Kadis Pertanian dan TPH Sinjai : Ir. Muh. Jamil |
Kegiatan
pertanian pada subsektor tanaman padi masih menjadi tumpuan ekonomi
sebagian besar masyarakat Kabupaten Sinjai. Tiada pilihan lain, Dinas
Pertanian dan Tanaman Pangan Hortikultura (TPH) Sinjai berupaya
meningkatkan produktivitas.
Kepala Dinas Pertanian dan TPH Sinjai Ir Jamil, saat ditemui diruang kerjanya mengatakan, saat ini pihaknya berusaha mencapai target surplus beras yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada Kabupaten Sinjai yakni sebanyak 135 ribu ton di tahun 2014 ini.
"Kita berusaha mengamankan surplus 10 juta ton beras untuk nasional, 2 juta ton beras regional Sulsel dan Sinjai sendiri kebagian 135 ribu ton," ungkapnya.
Menurutnya, dengan keterbatasan lahan mendorong pemerintah daerah menerapkan teknologi pertanian untuk memacu produksi. "Meskipun luas lahan pertanian sawah hanya 14.766 hektar, kita optimis mencapai target itu," harapnya.
Untuk mencapai hal itu, Dinas Pertanian dan TPH Sinjai melakukan berbagai usaha diantaranya, memberikan bantuan sarana produksi berupa benih dan pupuk serta pemberian bantuan handtraktor kepada kelompok tani.
"Baru-baru ini kita sudah salurkan 56 unit handraktor, mesin perontok padi, dan juga bantuan benih kepada petani untuk meningkatkan produktivitas hasil tanaman padi," kata jamil.
Selain itu kata dia, upaya lainnya untuk meningkatkan produksi petani dengan meningkatkan peran para penyuluh dan juga Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT). (AaNd)
Kepala Dinas Pertanian dan TPH Sinjai Ir Jamil, saat ditemui diruang kerjanya mengatakan, saat ini pihaknya berusaha mencapai target surplus beras yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada Kabupaten Sinjai yakni sebanyak 135 ribu ton di tahun 2014 ini.
"Kita berusaha mengamankan surplus 10 juta ton beras untuk nasional, 2 juta ton beras regional Sulsel dan Sinjai sendiri kebagian 135 ribu ton," ungkapnya.
Menurutnya, dengan keterbatasan lahan mendorong pemerintah daerah menerapkan teknologi pertanian untuk memacu produksi. "Meskipun luas lahan pertanian sawah hanya 14.766 hektar, kita optimis mencapai target itu," harapnya.
Untuk mencapai hal itu, Dinas Pertanian dan TPH Sinjai melakukan berbagai usaha diantaranya, memberikan bantuan sarana produksi berupa benih dan pupuk serta pemberian bantuan handtraktor kepada kelompok tani.
"Baru-baru ini kita sudah salurkan 56 unit handraktor, mesin perontok padi, dan juga bantuan benih kepada petani untuk meningkatkan produktivitas hasil tanaman padi," kata jamil.
Selain itu kata dia, upaya lainnya untuk meningkatkan produksi petani dengan meningkatkan peran para penyuluh dan juga Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT). (AaNd)