Ketua DMI Sinjai Drs.H.Muh. Adnan MM |
MC-SINJAI, Membangun masjid tidaklah hanya sekedar mendirikan saja, namun harus menghidupkan fungsi masjid yaitu sebagai tempat beribadah dan diisi dengan berbagai kegiatan yang bernuansa keagamaan.
Di Kabupaten Sinjai ada sekitar 600 masjid yang tersebar di seluruh kecamatan namun jumlah itu tidak sejalan dengan jumlah jemaah masjid yang sangat sedikit alias sepi.
Hal ini diutarakan oleh Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Sinjai, Drs.H.M. Adnan saat memberikan ceramah tarwih dalam kegiatan safari ramadhan di Masjid Ikhwanussafa Kelurahan Tassililu, Sinjai Barat, Jumat (25/5/18).
Adnan yang juga mantan Kepala Kandepag Sinjai ini mengaku prihatin dengan kondisi masjid di Kabupaten Sinjai yang tidak dimanfaatkan secara baik untuk memperbanyak amal ibadah seperti shalat berjamaah.
"Kesadaran masyarakat untuk memakmurkan masjid dengan melaksanakan shalat berjamaah masih sangat rendah khususnya masjid yang ada dipelosok-pelosok desa," jelasnya.
Olehnya itu, di momentum bulan ramadhan ini ia mengajak umat islam untuk memakmurkan masjid dengan memperbanyak ibadah di dalamnya.
"Benar apa yang sering diungkapkan oleh Ketua DMI Pusat Bapak Jusuf Kalla bahwa saat ini dari segi masjid sudah makmur tetapi dari segi jemaah masih kurang," jelasnya.
Adnan menambahkan bahwa shalat berjamaah di mesjid hukumnya wajib ain bagi kaum laki-laki dan sunnah bagi kaum wanita.
Ia berharap kondisi masjid yang melaksanakan shalat berjamaah di bulan ramadhan ini dapat dipertahankan di luar bulan ramadhan nantinya.
"Saya harap kemakmuran masjid di bulan ramadhan ini terus dipertahankan di bulan yang lain bukan hanya di bulan ramadhan ini" harap Adnan. (AaNd)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar