MC-SINJAI, Hadirnya destinasi wisata andalan berkualitas internasional menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di bawah kepemimpinan Gubernur HM Nurdin Abdullah (NA) dan Wagub Andi Sudirman Sulaiman.
Untuk memastikan pembangunan objek wisata tersebut, Gubernur melakukan kunjungan langsung ke salah obyek wisata andalan Kabupaten Sinjai yaitu kawasan Hutan Mangrove Tongke-Tongke di Kecamatan Sinjai Timur, Kamis sore (7/01/21).
Kunjungan ini merupakan rangkaian agenda kerja Gubernur Sulsel di Sinjai setelah meninjau hasil pembangunan jalan Provinsi di Kecamatan Sinjai Barat dan mendengarkan pemaparan program prioritas Pemkab Sinjai Tahun 2021 di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai.
Didampingi oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) dan Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong, Mantan Bupati Bantaeng ini terlihat menikmati pepohonan mangrove yang rindang dan sejuknya angin sepoi serta pemandangan ke arah pulau Sembilan.
"Kawasan Hutan Mangorove Tongke-Tongke ini luar biasa dan tidak ada duanya. Kita berharap kawasan srategis ini harus dipelihara dan dijaga karena menumbuhkan mangrove itu membutuhkan waktu lama, jadi Pemda dan masyarakat harus bersyukur memiliki wisata ini, " kata Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
Beliau berharap Kepada Bupati Sinjai untuk terus melakukan inovasi dalam mengembangkan obyek wisata ini dan pihaknya siap memberikan dukungan sebab sejalan dengan program priotas Pemprov Sulsel.
"Pak Bupati rencana akan mempermudah akses jalan menuju tempat wisata ini, tidak lagi berkelok-kelok dan tentu kami akan suport itu. Kita berharap juga semoga pandemi ini segera berakhir sehingga wisatawan di Mangrove ini bisa semakin ramai, " tambahnya.
Sementara itu, Bupati ASA sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini serta mengapresiasi langkah Gubernur untuk melakukan peninjauan dan memberikan masukan untuk pengembangan obyek wisata ini.
“Mudah-mudahan dengan adanya kunjungan ini dapat memberikan perhatian yang luar biasa, sehingga kawasan wisata alam Hutan Mangrove dapat dikembangkan secara maksimal,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur juga meresmikan boardwalk (papan untuk berjalan) Kawasan Wisata Hutan Mangrove Tongke-tongke yang anggarannya senilai Rp 1,5 milyar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) cadangan tahun 2020.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar