MC-SINJAI, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengelola pajak dan retribusi daerah untuk beralih ke sistem digitalulisasi dalam hal meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hal ini disampaikan oleh Bupati ASA dalam acara launcing Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pajak dan Retribusi Daerah (Simpada) yang dilaksanaakn oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kerjasama dengan Bank Sulselbar di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Rabu (15/12/2021).
Menurutnya, dengan hadirnya aplikasi Simpada ini memudahkan para wajb pajak dalam membayar kewajibannya, cepat, transparan dan bisa diakses dimana saja serta sebagai bentuk transparansi pengelolaan perpajakan daerah.
Untuk itu ASA mengharapkan OPD pengelola pajak dan retribusi daerah yang lain juga bisa berinovasi dalam mengoptimalkan pengelolaan pajak daerah dengan berbasis digitalisasi.
"Semoga OPD lainnya juga bisa berinovasi seperti misalnya di Dinas Perikanan dengan PAD TPI Lappa, demikian juga untuk retribusi pasar yang dikelola oleh Disperindag Sinjai sehingga penerimaan PAD kita lebih optimal lagi, " jelasnya.
Bupati ASA menambahkan bahwa upaya ini penting dilakukan seiring dengan perkembangan informasi teknologi dimana daerah dituntut untuk melaksanakan percepatan dan perluasan digitalisasi daerah.
"Ini sesuai dengan arahan bapak Presiden RI dalam rangka optimalisasi pendapatan asli daerah yang bersumber dari pajak daerah. Maka upaya yang dilakukan untuk percepatan transaksi-transaksi pemerintah daerah tersebut salah satunya melalui hadirnya aplikasi Simpada, " terangnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar