MC-SINJAI, Aksi balap liar yang dilakukan sekelompok pemuda di Kota Sinjai, cukup meresahkan warga.
Salah satu tempat yang kerap dijadikan arena balap liar tersebut adalah di jalan poros Kantor Bupati Sinjai di Tanassang, Kelurahan Alehanuae, Kecamatan Sinjai Utara.
Hal tersebut diungkapkan salah seorang warga setempat yang kerap terganggu dengan suara bising balap liar tersebut.
"Hampir tiap malam mereka balapan di jalan itu, Pak. Padahal tindakan itu cukup meresahkan kami," ucap salah seorang warga setempat yang tidak ingin disebutkan identitasnya, Senin (7/6).
Lebih lanjut ia mengatakan, suara bising dari knalpot racing yang digunakan jelas menganggu ketenangan warga. Selain itu, aksi balap liar juga membahayakan pengendara lain yang melintas di jalan itu. Apalagi di jalur itu jalannya lurus dan mulus.
"Bagaimana kalau ada pengendara lain, bisa-bisa mereka tertabrak, mungkin lebih bagus jika ada polisi yang patroli tiap malam di tempat ini," katanya.
Ia melanjutkan, aksi balap liar di tempat itu dilakukan hampir tiap hari menjelang buka puasa dan setelah shalat shubuh. "Bahkan, petugas kadang kucing-kucingan dengan mereka.," pungkasnya.
Dia juga menyesalkan dijadikannya jalan poros itu sebagai lokasi balapan karena sebagian besar yang melakukan aksi balapan bukan pemuda sekitar, melainkan pemuda dari kelurahan lain atau bahkan dari luar Kecamatan Sinjai Utara.
Terpisah, Kasatlantas Sinjai AKP Akbar Usman mengatakan telah membentuk Tim Penanganan Balap Liar untuk melakukan penertiban terhadap aksi yang dibuat oleh para pembalap liar.
"Pendekatan yang kami lakukan saat ini masih persuasif, dengan berdialog dengan mereka yang dalam tergabung dalam klub-klub motor. Selain itu memberikan himbauan kepada masyarakat melalui mesjid," ujar AKP Akbar Usman. (AaNd)