Pertemuan ini berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Sinjai dan dihadiri oleh Inspektur Inspektorat Kabupaten Sinjai A. Adeha Syamsuri, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sinjai Hj. Ratnawati Arif, Kadis Kesehatan dr. Emmy Kartahara Malik dan Kepala BPBD Sinjai Budiaman.
Ketua Tim Pemeriksa dari BPK perwakilan Provinsi Sulsel Hardina Diwantari mengtakan bahwa entry meeting ini merupkan pemeriksaan pendahuluan dalam rangka terkait kinerja penangsnaan Covid-19 di bidang kesehatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sinjai.
"Ini hablnya entry meeting saja untuk meminta kerjasama dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai melalui bapak Bupati dan instansi twlerkait dalan rangka pemeriksaan nantinya," jelasnya.
Ia berharap agar Pemda mendukung upaya ini dengan menyiapkan data-data dan informasi yabg dibutuhkan oleh tim pemeriksa dari BPK Sulsel.
Hardinah menambahkan pemeriksaan ini sangat penting dilaksanakan karena melibatkan sisi penganggaran dan pembiayaan penanganan pandemi Covid-19 yang besar.
Oleh karena itu untuk menjamin agar penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi dilaksanakan dengan tata kelola yang transparan, akuntabel dan efektif, dibutuhkan pemeriksaan pengelolaan dan tanggungjawab keuangan yang bersifat menyeluruh.
Terkait hal tersebut, Bupati ASA berterima kasih atas kunjungan Perwakilan BPK RI beserta rombongan serta menyampaikan harapannya agar BPK tidak pernah letih untuk selalu mengawasi Pemerintah Daerah khususnya terkait pengelolaan anggaran.
Bupati juga menyampaikan akan mendukung dan siap bekerja sama dengan BPK selama pemeriksaan berlangsung.
"Kami dari Pemerintah Daerah siap membantu dalam pemenuhan data dan informasi yang dibutuhkan dalam pemeriksaan nantinya. Ini dilakukan dalam rangka tertib laporan anggaran untuk Covid 19," ujarnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar