MC SINJAI - Wakil Bupati Sinjai, H.A.Fajar Yanwar,SE membuka
Sosialisasi Program Taman Keanekaragaman Hayati dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Tanassang, Senin (8/5).
Ketua Panitia, Hamdan Nur,ST dalam laporannya
menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberi pemahaman dan
pengertian serta persamaan persepsi tentang taman keanekaragaman hayati yang
Insya Allah direncanakan dilaksanakan di Kabupaten
Sinjai dan pemahaman tentang apa itu kajian lingkungan hidup strategis.
Wakil Bupati, H.A.Fajar Yanwar menyampaikan
sambutan Bupati Sinjai menjelaskan bahwa taman keanekaragaman hayati adalah
suatu kawasan pencadangan sumber daya hayati lokal diluar kawasan hutan yang
mempunyai fungsi konservasi in-situ dan/atau ex-situ khususnya bagi tumbuhan
yang penyerbukan dan/atau pemencaran bijinya harus dibantu oleh satwa dengan
struktur dan komposisi vegetasinya dapat mendukung kelestarian satwa penyerbuk
dan pemencar biji.
"Program ini adalah program kementerian
lingkungan hidup dan kehutanan untuk menyelamatkan berbagai spesies tumbuhan
asli/lokal yang memiliki tingkat ancaman sangat tinggi terhadap kelestariannya
atau ancaman yang menyebabkan kepunahannya",jelasnya.
Kegiatan ini berlangsung atas kerjasama
Direktorat Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial Dirjen Konservasi Sumber Daya
Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pusat
Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi dan Maluku.
Pelaksanaan sosialisasi ini merupakan langkah
awal guna menyelamatkan spesies tumbuhan asli/lokal Sinjai dan sebagai upaya
untuk mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan.
Narasumber kegiatan ini adalah Bambang
Nooryanto,SP dari Direktorat Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dan Ir.Hendrik Koedoeboen,MM,M.Si dari Pusat
Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi dan Maluku.( (Sumber : Humas
Setdakab Sinjai /dhea)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar