bersatu dan Sinjai TV.

"Salah satu kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa kami adalah kemampuan mereka dibidang penyiaran apalagi semuanya adalah jurusan ilmu komunikasi dan penyiaran Islam. Untuk itu kami ucapkan terima kasih karena Alhamdulillah kami disambut baik oleh Pak Kadis Kominfo," ujarnya. 

Dipilihnya Dinas Kominfo dan Persandian Sinjai sebagai lokasi job training sebab pihaknya menilai berdasarkan pengalaman dari tahun sebelumnya mahasiswa yang pernah magang di Radio dan Sinjai TV memiliki karya yang baik.

"Selalu ada karya yang dihasilkan oleh mahasiswa kami setelah magang disini baik itu dalam bentuk liputan,  iklan maupun film pendek. Ini juga mendapat pengakuan dari Rektor kami di IAIN Bone, " jelasnya. 

Abdul Hakim berharap selama mengikuti training job ini,  para mahasiswa belajar dengan serius,  menjaga nama baik kampus dan tetap mematuhi protokol kesehatan. 

Sementara itu Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai Tamzil Binawan menyambut baik kedatangan mahasiswa dari IAIN Bone dan berharap selama mengikuti job training tetap mematuhi protokol kesehatan. 

"Para mahasiswa kami harap agar terlebih dahulu melakukan rapid test/swab dan dalam pelaksanaannya kita akan atur dalam bentuk shift maksimal 5 orang setiap hari, ini untuk memastikan supaya tidak ada penularan Covid-19," jelasnya. 

Tamzil berharap ilmu yang diperoleh melalui bangku kuliah dapat disandingkan dengan praktek secara langsung baik itu di Sinjai TV maupun di Radio Suara Bersatu. 

Penerimaan mahasiswa magang ini turut dihadiri oleh Sekretaris Diskominfo dan Persandian Sinjai  Syamsir Tabiala  dan Kepala UPTD Radio dan Sinjai TV  Mardiyah.

Puskesmas Balangnipa Gelar Lokmin Lintas Sektor

MC-SINJAI, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Balangnipa melaksanakan Lokakarya mini (lokmin) lintas sektor triwulan II di Aula Kantor Camat Sinjai Utara, Kamis (24/6/21).

Kepala UPTD Puskesmas Balangnipa dr. A. Yuli Angraeni mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menginformasikan, mengindentifikasi capaian hasil kegiatan triwulan sebelumnya, membahas dan memecahkan masalah serta hambatan yang dihadapi oleh lintas sektor pada kegiatan sebelumnya.

"Lokmin ini kami memaparkan hasil capaian kegiatan program kesehatan dari bulan Maret hingga Mei. Disini kami ungkapkan masalah yang ditemukan dilapangan lalu kami koordinasikan dengan lintas sektor untuk mencari solusinya," katanya. 

Camat Sinjai Utara H. Sofwan Sabirin yang membuka kegiatan ini dalam sambutannya mengapresiasi diselenggarakannya kegiatan lokakarya mini lintas sektoral ini.

Menurutnya permasalahan kesehatan bukan hanya menjadi tanggung jawab Puskesmas dan Dinas Kesehatan akan tetapi perlu sinergitas dan dukungan lintas sektor untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 

"Permasalahan kesehatan menjadi tanggung jawab kita bersama melalui lintas sektor yang ada sebab peningakatn derajat kesehatam akan berpengarih pada sektor pendidikan,  ekonomi dan sektor lainnya," ujarnya.

Sofwan berharap melalui kegiatan ini para peserta bisa memberikan masukan dan usulan agar pelayanan kesehatan di Kecamatan Sinjai Utara bisa lebih meningkat lagi. 

Sementara Kadis Kesehatan melalui Kabid Sumber Daya Kesehatan sebagai pembina UPTD Puskesmas Balangnipa, Dra.Hj. Darmawati mengatakan tujuan kegiatan ini untuk memaparkan kegiatan yang selama ini yang dilaksanakan oleh Puskesmas Balangnipa dan capaiannya.

"Kegiatan ini bertujuan untuk membahas dan mengevaluasi kegiatan bidang keaejatan yang dilakukan oleh Puskesmas dan seluruh Posyandu yang ada di wilayah Kecamatan Sinjai Utara," tuturnya. 

Acara yang dirangkaikan dengan penandatangan penggalangan komitmen bersama lintas sektor ini turut dihadiri oleh unsur tripika kecamatan Sinjai Utara,  Kepala Bidang Kesmas Dinkes Sinjai dr. Aliawati Albek,  para Lurah,  tokoh masyarakat,  kepala Posyandu dan beberapa OPD lintas sektor. 

UMSi Akan Seleksi Calon Mahasiswa Baru

MC-SINJAI, Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSi) membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru bagi lulusan SMA/sederajat untuk tahun akademik 2021/2022.

Wakil Rektor I UMSi Asriadi AR saat ditemui, Rabu (23/6/21) mengatakan bahwa pendaftaran dilakukan secara online melalui link yang disiapkan dengan target tidak lebih dari 800 mahasiwa yang akan diterima tahun ini. 

"Jumlah yang kami terima tentunya kita akan sesuaikan dengan jumlah dosen yang ada,  ini penting untuk mempertahankan akrediatsi B yang saat ini disandang oleh UMSi, " jelasnya. 

Hingga saat ini jumlah pendafar yang telah melakukan registrasi sebanyak hampir 400 orang yang  akan mengikuti seleksi ujian masuk pada tanggal 26 juni 2021.

"Karena masih dalam suasana pandemi dan belum adanya izin untuk melakukan tatap muka maka ujian seleksi diakhir bulan ini akan dilakukan secara daring," ujarnya. 

Pendaftaran untuk gelombang kedua, kata Asriadi rencananya akan kembali dibuka pada awal bulan Juli untuk memberikan kesempatan kepada putra-putri Sinjai maupun dari daerah lain untuk melanjutkan pendidikan di Universitas pertama di Kabupaten Sinjai. 

Sekedar diketahui UMSi memiliki dua fakultas masing-masing Fakultas Sains dan Teknolgi serta Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik. 

"Untuk UMSi secara institusi alhamdulillah sudah akreditasi B,  demikian juga 5 program studinya sudah akreditasi B dan ada beberapa prodi baru di SK'kan itu nanti dua tahun baru proses akreditasi," tutupnya.

Tingkatkan Nilai RB, Pemkab Sinjai Gelar Rapat Penyusuan LKE PMPRB

MC-SINJAI, Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Bagian Organisasi Setdakab menggelar Rapat Pengisian  Lembar Kerja Evaluasi Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (LKE PMPRB) Tahun 2021 di Ruang Rapat Gedung B Kantor Bupati Sinjai,  Rabu (23/6/21).

Rapat tersebut dipimpin oleh Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai Haerani Dahlan dan dihadiri oleh Inspektur Pembantu (Irban)  wilayah 1 Inspektorat Sinjai Alamsyah Bahar, perwakilan dari OPD dan Camat Se-Kabupaten Sinjai. 

Haerani Dahlan dalam arahannya menyampaikan bahwa 

tujuan rapat tersebut dalam rangka melakukan rvaluasi pelaksanaan Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Sinjai dengan agenda persiapan pengisian LKE PMPRB. 

Lebih lanjut dikatakan,  pengisian formulir LKE secara online akan dilaksanakan pada tanggal 5-16 juli 2021, olehnya itu sebelum dilakukan penginputan terlebulih dahulu dilakukan evaluasi terkait dokumen yang dipersiapkan. 

"Meski aplikasinya baru dibuka pada tanggal 5 juli 2021, tetapi kita harap teman-teman mulai dari sekarang menyiapkan dokumen-dokumen yang nantinya akan diinput dalam aplikasi tersebut," jelasnya. 

Melalui rapat ini Haerani berharap masing-masing OPD melakukan simulasi penginputan secara offline dan hasilnya akan dilakukan evaluasi untuk mengetahui apa yang menjadi kekurangan sehingga dalam penginputan secara online nantinya bisa diisi secara lengkap. 

"Tahun 2020 lalu hasil nilai evaluasi reformasi birokrasi (RB) di Sinjai  mendapat nilai CC. Kita harapkan tahun ini nilai kita naik kelas atau dapat meningkat menjadi B atau BB yang menandakan bahwa tata kelola pemerintahan dan pelayanan kepada masyakarat telah terwujud dengan baik dan semakin meningkat setiap tahunnya" katanya.

Ketua Dekopinda Harap Koperasi PKK Aktif Gelar RAT

MC-SINJAI, Rapat Akhir Tahun (RAT) Koperasi PKK Mandiri Tahun Buku 2020 digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kegiatan yang berlangsung di Rujab Bupati Sinjai itu turut dihadiri Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Sinjai, Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto yang juga merupakan Ketua Pengurus Koperasi PKK Mandiri.

Usai melaksanakan rapat, Andi Hilda menuturkan bahwa tujuan digelarnya pertemuan ini sebagai bahan evaluasi serta menyepakati beberapa program yang akan dijalankan oleh Koperasi PKK Mandiri ke depannya.

"Dari hasil rapat, kami memutuskan beberapa poin yang mana simpan wajibnya akan dinaikkan dan juga simpan anggotanya juga akan dinaikkan," katanya.

Walaupun memang kata Andi Hilda, tahun 2020 lalu pihaknya tidak menyelenggarakan RAT, namun Koperasi PKK Mandiri yang dipimpinnya dinilai sangat aktif.

"Simpan pinjam dan usahanya sampai saat ini masih sangat aktif. Mudah-mudahan ke depannya Koperasi PKK Mandiri ini terus aktif sampai habis periode," harapnya.

Lewat kesempatan ini, pengurus Koperasi PKK Mandiri juga menggelar arisan rutin setiap bulan.

Selain itu, pihaknya juga menerima tim Sari Roti Makassar yang melakukan sosialisasi kepada pengurus Koperasi PKK Mandiri yang ingin bekerja sama dengan PKK di kabupaten Sinjai.

ASKAB PSSI Sinjai Akan Ikuti Liga 3

MC-SINJAI, Sejumlah pengurus Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Sinjai menemui Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati, Selasa (22/6/2021).

Pertemuan yang berlangsung sederhana dan penuh kekeluargaan, dalam kesempatan itu, Ketua Askab Sinjai, Hermansyah melaporkan program Askab PSSI terkait pembinaan serta pengembangan persepakbolaan di Bumi Panrita Kitta.

"Kami bersilaturahmi dengan Bapak Bupati. Sekaligus melaporkan persiapan keikutsertaan Askap pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022 mendatang. Dimana untuk Porprov nantinya hanya delapan tim yang berlaga di Sinjai, termasuk tuan rumah," ujarnya.

Sekaitan dengan persiapan Porprov, Hermansyah mengaku, telah melakukan persiapan sejak Januari. Pihaknya akan terus mempermatang lagi dari segi fisik, tentu kata dia, dengan melakukan koordinasi dengan pelatih dengan metode uji tanding keluar sebagai uji mental pemain.

"Insha Allah pemain-pemain Porprov ini akan kami jadikan pemain untuk ikut di liga tiga yang rencananya akan berlangsung pada bulan Juli. Tentu ini akan menjadi pengalaman besar bagi pemain kita," kata Hermansyah.

Memang dikatakan Hermansyah bahwa, Bupati ASA berharap agar mereka (pemain) terus diberikan pelatihan dalam menguji mental mereka.

"Pak Bupati berharap, agar dijadikan sebagai tempat untuk menambah pengetahuan dan pengalaman sekaligus mempermatang mentalnya,  sehingga dengan liga tiga ini nantinya ajang untuk mempermatang persiapan Askab dalam Porprov," imbuhnya.

Selain itu, Hermansyah mengungkap kesiapan Askab untuk mengikutkan pemainnya dalam Piala Soeratin. Dengan begitu para pemain akan terlatih dan akan menjadi bibit-bibit persiapan masa depan Askab PSSI.

"Yang pasti bahwa Pak Bupati siap memberikan support dan dukungan dari pada langkah-langkah Askab Sinjai," kata Hermansyah.

Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) merespon baik rencana program pembinaan Askab PSSI itu. Karenya, ASA berharap, agar tidak hanya taktik dan fisik, kesiapan mental juga perlu diperhatikan para pemain.

"Latihan pun harus digiatkan. Termasuk juga membangun aspek mental dan psikologis para pemain. Para pemain harus dibiasakan bekerja keras dalam latihan," kata ASA.

Usai menerima Askab PSSI, Bupati ASA juga menerima silaturahmi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gasali, dan Komunitas Car's Cyber Speed.

9 Ribu Ekor Sapi di Sinjai Siap Dikurban

MC-SINJAI, Walaupun Hari Raya Idul adha atau Hari Raya Kurban 1442 Hijriah masih sekitar satu bulan lagi, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) Sinjai mengantisipasi ketersediaan kebutuhan hewan kurban khususnya sapi dan kambing. 

Kepala Disnak Keswan Kabupaten Sinjai H. Burhanuddin saat ditemui di Ruang kerjanya,  Selasa (22/6/21) mengatakan bahwa ketersediaan hewan kurban menjelang hari raya idul adha khususnya untuk sapi di Sinjai aman.

"Sinjai ini salah satu daerah penghasil ternak potong khususnya sapi sehingga kami pastikan bahwa jumlah sapi di Sinjai menjelang Idul adha stok aman dan sangat banyak,” ujarnya.

Menurutnya,  populasi sapi potong di Kabupaten Sinjai saat ini berada dikisaran 120 ribu ekor sedangkan sapi jantan yang siap untuk dijadikan hewan kurban sekitar 8-9 ribu ekor sapi. Sementara untuk hewan kambing populasinya saat ini 27 ribu ekor dan yang siap dijadikan hewan kurban sekitar 2 ribu ekor.

Bahkan lanjutnya, hingga saat ini permintaan hewan kurban dari luar Kabupaten Sinjai terus mengalir, eperti permintaan dari Makassar, Kalimantan, Gowa dan kabupaten lain. 

"Satu bulan terakhir ini ada sekitar seribu ekor sapi yang kita kirim keluar daerah untuk menuhi pernintaan hewan kurban dan ini akan terus bertamabah hingga mendekati hari raya idul adha.  Biasanya itu kita kirim sampai 2 ribu ekor dan yang paling banyak permintaannya itu adalah Makassar dan Kalimantan, "ujarnya.

Adapun kebutuhan hewan kurban di Kabupaten Sinjai,  kata Burhanuddin,  berada pada kisaran 700 ekor. " Kalau yang terlapor ke kami biasanya 200-300 ekor tapi kenyatannya dilapangan banyak masyarakat kita juga yang berkurban dikalangan keluarganya dan tidak melaporkan di tingkat Kabupaten sehingga jika ditotalkan mencapai 700 ekor, " jelasnya. 

Ketika ditanya terlakait kesehatan hewan kurban,  pihaknya menjamin kesehatan hewan kurban sebelum dilakukan penyembelihan.

"Sebelum hewan kurban dipotong,  ada petugas kami disetiap kecamatan untuk memeriksa terlebih dahulu kesehatannya.  Sedangkan sapi yang akan dikirim ke luar daerah juga diperiksa terlebih dahulu kesehatannya untuk diterbitkan SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan). Jika tidak ada SKKH-nya maka tidak bisa dikirim keluar daerah, " tambahnya.

Bupati Gowa Dikukuhkan Sebagai Sekjen APKASI, Ini Harapan Bupati ASA

MC-SINJAI, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) mengucapkan selamat kepada Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) masa bhakti 2021-2026.

”Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Sinjai, kami ucapkan selamat dan sukses atas pengukuhan Dewan Pengurus APKASI, khususnya kepada Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan sebagai Sekjen.  Ini membuktikan bahwa Bupati di Sulsel memiliki peran yang strategis,” ujar Bupati ASA,  Senin (21/6/21).

Andi Seto berharap APKASI mampu menggalang sinergitas antara pusat dengan daerah. Selain itu, juga sin­ergitas antara ekskutif dan legislatif serta seluruh elemen masyarakat.

”Kami berharap APKASI di bawah kepemimpinan Bupati-Bupati hebat seperti Pak Adnan mampu mewu­judkan sinergitas yang baik, terutama dalam upaya kita bersama menangani pan­demi Covid-19 dan pemulihan ekonomi,” katanya.

Selain itu,  Bupati ASA menaruh harapan kedepan APKASI akan semakin berperan untuk menjadi jembatan ak­selerasi dan penyerapan as­pirasi untuk mempercepat sinergi pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

Sekadar diketahui, Adnan Purichta Ichsan dikukuhkan menjadi pengurus APKASI masa bhakti 2021-2026 bersama 114 pengurus lainnya di Ballroom Nusa Dua Convention Center Nusa Dua Bali, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Sabtu 19 Juni 2021.

Bupai Gowa ini dipercaya sebagai Sekjen mendampingi Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Bupati Dharmasraya yang didapuk sebagai ketua umum.

Murid TK/PAUD Antusias Jalani PTM di Sekolah

MC-SINJAI, Selain Satuan Pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), ujicoba pembelajaran tatap muka (PTM)  di sekolah juga dilakukan di tingkat Pendidkan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak (TK)  di Sinjai. 

Berdasarkan pantauan pada Senin (21/6/21) di TK Negeri X Sinjai yang beralamat di Jalan Arif Rahman Hakim, pelaksanaan pembelajaran menerapkan protokol kesehatan secara ketat. 

Setiap murid wajib memakai masker, sebelum memasuki ruang kelas terlebih dahulu menjalani cek suhu tubuh, menggunakan handsanitizer serta cuci tangan pakai sabun. 

"Sejak murid tiba di sekolah kita mulai atur agar mereka tidak berkerumun,  termasuk di dalam kelas tidak boleh guru dan murid bersentuhan langsung, sampai keluar dari sekolah dan dijemput orang tuanya," kata Kepala TK Negeri X Sinjai A. Asnianti Hamzah. 

Menurutnya,  setiap kelas hanya terdapat 5 orang murid, dimana setiap murid jumlah pertemuan dalam seminggu hanya dua kali. 

"Jadi kita gunakan 12 kelas,  setiap kelas hanya 5 murid. Mereka juga belum diperbolehkan menyentuh alat permainan,  sehingga begitu siswa keluar dari kelas kita arahkan langsung pulang ke rumah dan dijemput oleh orang tuanya, " ujarnya. 

Sebelum ujicoba PTM ini,  kata Asnianti,  pihak sekolah bersama orang tua murid menandatangani surat pernyataan pelaksanaan ujicoba belajar tatap muka disekolah. Ujicoba inipun disambut baik oleh para orang tua murid. 

"terlebih dahulu kita buat surat pernyataan kesediaan orang tua murid untuk PTM di sekolah karena kita tidak bisa memaksakan orang tua untuk belajar anaknya di sekolah. Jika ada yang tidak setuju maka kita lakukan sistem daring maupun luring, tapi Alhamdulilah 100 persen orang tua siswa di sekolah ini setuju belajar di sekolah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,' tuturnya. 

Secara terpisah Kepala Dinas Pendidikan Sinjai A. Jefrianto Asapa mengatakan bahwa uji coba pembelajaran tatap muka ini dilakukan untuk melatih anak-anak agar lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Selain itu,  ujicoba ini juga akan menjadi acuan bagi setiap satuan pendidikan sebelum menerapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas pada tahun ajaran baru 2021/2022.

"Kami tidak main-main dalam ujicoba PTM ini, kalau masih ada sekolah yang tidak bisa menerapkan standar protokol kesehatan yang telah diatur, jangan harap pembelajaran di sekolah bisa dilaksanakan. Ini semua kami lakukan untuk menjamin keselamatan anak-anak kita agar tidak ada yang terpapar Covid-19 akibat pembelajaran di sekolah, " tegasnya.