MC-SINJAI, Capaian realisasi pendapatan daerah Kabupaten Sinjai hingga akhir september 2017 mencapai Rp. 790,5 milyar lebih atau 76,55 persen dari target Rp. 1,03 triliun lebih.
Hal ini disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai, H. Akmal yang memimpin rapat evaluasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Selasa (10/10).
Dari 14 OPD yang mengelola pendapatan daerah, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Sinjai memperoleh realisasi pendapatan tertinggi, yakni sebesar Rp. 94,5 juta dari target Rp. 90 juta atau persentase 105 persen.
Disusul RSUD Sinjai yang realisasi pendapatan telah mencapai 99,55 persen yakni dari target Rp. 26,5 milyar terealisasi Rp. 26,3 milyar dan Badan Pendapatan Daerah Sinjai dengan persentase 94,48 persen atau dari target sebesar Rp. 10,17 milyar terealisasi Rp. 9,61 milyar.
Sedangkan beberapa OPD lainnya realisasi pendapatan hingga triwulan III masih dibawah 90 persen.
H. Akmal mengatakan capaian realisasi pendapatan dari masing-masing OPD sudah cukup baik, namun masih ada beberapa OPD yang capaiannya masih rendah sehingga hal ini perlu ditingkatkan lagi.
"Seluruh OPD pengelola pajak dan retribusi untuk terus melakukan pembenahan dalam meningkatkan pendapatan daerah, lebih kreatif dan berusaha bersama mencari solusi terkait permasalahan atau hambatan yang ditemui dalam realisasi pencapaian target". Harapnya.
Sementara itu, Dari capaian tersebut, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) telah mencapai 95,47 persen atau Rp. 43,3 milyar dari target Rp. 43,7 milyar.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh para pimpinan OPD pengelola pajak, para Camat, Lurah dan Kepala Desa Se-Kabupaten Sinjai. (AaNd)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar