MC-SINJAI, Dimasa pandemi Covid-19, Peringatan HUT RI Tahun 2020 di Kabupaten Sinjai mengalami perbedaan. Dipastikan tak akan ada barisan rapi dan formasi dari pengerek bendera merah putih.
"Kemungkinan tidak ada perekrutan paskibraka tahun ini, karena kondisi pandemi Covid-19," ucap Kadis Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sinjai, Hasir Achmad, Kamis (9/7/20) saat ditemui di Ruang Kerjanya.
Terkait dengan pelaksanaan upacara peringatan HUT RI yang biasanya dimeriahkan dengan pengibaran bendera dan formasi, Hasir menyebutkan akan tetap dilakukan dengan protokol kesehatan. Namun sedikit berbeda, kalau biasanya dengan jumlah banyak, kemungkinan hanya 3 orang.
"Kita lihat nanti mekanismenya, dari mana pengibar bendera. Bisa dari PNS, TNI atau paskibraka yang bertugas tahun lalu," ungkapnya.
ketentuan itu mengacu pada Surat Edaran Kemenpora pada 16 Mei 2020, pelaksanaan seleksi Paskibraka Nasional 2020 telah disepakati untuk ditiadakan.
“Untuk mencegah dan menimalisir penularan Covid-19, tahun ini kami belum laksanakan rekrutmen calon Paskibraka seperti tahun sebelumnya,” katanya.
Meski demikian mantan Kabag Umum Setdakab Sinjai ini mengakui bahwa pihaknya telah melakukan seleksi paskibraka secara terbuka di masing-masing sekolah SMA dan SMK yang ada di Sinjai dan berhasil dijaring sekitar 200 orang.
"Seleksi itu kita laksanakan sebelum pandemi ini, dan kita jadwalkan lakukan seleksi terpusat di pertengahan bulan maret lalu namun pada saat itu pula Sinjai ditetapkan status tanggap darurat corona, jadi tahapan seleksi itu tidak dilanjutkan, " bebernya.
Dikatakan, terkait ditiadakannya seleksi Paskibraka tahun 2020 maka diharapkan kepada para pemuda yang ada di Sinjai agar jangan berkecil hati.
“Untuk para pemuda yang sebelumnya telah mengikuti seleksi Paskibraka jangan berkecil hati, karena masih ada waktu lain untuk mengikuti seleksi. Mari kita berdoa agar pandemi covid-19 ini segera berakhir” terangnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar