MC-SINJAI, Bisnis cincin batu akik dan batu mulia diyakini sebagai investasi yang menjanjikan untuk jangka panjang. Bahkan investasi cincin batu akik dan batu mulia itu disejajarkan dengan investasi emas.
Sekertaris Daerah Sinjai yang juga selaku Pembina Batu Mulia Sinjai (Bamus) H. Taiyeb A. Mappasere mengatakan, nilai jual cincin batu mulia terus meningkat setiap bulan dan tahunnya. Semakin disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama, nilai cincin batu akik dan batu mulia itu bisa mencapai ratusan juta rupiah.
"Ini bisa dijadikan sebagai mata pencaharian bagi warga Sinjai karena keuntungan yang diperoleh sangat besar," katanya, ketika menjadi narasumber dalam dialog membahas potensi batu mulia lokal Sinjai, senin (29/12) di Gedung Pertemuan Sinjai.
Untuk itu ia mengajak kepada pengrajin Batu Mulia yang ada di Sinjai agar terus meningkatkan potensi yang dimilikinya.
"Saya minta kepada Dinas Pertambangan dan ESDM Sinjai menginventarisir potensi ini dan memberikan fasilitas serta peluang kepada pengrajin maupun pelaku bisnis batu mulia agar lebih berkembang di masa yang akan datang", ujar Taiyeb.
Sementara itu, tokoh masyarakat Sinjai, Drs. Yusuf Ahmad mengatakan bahwa Pemerintah tak perlu ragu dalam memberikan ruang gerak bagi pengrajin maupun pengusaha batu mulia yang ada di Sinjai. Karena menurutnya usaha ini cukup menjanjikan sebagai sumber penghasilan.
"Pemerintah tidak perlu ragu memberikan suport kepada pengrajin dan pengusaha batu mulia. Ini investasi yang menjanjikan dan minat masyarakat yang hobi mengoleksi batu cincin tidak akan menurun," katanya. (AaNd)