MC-SINJAI, Kejaksaan Negeri (Kejari) Sinjai menggandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNK) Sinjai, melakukan pemeriksaan urine kepada seluruh pegawai di lingkup Kejari Sinjai.
Pemeriksaan urine itu diikuti seluruh pegawai, baik jaksa maupun tenaga honorer sebanyak 47 orang di Aula Kejari Sinjai, Senin (2/8/2021)
Kajari Sinjai, Ajie Prasetya mengatakan, pemeriksaan atau tes urine adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan Kejari Sinjai bersama BNK Sinjai, dalam rangka mendukung pemerintah memberantas peredaran narkotika.
"Jadi tes urine ini sebagai sarana saya selaku pimpinan melakukan kontrol pengawasan terhadap anggota saya, apakah ada yang melakukan penyalahgunaan narkotika baik selaku pengguna atau penyalahguna yang lain", ungkapnya.
Pemeriksaan urine tersebut, kata Ajie sebagai komitmen sekaligus peringatan kepada seluruh lapisan masyarakat bahwasanya Aparat penegak Hukum (APH) di Sinjai patuh dan taat serta bersama-sama pemerintah memberantas peredaran tindak pidana narkotika.
"Ini menjadi contoh kepada masyarakat untuk tidak main-main dengan peredaran narkotika ", ungkapnya saat ditemui.
Di tempat yang sama, Ketua Pelaksana Harian BNK Sinjai, Kompol Joko Sutrisno menuturkan, pemeriksaan Urine merupakan salah satu tugas pokok BNK Sinjai dalam mencegah peredaran penggunaan narkoba.
Dalam pemeriksaan urine ini, Wakapolres Sinjai yang baru bertugas selama dua bulan itu memastikan seluruh pegawai Kejari bebas dalam penyalahgunaan Narkotika. Hal itu sesuai hasil yang keluar dalam kegiatan tersebut.
"Alhamdulillah prosesnya masih berjalan lancar dan tidak ada masalah, semuanya negatif ", katanya.
Kendati demikian, Joko menegaskan tidak pandang bulu akan menindaki setiap warga yang kedapatan terlibat penyalahgunaan narkoba dalam pemeriksaan Urine yang dilakukan BNK Sinjai.
"Itu sudah tugas BNK, apabila ditemukan akan dilakukan penindakan terhadap yang bersangkutan", tegasnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar