Pengurus Masjid Bersyukur Dapat Sumbangan Sapi Kurban dari Bupati Sinjai

MC-SINJAI,  Kebahagiaan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah dirasakan oleh pengurus Masjid Darusshalihin Tangka kelurahan Balangnipa Kecamatan Sinjai Utara, Jumat (31/7/20).

Masjid yang beralamat di jalan Andi Pangeran Pettarani mendapat sumbangan satu ekor sapi jenis limosin dari Bupati Sinjai Andi Seto Asapa. Sapi tersebut diserahkan Bupati Sinjai usai pelaksanaan shalat idul adha. 

Pemotongan sapi ini dilaksanakan di sekitar Masjid Darusshalihin usai shalat jum'at dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. 

Imam Masjid Darusshalihin M. Salman saat ditemui merasa bersyukur dan senang atas sumbangan hewan kurban tersebut. 

"Alhamdulillah bahagia dan senang sekali, terima kasih kepada Bapak Bupati beserta keluarga yang telah menyumbangkan seekor sapi dengan ukuran besar," ucapnya. 

Daging ini selanjutnya akan dibagikan kepada warga yang kurang mampu yang berada di sekitar masjid tersebut termasuk warga yang terna dampak Covid-19.

Bupati Sinjai pada hari raya kurban tahun ini menyumbangkan sebanyak 4 ekor sapi, masing-masing satu ekor di Masjid Darusshalihin Tangka Masjid Islamic Center Lingkungan Tanassang,  Masjid Nur Balangnipa dan di Masjid Al Mujahiddin Aruhu Kecamatan Bulupoddo. 

Sementara Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong juga menyumbangkan satu ekor hewan sapi kurban yang disembelih di Kampung halamannya di Kecamatan Sinjai Tengah. 

Bupati Sinjai berharap dengan kurban ini bisa meningkatkan rasa kepedulian dan keprihatinan kita kepada masyarakat lain yang masih membutuhkan uluran dan perhatian dari pihak-pihak lainnya apalagi ditengah pandemi Covid-19 ini. 

"Mudah-mudahan di momentum hariraya kurban ini kita terus meningkatkan kepedulian kita terhadap sesama, dan kepada umat Muslim khususnya dan kepada seluruh masyarakat Sinjai pada umumnya,’’ tuturnya. 

Salat Idul Adha Dipusatkan di Masjid Islamic Center

Salat ini dipimpin oleh Imam Ustad H. Abd Hamid DM, yang juga Ketua MUI Sinjai, sementara khatib Pimpinan Pondok Pesantren Al Markas, H. Fadhlullah Marzuki.

Salat Id di masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), turut dihadiri Wakil Bupati Sinjai Hj. Andi Kartini Ottong, Ketua TP PKK Sinjai Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto, Sekda Sinjai Akbar, para Asisten, Forkopimda serta sejumlah pejabat Pemkab Sinjai. 

Bupati ASA dalam sambutannya, menuturkan, pelaksanaan Idul Adha atau Ibadah Qurban memiliki beberapa makna diantaranya, makna ketakwaan atas perintah sang khalik, simbol penyerahan diri kepada Allah SWT secara utuh sekalipun pengorbanan seorang anak ataupun mengorbankan harta benda yang dimiliki sebagai bentuk ketaatan kepada tuhan, sang pencipta alam semesta. 

Kemudian, makna sosial dimana Rasulullah Muhammad SAW, Nabi bermaksud mendidik umatnya untuk memiliki kepekaan, kepeduliaan dan solidaritas tinggi atau kepekaan sosial sebagai bentuk hubungan kita terhadap sesama. 

Bahkan menurutnya, rasulullah melarang ummatnya mendekati ummat muslim lainnya, melarang mendekati tempat salat, jika dia memlliki kelebihan harta, namun tidak melaksanakan kurban.

"Begitu pentingnya makna dari ibadah kurban tersebut. Semoga spirit pelaksanaan ibadah kurban kita terus tumbuh dengan tebaran kebaikan, semangat saling berbagai terus menjalar dihati kita semua, sehingga dapat lebih mendekatkan diri kita disisi Allah SWT," ucap ASA.

Pada Hari Raya Idul Adha tahun ini, Bupati ASA bersama keluarga berkurban sebanyak 4 ekor sapi, tersebar di Masjid Islamic Center, Masjid Nur Balangnipa, Masjid Darussalihin Tangka dan Masjid Tua Aruhu Kecamatan Bulupoddo.

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Senilai 584 Juta Rupuliah

Santuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) bersama Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sinjai Gasali kepada masing-masing ahli waris, di Gedung Media Center Penanganan Covid-19 Sinjai,  Kamis (30/7/20).

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sinjai Gasali mengatakan bahwa total santunan yang diserahkan kali ini sebanyak Rp 584 juta rupiah kepada empat ahli waris ditambah jaminan pensiunan bulanan seumur hidup sebesar Rp 350 ribu untuk tiga ahli waris. 

Lebih lanjut ia mengatakan,  bahwa santunan ini merupakan tanggung jawab BPJS Ketenagakerjaan kepada seluruh peserta BPJS Ketenagakerjaan apabila mengalami resiko kecelakaan kerja.

"BPJS Ketenagakerjaan senantiasa hadir dalam memberikan santunan kepada peserta utamanya saat mengalami kecelakaan kerja maupun yang meninggal dunia, " katanya. 

Sementara itu Bupati ASA mengapresiasi pihak BPJS Ketenagakerjaan cabang Sinjai yang telah membayarkan santunan kepada masing-masing ahli waris. 

"Program ini sangat luar biasa dan semoga santunan yang diberikan bermanfaat khususnya kepada ahli waris dalam menjalani kehidupan selanjutnya pasca ditinggalkan oleh keluarga yang meninggal dunia," kata Bupati. 

Lebih lajut Bupati menyampaikan sebagai wujud perhatian Pemkab Sinjai terhadap masyarakat pekerja,  Pemerintah Daerah telah mendaftarkan sebagian tenaga non ASN yang ada dibeberapa perangkat daerah. 

"Ini merupakan kerjasama yang baik antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Pemda dalam memberikan motivasi dan kepedulian terhadap warga dan kami harap kerjasama ini terus dapat ditingkatkan, " imbuhnya. 

Adapun yang menerima santuan ini masing-masing ahli waris dari Almarhumah A. Sri Mangindara berupa santunan pensiun bwrkala sebesar 350 ribu per bulan dan jaminan kecelakaan Rp 260 juta, ahli waris Asmar berupa santuan pensiun berkala Rp 350 ribu pwr bulan dan santuan jaminan kecelakaan kwrja sebesar Rp 186 juta.

Selanjutnya,  santunan jaminan kematian Rp 52 juta dan santunan pensiun berkala sebesar Rp 350 ribu per bulan kepada ahli waris Almarhum Samino serta santunan jaminan kematian untuk ahli waris Almarhum Mantan Kepala Desa Bonto Sinala Mappanyukki sebesar Rp 42 juta.

Bupati Sinjai Terima Bantuan daRi BPJS Ketenagakerjaan

Penyerahan bantuan ini secara simbolis diserahkan oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sinjai Gasali kepada Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA)  di Gedung Media Center Penanganan Covid-19 Sinjai,  Kamis (30/7/20).

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Sinjai Gasali mengatakan bahwa bantuan yang diserahkan ini berupa 100 paket sembako senilai 200 juta rupiah dan bantuan APD maaker kepada perusahaan binaan BP Jamsosek Sinjai. 

Pemberian bantuan sembako dam APD ini kata Gasali, sebagai rasa kepedulian dari BPJS Ketenagakerjaan bagi masyarakat Sinjai yang terkena dampak Covid-19.

"Apa yang kami berikan tidak terlalu besar jumlahnya, tapi ini sebagai bantuan perhatian kami dari Jamsostek, mengingat selama ini kami melihat begitu besar bentuk perhatian Pemkab Sinjai terhadap warga terdampak Covid-19 ini,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak, termasuk BPJS Ketenagakerjaan Sinjai yang telah memberikan bantuan sembako dan APD   kepada warga Sinjai. 

"Dengan adanya bantuan di saat pandemi ini, sangat berarti bagi kami dalam mengatasi berbagai persoalan yang terjadi sebab tanpa campur tangan dari berbagai pihak tidak mungkin semuanya bisa teratasi dengan baik," ucapnya. 

Bupati berharap semoga keadaan ini cepat berlalu, sehingga keadaan seperti ini kedepan bisa kembali berjalan normal.

Kegiatan yang dirangkaikan dengan Rapat kerjasama operasional antara BPJS Ketenagakerjaan dan Pemkab Sinjai ini turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Sinjai Dr. H. Mukhlis Isma dan para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Sinjai.

Mentan SYL Panen Sapi Pedet di Sinjai

Pasalnya, selain untuk menghadiri seremonial panen pedet (anak sapi) dan lelang sapi hasil Inseminasi Buatan (IB), Mental SYL juga banyak menawarkan solusi dalam mengembangkan populasi sapi di Bumi Panrita Kitta.

Salah satunya yang ditawarkan, yakni kawasan pengembangan sapi potong tingkat pedesaan. Menurut SYL, jika hal ini dapat dikembangkan di Sinjai, maka tentu akan memberikan dampak yang baik kedepan.

"Ya, di Sinjai ini saya ingin ada konsepsional. Misalnya, ada 1 desa dijadikan sebagai pengembangan kawasan sapi. Jadi 1 Desa digabungkan menjadi 5 kelompok Desa, 1 Desa ada 200 ekor sehingga dalam 5 kelompok desa jumlahnya 1.000 ekor semua, tapi sapinya harus sapi yang besar," ucap SYL saat menyampaikan sambutan.

Meski begitu, mantan Gubernur Sulsel ini menegaskan bahwa, segala konsep yang ada itu, harus jelas peruntukannya, demikian juga pembinaan harus matang.

"Harus ada pembinaan yang matang, peruntukannya harus jelas kemudian pakannya dibuatkan pabrik khsusus. Yang pasti 1.000 ekor sapi itu bisa menghasilkan apa saja," kata SYL.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Sinjai drh. Aminuddin Zainuddin mengaku bahwa, Pemkab Sinjai merespon baik baik apa yang menjadi tawaran Menteri Pertanian itu.

"Saya kira ini konsep yang sangat bagus, kami segera akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait, karena Pak Menteri ingin mengkolaborasi Kementerian Pertanian dengan Kementerian Desa. Jadi Kementerian Desa melalui kepala desa yang menyiapkan sapi. Kita berharap tahun ini sudah bisa jalan," tandas 

Aminuddin.

SYL Lantik Pengurus Kwarcab Pramuka Sinjai

Pelantikan ini dilakukan langsung oleh Menteri Pertanian RI, Dr. H. Syahrul Yasin Limpo yang juga selaku Ketua Kwartir Daerah Pramuka Provinsi Sulawesi Selatan dengan disaksikan oleh Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan Abd. Hayat Gani dan para tamu undangan dari berbagai unsur dan Mitra Pemkab Sinjai.

H. Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyampaikan bahwa pengambilan sumpah dan pelantikan pengurus Pramuka Kwarcab Sinjai bukan hanya sekedar simbolis melainkan terdapat tugas dan tanggung jawab yang harus ditunaikan.

“Pandemi Covid-19 yang menimpa dunia bukan hal yang biasa-biasa saja. Dampak ekonomi adalah hal yang paling dirasakan oleh masyarakat. Dan tugas Pramuka tidak lepas dari hal tersebut. Pramuka berkewajiban memberikan bantuan dalam hal apapun. Sumbangsih baik berupa solusi atau apa saja yang mampu meringankan beban orang sekitar. Bukan Pramuka namanya jika hatinya tidak tergerak dalam membantu sesama.” Demikian pesan SYL kepada para pengurus yang baru saja dilantik.

Bupati Sinjai yang merupakan Ketua Majelis Pembimbing Cabang (MABICAB) Gerakan Pramuka Sinjai menyampaikan terima kasih kepada SYL yang di sela kesibukannya mampu menyempatkan diri melantik Kepengurusan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sinjai untuk Masa Bakti

2019-2024.

“Pelantikan ini memberikan motivasi bagi para Pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Sinjai untuk lebih optimis dan mengembangkan amanah, serta kreatif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab.”

Andi Seto juga menyampaikan mengenai program Pemkab Sinjai yang sementara membangun lokasi perkemahan di atas lahan seluas 1 hektar yang berada pada Kawasan Hutan Raya (TAHURA) Abdul Latief di Desa Batu Belerang Kecamatan Sinjai Borong.

“Atas nama Pemda dan masyarakat Sinjai, tentunya kami berharap ada dukungan dan perhatian baik dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat untuk menyukseskan lahan perkemahan yang nantinya dapat dipergunakan sebaik-baiknnya untuk pengembangan karakter, mental anak didik dalam Gerakan Pramuka.” Tutur Bupati Sinjai dalam sambutannya.

Pelantikan ini melibatkan Forkopimda, Kepala OPD, Kepala Bagian Setdakab sebagai bagian dari pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Sinjai. 

Kepala BPKAD Sinjai Buka Sosialisasi Perpres 64 2020 Tentang Iuran BPJS Kesehatan

MC-SINJAI, Pemerintah Kabupaten Sinjai bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengadakan sosualisasi mekanisme perubahan pembayaran iuran Pekerja Penerima Upah (PPU) Pemerintah Daerah atau ASN, Rabu (29/7/20).

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Badan Pengelola Aset dan Keuangan (BPKAD) Sinjai Hj. Ratnawati Arief yang diikuti oleh peserta dari para Kasubag Keuangan dan Bendahara masing-masing instansi di,  Aula Pertemuan Wisma Sanjaya Putra Sinjai. 

Kepala Kantor BPJS Sinjai Achmad Saleh mengungkapkan bahwa sosiliasisi ini laksanakan berdasarkan perubahan peraturan presiden nomor 64 tahun 2020 dari Perpres Nomor 75 tahun 2019 terkait tata cara penyesuaian besaran iuran peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional bagi PPU atau PNS.

Lebih lanjut dikatakan, jika sebelumnya pembayaran iuran 2% dipotong dari gaji PNS dan 3 % dibayarkan oleh negara, maka pasca lahirnya perpres ini menjadi, 1% dipotong dari gaji PNS dan 4% dibayarkan oleh negara.

"Pada dasarnya sama dengan tahun aebelumnya pemotonfan jumlahnya 5 persen,  namun perbedaannya adalah porsi pemotongannya sekarang lebih banyak ditanggung oleh pemerintah daerah, jadi sudah sama dengan lembaga swasta,"katanya. 

Meski persentasenya pwmotongannya sama dengan tahun lalu, kata Achmad, ada pserubahan mekanisme yang harus dipahami oleh para bendahara maupun Kasubag Keuangan agar tercpita persepsi yang sama. 

Hal ini juga  didasari Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900/471/SJ tentang  pemotongan, penyetoran dan pembayaran iuran bagi pekerja penerima upah pemerintah daerah diantaranya Pegawai Negeri Sipil dan Kepala desa beserta perangkat desa denfan ditetapkannyabtunjangan profesi dan TPp sebagai ibyek pemororan iuran BPJS sebesar 1 %.

Sementara itu Kepala BPKAD Sinjai Hj. Ratnawati Arief menampaiakn dukungan terhadap BPJS Kesehatan sebagai bentuk komitmen untuk menjalankan amanah undang-undang terkait pelaksanaan program jaminan kesehatan di Kabupaten Sinjai. 

"Saya berharap kepada seluruh peserta yang hadir agar memahami betul mekanisme perubahan ini sehingga dapat diaplikasikan secara baik di masing-masing perangkat daerahnya, " harapnya.n jumlahnya 5 persen,  namun perbedaannya adalah porsi pemotongannya sekarang lebih banyak ditanggung oleh pemerintah daerah, jadi sudah sama dengan lembaga swasta,"katanya. 

Meski persentasenya pwmotongannya sama dengan tahun lalu, kata Achmad, ada perubahan mekanisme yang harus dipahami oleh para bendahara maupun Kasubag Keuangan agar tercpita persepsi yang sama. 

Hal ini juga  didasari Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900/471/SJ tentang  pemotongan, penyetoran dan pembayaran iuran bagi pekerja penerima upah pemerintah daerah diantaranya Pegawai Negeri Sipil dan Kepala desa beserta perangkat desa denfan ditetapkannya tunjangan profesi dan TPp sebagai obyek pemotoran iuran BPJS sebesar 1 %.

Tertibkan Aset Desa, BPN dan Kejari Sinjai Gelar Rapat Konsolidasi

MC-SINJAI, Dalam rangka menyelamatkan aset desa di Kabupaten Sinjai, Kejaksaan Negeri Sinjai dan Badan Pertanahan Basional (BPN)  Sinjai menggelar rapat koordinasi dan konsolidasi di Aula Kantor BPN Sinjai, Selasa (28/07/2020).

Kepala Kejari Sinjai Ajie Prasetya mengungkapkan bahwa rapat ini dilaksanakan karena adanya aset desa yang  belum terkelola dan tersertifikat  dengan baik sehingga Kejari Sinjai mendorong dan mengawal para perangkat desa dan kelurahan untuk melakukan pendaftaran pengurusan sertifikat aset desa yang berwujud tanah atau bangunan ke BPN Sinjai.

Sementara itu Kepala BPN Sinjai Hilal menyampaikan bahwa rapat ini bertujuan  agar para perangkat desa segera mensertifikatkan asetnya sehingga tidak muncul masalah dikemudian hari.

"Dalam  proses pendaftaran sertifikat aset tersebut diharapkan dapat terselesaikan dalam akhir tahun  ini dan dalam  pelaksanaannya dikawal oleh Kejaksaan Negeri Sinjai," ungkapanya. 

Dalam kesempatan tersebut dijelaskan beberapa tahap terkait pengurusan sertifikat tanah, syarat, prosedur dan mekanisme pendaftaran untuk sertifikat tanah.

Rapat ini turut dihadiri olrh Asisten Penerintahan dan Kesra Setdakab Dr. H. Mukhlis Isma,  Inspektur Inspektorar A. Adeha Syamsuri,  perwakilan dari Dinas PMD, dan BPKAD,  Kabag Pemerintahan A. Veronica dan para Camat. 

Pembangunan Balai Nikah Sinjai Tengah Dimulai

MC-SINJAI, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi Sulawesi Selatan, H. Anwar Abubakar melakukan peletakan batu pertama dimulainya pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kecamatan Sinjai Tengah, Selasa (28/7/20).

Peletakan batu pertama dihadiri para pejabat dari Kanwil Kemenag Sulsel, Camat Sinjai Tengah Muh. Jufri, Kepala Kantor Kemenag Sinjai H. Abd. Hafid didampingi Ketua DWP serta para pejabat di jajaran Kankemenag Sinjai.

Proyek ini yang bersumber dari surat berharga syariah negara (SBSN) dengan Anggaran pembangunan  sekitar Rp740 juta.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sulsel H. Anwar Abubakar  mengatakan  dengan adanya pembangunan ini akan banyak memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya di Sinjai Tengah yang akan melaksanakan prosesi pernikahan dan kegiatan lainnya termasuk bimbingan manasik haji. 

"Saya berharap gedung ini bisa digunakan dengan baik bangunan yang ada ini berada pada posisi strategis sehingga kita harapkan ini dapat terakses oleh semua masyarakat,  khusus yang ada di kecamatan sinjai tengah," ucapnya. 

Sementara itu Kepala Kantor Kmenag Sinjai H. Hafid M. Talla melaporkan bahwa peristiwa nikah di Kecamatan Sinjai Tengah sebelum masa pandemi rata-rata peristiwa nikah 25 perbulan tapi setelah pandemi hanya 8 peristiwa nikah.

"Saya berharap setelah dibangunnya Kantor ini betul-betul akan meningkatkan kinerja kita dan menjadikannya sebagai pusat pertemuan khususnya masalah sektor agama," harapnya.

BPS Sinjai Akan Survei Angka Pengangguran Akibat Covid-19

MC-SINJAI, Badan Pusat Statistik (BPS) Sinjai pada bulan Agustus mendatang akan melaksanakan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas). 

Kegiatan tersebut dilakukan dalam upaya mengumpulkan informasi-informasi tentang ketenaga kerjaan baik dari partisipasi angkatan kerja serta angka pengangguran.

Kepala BPS Sinjai Suparno Pani saat ditemui, Selasa (28/7/20) mengatakan bahwa kegiatan Sakernas ini dibagi dalam dua tahap yaitu tahap listing (updating) pada tangggal 1 hingga 7 Agustus 2020 dan pencacahan sampel pada tangga 8 hingga 31 Agustus 2020.

"Hari ini latih petugas pencacah sebanyak 29 orang.  Karena Covid-19 kita terapkan protokol kesehatan dan pelatihan kita bagi dua, hari ini dan besok, " katanya. 

Dilanjutkanya, pelaksanaan sakernas sangatlah penting karena nantinya angka yang dihasilkan akan menjadi indikator untuk mengetahui sejauh mana data angkatan kerja yang ada di wilayah Sinjai khususnya selama terjadi pandemi Covid-19 sejak beberapa bulan terakhir ini. 

"Dalam survei ini nantinya akan diperoleh beberapa indikator penting, misalnya jumlah pencari kerja menurut usia atau tingkat pendidikan, jenis pekerjaan hingga partisipasi angkatan kerja yang ada dan indicator utama yaitu Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT). Terlebih sejak terjadinya Pandemi Covid-19, akan terlihat berapa persen yang terdampak”, jelasnya.

Berbeda dibanding tahun sebelumnya dalam pelaksanaan survei nanti petugas diwajibkan untuk menjalankan protokol kesahatan dengan memakai masker dan tidak melakukan kontak langsung dengan warga.

Suparno menambahkan ada 520 rumah tangga sasaran yang menjadi sampel dari survei ini dan akan dilakukan secara acak di masing-masing kecamatan. 

"Kami berharap kepada masyarakat untuk mendukung kegiatan surveu angkatan kerja nasional dengan dapat menerima petugas-petugas BPS yang ditunjuk sebagai pencacah di lapangan," harapnya. 

Pemerintah Desa di Sinjai Siap Salurkan BLT Gelombang Kedua

MC-SINJAI, Upaya Pemerintah dalam membantu meringankan beban hidup masyarakat terdampak Covid-19 terus dilakukan, salah satunya yang sudah terealisasi adalah bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) gelombang pertama sebesar Rp. 600.000 per keluarga penerima manfaat (KPM). 

Berdasarkan Peraturan Menteri  Keuangan Nomor 50 Tahun 2020, perubahan Peraturan Menteri  Keuangan Nomor 40 Tahun 2020 dan ditindaklanjuti dengan  Peraturan Menteri Desa-PDTT Nomor 7 Tahun 2020 tentang prioritas dana desa dan peruntukannya, maka BLT-DD gelombang kedua akan segera disalurkan sebesar Rp. 300.00 per KPM  periode bulan Juli, Agustus dan September  2020. 

Adapun jumlah penerima bantuan ini sama jumlahnya dengan penerima BLT gelombang pertama, namun tidak menutup kemungkinan ada perubahan jumlah penerima berdasarkan keputusan pada musyawarah desa khusus. 

"Penyaluran BLT desa gelombang kedua ada perubahan pada jumlah bantuan yang diterima tiap bulan, sedangkan yang menerimanya berdasarkan Permendes  nomor 7 tahun 2020 itu  adalah penerima dari gelombang pertama tetapi bisa berubah melalui musdesus yang dilakukan desa masng-masing, " kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sinjai Drs. Yubadi Samad saat ditemui di Ruang Kerjanya,  Selasa (28/7/20).

Lebih lanjut Yuhadi menjelaskan penyaluran BLT untuk gelombang kedua ini diupayakan secepatnya dan sudah ada beberapa desa yang akan menyalurkan pekan ini sebelum hari raya idul adha. 

Sementara realisasi penyaluran BLT gelombang pertama dari tahap pertama hingga ketiga,  seluruh desa di Sinjai telah tersalurkan dengan baik. 

"Penyaluran tahap ketiga kemarin itu terakhir dilakukan pada tanggal 2 juli 2020 dan Alhamdulillah semuanya berjalan baik dan bahkan kita (Sinjai red)  masuk lima besar di Sulsel sebagai Kabupaten yang tercepat mereasasikan penyaluran BLT gelombang pertama, " tambahnya. 

Fenomena Siswa di Sinjai Belajar Online Ditengah Pandemi Covid-19

MC-SINJAI, Wabah pandemi Virus Corona (Covid-19) turut berdampak pada sektor pendidikan di Indonesia termasuk di Sinjai. Dimasa pandemi Covid-19 ini, kegiatan belajar mengajar (KBM) harus dijalankan lewat dalam jaringan (daring).

Tentunya dalam pembelajaran daring ini butuh biaya ekstra tambahan, mulai dari fasilitas telepon seluler (ponsel) android yang harus memadai hingga kuota internet. 

Tak semua pelajar mempunyai kemampuan untuk memiliki fasilitas tersebut. Salah satunya harus dialami salah seorang pelajar bernama Muh. Anis siswa kelas X IPA 4 pada SMAN 5 Sinjai. 

Meski hidup ditengah perkotaan, namun karena keterbatasan ekonomi orang tua dan lainnya, sistem belajar online yang diikuinya memanfaatkan fasilitas internet gratis.

Ia rela tiap pagi datang ke Kantor Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Sinjai memanfaatkan wifi gratis untuk mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru melalui daring. 

"Tiap hari saya harus ikut pelajaran secara daring yang cukup menguras kuota internet. Jadi  agar lebih hemat maka tiap pagi saya ke Kantor Infokom kerjakan tugas yang harus dikumpul sesuai jadwal yang ditentukan melalui aplikasi WhatsApp, " katanya saat ditemui di Teras Kantor Diskominfo Sinjai,  Selasa (28/7/20).

Anis mengaku, selaku siswa baru disekolah tersebut, pihaknya belum pernah bertemu secara langsung guru maupun rekan-rekannya yang lain.

"Saya belum pernah ketemu langsung teman-teman baru karena belum dibolehkan untuk datang ke sekolah selama Covid-19 ini.  Kami hanya mengenal dan meilhat melalui aplikasi zoom," tandasnya. 

Meski demikian,  Anis tetap semangat dalam mengikuti setiap pembelajaran melalui daring dan berharap pandemi covid-19 segera berakhir sehingga ia dapat kembali belajar secara normal.

Sementara itu Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai Irwan Suaib berharap dengan adanya wifi gratis ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat menunjang kegiatan pembelajaran jarak jauh bagi para siswa maupun kegiatan lainnya bagi masyarakat yang membutuhkan layanan internet.

"Harapannya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat maupun siswa yang sedang melakukan pembelajaran jarak jauh, sehingga mereka bisa belajar online dengan gratis," katanya.

Ia pun mengimbau kepada siswa yang ingin menggunakan wifi gratis tersebut untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan tetap memakai masker dan menjaga jarak. 

Pembelajaran jarak jauh tersebut tidak hanya dialami oleh Anis,  banyak siswa lainnya yang juga memanfaatkan jaringan internet yang ada kantor pemerintahan seperti di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan serta beberapa Kantor Desa yang ada di Sinjai. 

Rabu, Mentan RI Panen Sapi Pedet di Sinjai

MC-SINJAI, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo direncanakan akan melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sinjai,  Rabu (29/7/20) mendatang. 

Kunjungan Mentan SYL di Sinjai dipusatkan di Lapangan Sinjai Bersatu dengan agenda panen pedet sebanyak 500 ekor sapi, penyerahan bantuan kepada kelompok tani dan lelang sapi hasil inseminasi buatan (IB)  di Sinjai. 

Guna mempersiapkan hal itu, Pemerintah Kabupaten Sinjai melaksanakan rapat persiapan kunjungan kerja Menteri Pertanian RI,  di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai,  Senin (27/7/20).

Rapat ini dipimpin oleh Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong, Sekda Sinjai Drs. Akbar,  Kapolres Sinjai AKBP Iwan Irmawan,  Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf. Oo Sahrojat,  para Asisten,  Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah dan para Kabag Setdakab Sinjai. 

Wakil Bupati meminta kepada semua OPD untuk mempersiapkan segala persiapan yang ada, mulai dari lokasi penjemputan, lokasi acara sampai selesainya acara. 

“Persiapkan dengan matang, kita harap dalam pelaksanaan acara juga tetap menjalankan protokol kesehatan sehingga undangan yang kita sebar juga jumlahnya terbatas," katanya. 

Mengingat ini merupakan kali pertama Mentan berkunjung ke Sinjai sebagai pejabat negara, Mentan Syahrul Yasin Limpo akan disambut dengan tari Paduppa. 

Kabar Baik, Belasan Warga Sinjai Sembuh dari Covid-19

MC-SINJAI, Tren kesembuhan pasien corona cirus diseases (covid-19) di Kabupaten Sinjai terus menunjukkan grafik yang menanjak, dimana Pemkab Sinjai Pemerintah kembali merilis jumlah pasien yang sembuh Covid-19 bertambah menjadi 15 orang. 

Hal ini dtandai dengan pelepasan para pasien yang sembuh oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai drg. Farina Irfani di Hotel Sinjai,  Ahad (26/7/20).

Pasien tersebut telah dinyatakan sembuh setelah menjalani karantina di Hotel Remcy Makassar dan Hotel Sinjai dengan pemeriksaan swab dinyatakan negatif.

Kelima belas pasien tersebut berasal dari kecamatan Sinjai Utara 10 orang,  kecamatan Sinjai Timur 2 orang,  dan satu orang masing-masing dari Kecamatan Sinjai Tengah,  Bulupoddo dan Sinjai Selatan. 

"Alhamdulillah hari ini ada 15 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah hasil swab negatif dan  kita pulangkan ke rumah masing-masing, " kata Plt. Kadis Kesehatan drg. Farina Irfani. 

Ia berharap kepada pasien yang sembuh agar menjadi duta Covid-19 dengan mrmbantu Pemerintah dalam mensosualisasikan protokol kesehatan di tengah masyarakat. 

"Selama menjalani masa karantina baik di Makassar maupun di Hotel Sinjai,  kami mohon maaf jika sekiranya ada pelayanan yang kurang memuaskan," ucapnya. 

Bertambahnya pasien sembuh ini menunjukkan virus corona dapat dilawan dengan cepat jika protokoler kesehatan disiplin diterapkan.

Selain itu,  dr. Arin sapaan Plt. Kadis Kesehatan juga menyampaikan bahwa ada penambahan 4 kasus positif Covid-19.

Masing-masing inisial WA (7) dan SA (38) asal Kecamatan Sinjai Utara serta UM (28) dan IH (27) asal Sinjai Selatan. 

Hingga saat ini, total pasien positif Covid-19 di Sinjai sebanyak 139 orang. Dari jumlah tersebut, 94 orang telah dinyatakan sembuh dan 45 orang masih dirawat baik di Makassar maupun di Ruang Isolasi Hotel Sinjai, Jalan Persatuan Raya, Sinjai.

Terima Bantuan dari Sinjai, Bupati Lutra : Bantuan Ini Kurangi Beban Warga

MC-SINJAI, Wujud kepeduliaan relawan kemanusiaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dalam membatu korban bencana banjir bandang yang melanda Kabupaten Luwu Utara pada Senin, (13/7/2020) lalu, mendapat apresiasi dari Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani.

Pernyataan perempuan pertama yang berhasil menjadi kepala daerah di wilayah Sulawesi Selatan itu, disampaikan usai menerima secara simbolis bantuan kemanusiaan Pemkab Sinjai, Sabtu (25/7/2020) pagi.

Saat ditemui, Bupati Indah menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas kepedulian Pemerintah Kabupaten Sinjai serta masyarakatnya. Segala jenis bantuan yang telah diserahkan oleh Sekda Sinjai Akbar mewakili Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) kata Indah, tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat Lutra, khususnya bagi korban.

"Terima kasih kami ucapkan. Kami sangat mengapresiasi empati maupun simpati, dukungan, donasi dan doa dari pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sinjai," ucapnya.

Semoga, menurut Indah, perhatian dan kepedulian ini bernilai ibadah, demikian juga bisa mengurangi beban warga yang tertimpa musibah serta akan menjadi penyemangat bagi korban bencana alam tersebut.

"Sekali lagi terima kasih Pak Bupati Sinjai bersama seluruh jajaran dan masyarakat Kabupaten Sinjai, mohon doanya terus. Kami tahu bahwa kita semua saat ini sedang menghadapi bencana non alam, tapi ternyata perhatian Pemda Sinjai sungguh luar biasa untuk masyarakat Luwu Utara," kata Indah.

Sekda Sinjai, Drs Akbar usai menyerahkan bantuan itu, menuturkan, bantuan Logisitik untuk Korban banjir bandang Masamba ini merupakan wujud kepedulian Pemkab Sinjai dan seluruh unsur serta elemen masyarakat Sinjai. 

"Jadi ini sesuai rencana dan pentujuk pak Bupati agar memberikan perhatian yang besar terhadap korban bencana Masamba", katanya saat ditemui usai menyerahkan bantuan Logistik. 

Bahkan kata Sekda, bahwa sejak awal bantuan Logistik untuk Bencana banjir bandang tersebut, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) berkeinginan agar seluruh elemen Bersatu dan berangkat bersama. 

Dampak Covid-19, Penjualan Kambung Menurun Drastis

MC-SINJAI, Menjelang Idul Adha 1441 Hijriah pedagang hewan kurban di Kabupaten Sinjai mengaku penjualannya turun dibanding tahun sebelumnya akibat pandemi Covid-19.

Salah seorang penjual ternak kambing di jalan Sam Ratulangi Sinjai, Ilham saat ditemui,  Sabtu (25/7/20) mengatakan, pembeli kambing di tempatnya tidak seramai tahun-tahun sebelumnya.

"Sekarang tidak seperti Idul Adha tahun-tahun yang lalu. Pembeli sangat berkurang,  mungkin karena pengaruh virus corona, " ujarnya. 

Ilham mengklaim, jelang Idul Adha tahun lalu lapak hewan kurbannya bisa menjual sekitar 100 ekor kambing.

Sementara tahun ini, Ilham mengaku baru menjual sekitar 10 ekor kambing. Adapun harganya berkisar Rp 1 juta hingga 3,5 juta per ekor. 

"Sekarang sudah tinggal sepekan lagi biasanya sudah ramai. Tapi ini belum. Sekarang saja baru laku 10 ekor kambing," ujar dia.

Ia pesimis total penjualan hewan kurbannya pada masa pandemi Covid-19 ini bisa menyentuh angka penjualan tahun-tahun sebelumnya.

"Sangat susah untuk mencapai target penjualan 100 ekor seperti tahun lalu,  namun biasanya pembeli ramai menjelang hari H. Mudah-mudahan permintaan dari hari ke hari semakin meningkat, " harapnya.  

Deportan Dari Malaysia Kembali Dipulangkan ke Sinjai

MC-SINJAI, Sebanyak empat warga asal Sinjai dideportasi dari Negeri Malasia. Mereka dijemput oleh Pemerintah Kabupaten Sinjai di Pelabuhan Pare-Pare.

Selanjutnya diterima secara resmi oleh Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja H. Firdaus dan Sekretaris Badan Kesbangpol Akbar Juhamran di Gedung Pertemuan Sinjai, Jumat sore (24/7/20).

Dengan adanya empat depkrtan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sinjai sudah menerima 31 Warga Negara Indonesia yang dipulangkan dari Negeri jiran Malaysia selama pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah kita kembali kedatangan warga kita dari Malaysia sebanyak empat orang , mereka dideportasi karena masa tinggalnya habis  dan semuanya berasal dari Kecamatan Tellulimpoe," kata Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja H. Firdaus. 

Meski keempatnya telah menjalani pemeriksaan rapied test  dengan hasil non reaktif sebelum melakukan perjalanan,  Firdaus berharap agar mereka melakukan isolasi mandiri selama 14 mandiri. 

"Saya harapkan kesadarannya agar tidak berinteraksi langsung dulu dengan keluarga dan masyarakat sekitar agar kita bisa memutus mata rantai Covid-19, apalagi Sinjai ini masih masuk kategori orange penyebaran virus corona, " imbaunya. 

Keempat warga yang dideportasi ini semuanya berjenis kelamin peremluan masing-masing Nursiah,  Safiah dan Hamrah asal desa Sukamaju serta Rismawati Sire Nonci asal Desa Era Baru. 

Pandemi Covid-19, Pembagian Daging Kurban Langsung Ke Rumah Mustahik

MC-SINJAI, Di tengah pandemi Covid-19, pemerintah telah menyiapkan protokol mengenai pelaksanaan kurban di Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada tanggal 31 Juli 2020 nanti.

Salah satu protokol yang diterapkan Pemerintah Kabupaten Sinjai ialah melarang penggunaan kupon untuk membagikan daging kurban.

Ketua PHBI Sinjai Dr. H. Mukhlis Isma menyampaikan, panitia ,kurban harus mengantarkan daging ke masing-masing rumah penerima.

“Daging kurban harus didistribusikan langsung ke rumah mustahik,” katanya saat ditemui disela-sela kegjatan kerja bakti di Masjid Islamic Center, Jumat (24/7/20).

Ia menyampaikan, kebijakan itu dilakukan guna mencegah terjadinya kerumunan saat pembagian daging kurban.

Selain pelarangan penggunaan kupon, protokol kesehatan lainnya tetap dilaksanakan seperti memakai masker dan sarung tangan ketika mendistribusikan daging kurban. 

Jumlah panitia kurban juga diharapkan tidak terlalu banyak agar tidak terjadi kerumunan orang yang menyaksikan proses penyembelihan hewan kurban, demi mencegah penularan Covid-19.

Kerja Bakti Massal, Masjid Islamic Center Jadi Lokasi Shalat Idul Adha

MC-SINJAI, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sinjai Drs. Akbar memimpin kerja bakti massal di Kawasan Islamic Center Lingkungan Tanassang Kelurahan Alehanuae, Kecamatan Sinjai Utara,  Jumat pagi (424/7/20).

Kerja bakti yang melibatkan seluruh aparatur Pemerintah Daerah dilajsanaka  mengingat Masjid Islamic Center akan menjadi pusat pelaksanaan Shalat Idul Adha 1441 H tingkat Kabupaten Sinjai. 

Sekda Sinjai mengatakan bahwa seluruh apatur pemerintahan melaksanakan aksi pembersihan di area Masjid Islamic Center yang menjadi lokasi pelaksanaan shalat ied pada Jumat pekan depan (31/7/20).

"Hari ini kita libatkan semua aparat untuk ikut membersihkan area masjid agar pelaksanaan shalat idul adha nantinya  tertata dengan rapi dan jemaah bisa shalat dengan nyaman. Jika jemaah membludak area depan masjid kita gunakan dan jika kondisi hujan maka kolong masjid juga bisa kita gunakan untuk shalat, " katanya. 

Sementara itu Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI)  Sinjai Dr.H. Mukhlis Isma mengatakan bahwa pelaksanaan shalat ied dimasa pandemi Covid-19 ini dilaksanakan secara ketat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. 

"Tahun ini pelaksanaannya agak berbeda dikarena adanya pandemi sehingga pelaksanaan shalat Idul adha dilaksanakan dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan Covid-19, begitupun pada saat penyembelihan hewan kurban tetap menggunakan prosedur yang telah kita sepakati agar tidak terjadi kerumunan ditempat penyembelihan" jelasnya.

Dalam pelaksanaan salat Ied yang dipusatkan di Masjid Islamic Center diharapkan pihak panitia mengatur jarak shaf jemaah serta menyiapkan tempat wudhu dan tempat cuci tangan.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab ini menambahkan bahwa masjid lain yang berada di Sinjai tetap diperkenankan untuk dibuka namun diharapkan pihak panitia masjid agar kiranya tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menghidari penularan Covid-19. 

Diskominfo Sinjai dan Telkom Sepakat Perpanjang Kerjasama

MC-SINJAI, PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom)  Cabang Sinjai Telkom  melakukan penandatangan perjanjian kerjasama dengan Dinas Komunikasi,  Informatika dan Persandian Kabupaten Sinjai tentang program kerjasama promosi di Kantor Cabang Telkom Sinjai,  jalan Persatuan Raya Sinjai,  Kamis (23/7/20).

Penandatanganan tersebut dilakukan langsung oleh Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai Irwan Suaib dengan Manajer Home Service Witel Telkom Makassar A. Idham Chalid dan disaksikan oleh Sekretaris Diskominfo dan Persandian Dr. Mansyur dan Kepala UPTD Radio Suara Bersatu dan Sinjai TV,  Mardiyah. 

Kadis Kominfo Sinjai Irwan Suaib mengatakan  bahwa kerjasama ini sama-sama menguntungkan karena pihaknya akan mendapatkan layanan jaringan indihome dengan akses internet 50 Mbps. Bahkan pihak Telkom akan melakukan pemeliharaan atau mengganti jika terjadi kerusakan selama masa perjanjian.

"Kerjasama ini sangat baik karena kedua pihak saling menguntungkan, Telkom menyediakan jaringan internet dan kita akan  mempromosikan layanan jaringan dari Telkom," ungkapnya.

Irwan berharap melalui perjanjian ini lebih meningkatkan jaringan dalam memberikan informasi ke masyarakat melalui layanan indihome 50 Mbps ini.

Sementara itu, Manager Home Service Witel Telkom Makassar, Idham Chalid mengatakan bahwa kerjasama ini sudah terjalin sejak tahun 2017 lalu dan diperbaharui setiap tahun. 

"Dalam kerjasama ini kita memberikan layanan Indihome lengkap, ada TV, internet dan telpon, sedangkan kami akan mendapatkan slot promosi berupa iklan di radio Suara Bersatu FM sehingga kita akan sangat terbantu dalam memberikan informasi kepada pelanggan mengenai jaringan internet saat ini," katanya.

Idham berharap kerjasama ini terus berlanjut dan bahkan bisa lebih ditingkatkan dalam bentuk kerjasama lain sehingga Telkom dapat membantu apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Sinjai. (L

Suasana Covid-19, Hari Anak Nasional Diperingati Secara Virtual

MC-SINJAI, Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) pada tahun ini berbeda dari sebelumnya. Mengingat pandemi covid-19 belum mereda, berbagai rangkaian kegiatan dan puncak peringatan HAN 2020 diadakan secara virtual.

Acara puncak hari HAN yang menghadirkan Presiden Joko Widodo dan ibu negara Iriana Jokowi secara daring diikuti oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan,  Perlindungan Anak,  Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB)  Sinjai Dra. Hj. Mas Ati bersama Forum Anak Maseddi di Aula Eks Kantor Bupati,  Kamis (23/7/20) 

Mas Ati berharap situasi ini tidak mengurangi makna Hari Anak Nasional.  Dia menekankan peringatan ini sebagai upaya perlindungan dan pemenuhan hak anak, yang menjadi generasi penerus bangsa. 

"Tujuan peringatan HAN adalah memberikan pemahaman bahwa anak generasi penerus bangsa. Karenanya, anak harus memiliki bekal keimanan, kepribadian, kecerdasan dan semangat sehingga, mereka tumbuh dan berkembang dengan baik," katanya. 

Lebih lanjut Mas Ati mengutarakan melalui momentum Hari Anak,  seluruh komponen dimanapun berada hendaknya betul-betul punya kepedulian terhadap tumbuh kembang anak dan memberi peran kepada anak untuk berpartisipasi di segala sektor kehidupan sesuai umur mereka. 

"Kita berikan penguatan dengan mendorong jejaring yang ada khususnya melalui forum anak sehingga melalui forum itu mereka bisa terlahir menjadi Pelopor dan Pelapor.  Pelopor dalam hal ini menjadi terbaik dalam hidup dan kehidupan, Pelapor dalam hal tidak membiarkan kondisi terhadap adanya kekerasan anak tetapi mereka menjadi terdepan dalam melaporkan jika menemukan kasus tersebut, " ungkapnya.

Sementara itu Ketua Forum Anak Masedsi,  Muh. Yusril menyampaikan bahwa melalui Hari Anak Nasional,  para Anak khususnya di Sinjai harus menfetahui apa yabg menjadi hak-hak mereka serta peka terhadap kondisi yang ada. 

"Melalui hari anak ini,  para anak-anak di Sinjai bisa memanfaatkan waktu mereka dengan sebaik-baiknya di masa pandemi Covid-19 sehingga mereka bisa mengembangkan bakat dirinya dengan kegiatan positif,” tuturnya.

KNPI Sinjai Gelar Aksi Donor Darah

MC-SINJAI, DPD Komite Nasional Pemuda (KNPI) Kabupaten Sinjai menggelar bakti sosial dengan donor darah yang diikuti pengurus daerah dan pengurus kecamatan , Kamis (23/7/20), di Sekretariat KNPI Gedung Pemuda Sunjai. 

Ketua DPD KNPI Sinjai, Satria Ramli mengatakan bahwa aksi sosial ini merupakan rangkaian dari HUT KNPI  Ke 47 Tahun secara membantu Rumah Sakit Sinjai dalam penyediaan stok darah. 

"Kita upayakan bisa mengumpulkan kantong darah semaksimal mungkin karena donor darah ini baik dilakukan untuk meregenerasi ulang sel darah baru sehingga pemuda di Sinjai tetap sehat lahir batin," katanya. 

Selain donor darah,  pihaknya juga melakykan aksi penanaman pohon di Desa Saukang Kecamatan Sinjai Timur dan malam ramah tamah sebagai ajang silaturahmi antar pengurus KNPI Sinjai. 

Satria Ramli berujar diusianya yang ke 47 Tahun,  KNPI akan semakin dewasa dan menjadi rumah bagi pemuda di Sinjai dalan mengaktualisasikan potensi yang dimilikinya. 

"Setiap zaman atau periode pasti punya dunamika yang terjadi didalam organisasi KNPI,  juga ada pasang surut dari segi kepemimpinan maupun dinamika lainnya,  semoga diusia yang tidak muda lagi KNPI Sinjai semakin dewasa dan bermanfaat bagi masyarakat, " ujarnya. 

Live Event Kelas Inspirasi, Siswa Diberi Materi Terkait Covid-19

MC-SINJAI, Upaya Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai untuk terus memberikan layanan Pendidikan yang optimal di era Pandemi Covid-19 tetus dilakukan, salah satunya adalah Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) terpadu SD dan SMP via Microsoft Teams.

Selain fokus pada pembelajaran pokok mata pelajaran di sekolah, salah satu konsep yang dicanangkan adalah kelas inspirasi sebagai bagian untuk memberikan penguatan dan semangat kepada peserta didik untuk tetap giat belajar dan sebisa mungkin menginspirasi sosok atau tokoh yang ditampilkan pada live event.

Live event Perdana Kelas Inspirasi PJJ SD dan SMP Se-Kabupaten Sinjai menghadirkan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Sinjai  drg. Farina Irfani, Kamis (23/7/20) yang membahas tentang pencegahan dan upaya memutus mata rantai penyebaran corona. 

Dalam paparannya Plt Kadis Kesehatan menghimbau kepada seluruh siswa untuk tetap menerapkan protokoler kesehatan dalam pencegahan covid-19.

Tampil sebagai Moderator Hasniwanti, S.Pd guru Bahasa Indonesia UPTD SMPN 35 Sinjai yang memandu acara live event kelas inspirasi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai A. Jefrianto Asapa memberikan arahan dan motivasi tenang PJJ terpadu Kabupaten Sinjai. 

Kegiatan Live event PJJ yang dirintis Dinas Pendidikan Sinjai menggunakan Aplikasi Microsoft Teams dengan link live https://pjjsmp.macca.id untuk SMP dan https://pjjsd.macca.id. Kegiatan ini juga disiarkan di Media sosial facebook dan youtube Dinas Pendidikan Sinjai. 

Program ini tayang live setiap hari dengan menampilkan guru-guru dari perwakilan sekolah yang ada di Sinjai. 

DPRD Sinjai Setujui Ranperda APBD 2019

MC-SINJAI, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sinjai menggelar rapat paripurna penyampaian pendapat akhir Fraksi-Fraksi terhadap Ranperda Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Pelaksanaan APBD Pemkab Sinjai Tahun 2019, di Ruang Sidang Paripurna DPRD Sinjai, Kamis  (23/7/2020).

Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Lukman H Arsal itu mengacu sesuai hasil Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD. Paripurna ini dihadiri Sekda Sinjai Akbar, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Sinjai Ratnawati Arief.

Dalam paripurna penyampaian pendapat fraksi tersebut, secara umum, fraksi menerima Ranperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2019 untuk dijadikan Perda sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

Ketua DPRD Sinjai Lukman H Arsal mengatakan, semua fraksi telah menyetujui Ranperda APBD Tahun 2019 menjadi Peraturan Daerah (Perda). Tinggal kata dia, mau diasistensi di Kantor Gubernur berkaitan dengan hal itu, setelah diasistensi barulah kembali disahkan melalui Rapat Paripurna DPRD.

Meski demikian, dari penyampaian masing-masing fraksi. banyak memberikan catatan, dan saran sebagai rekomendasi untuk perbaikan pelaksanaan APBD untuk tahun-tahun mendatang.

"Harapan kita kedepan pengelolaan keuangan dan pembangunan daerah bisa lebih bagus lagi dari tahun-tahun sebelumnya. Saran-saran anggota DPRD tidak ada juga yang mendiskreditkan pemerintah karena apa yang direkomendasikan itu adalah untuk kepentingan bersama apalagi memang kita ini mitra, kalau eksekutif bagus maka legislatif bagus. Tidak ada pelanggaran yang kita temukan, semua bagus," tandas Politisi Gerindra tersebut.

Sementara itu, Sekda Sinjai Akbar menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada DPRD Sinjai atas telah disetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 untuk dijadikan sebagai Perda.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Sinjai, kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Sinjai. Beberapa catatan dan rekomendasi yang disampaikan tentu akan menjadi acuan bagi Pemerintah Daerah untuk memberikan penajaman kepada OPD kedepannya," ungkapnya.

Ini Sasaran Pelanggaran Operasi Patuh 2020

MC-SINJAI, Polres Sinjai menggelar apel pelaksanaan Operasi Patuh 2020 di Halaman Mapoles Sinjai, Kamis (23/7/20). Apel ini dipimpin langsung Kapolres Sinjai AKBP Iwan Irmawan dan dihadiri oleh Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf Oo Sahrojat dan Kadis Satpol PP dsn Damkar Sinjai Agung Budi Prayogo. 

Kapolres Sinjai yang membacakan sambutan Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe mengatakan bahwa operasi patuh ini rutin dilaksanakan setiap tahun,  namun untuk tahun ini meruoakan operasi cipta kondisi kamseltibcarlantas pasca idul fitri 1441 H ditengah mewabahnya Covid-19.

"Operasi patuh ini digelar secara serentak di seluruh indonesia selama 14 hari mulai hari ini sampai dengan tanggal 5 Agustus 2020 dengan sasaran pelanggaran lalu lintas dan kelengkapan kendaraan," katanya. 

Lebih lanjut dikatakan bahwa ada delapan sasaran target operasi, namun Polda Sulsel memfokuskan pada tiga prioritas pelanggaran tematik yaitu pengendara motor yang tidak menggunakan helm standar,  pengemudi dibawah umur dan pengendara yang melawan arus. 

"Khusus di jajaran Polres Sinjai saya tambahkan bahwa meski semuanya lengkap namun jika tidak memakai masker maka akan dikenakan denda teguran, hal ini mengingat Sinjai masih dalam zona oranye Covid-19, " tegasnya. 

Peserta apel terdiri dari gabungan intansi seperti sejumlah unit di Polres Sinjai, TNI dari Kodim 1424, Dinas Perhubungan, Pol-PP, Damkar dan Dinas Kesehatan.