MC-SINJAI, Upaya mendukung program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dalam melahirkan 1.000 wirausaha muda baru, Himpunan Mahasiswa Program Studi (Himaprodi) Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Sinjai menggelar Entrepreneur School.
"Kegiatan yang kami lakukan ini tak lain untuk mendukung visi misi Bupati Sinjai dalam melahirkan wirausaha baru di Kabupaten Sinjai," ucap Ketua Umum Himaprodi Ekos IAIM Sinjai, Riswandi dalam sambutannya dicara pembukaan di Gedung Pertemuan Sinjai, Jumat (5/1/2021).
Riswandi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Sinjai karena telah mensupport serta mendukung penuh entrepreneur school tersebut.
Ketua Program Studi Ekos, Salam menerangkan, entrepreneur school merupakan wujud untuk membangkitkan jiwa-jiwa muda untuk berwirausaha, apalagi menurut dia, ini sangat sejalan dengan visi misi Bupati Sinjai Andi Seto Asapa ASA).
Dalam kesempatan ini Salam mengungkap bahwa pihaknya telah melakukan pendandatangan MoU kepada dua kepala desa yakni, Kepala Desa Turungan Baji, Sinjai Barat dan Kepala Desa Saotanre, Sinjai Tengah.
"Kedepan kami akan hadir untuk melakukan pembinaan terkait UMKM yang ada diwilayah tersebut sebagai tindaklanjut entrepreneur school. Baik itu dosen juga akan melakukan pengabdian dan pengembangan dalam mendukung program wirausaha baru di Sinjai," ujarnya.
Sementara itu, mewakili Bupati ASA, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Sinjai, Andi Ilham Abubakar mengapresiasi Himaprodi Ekos IAIM Sinjai karena telah memprakarsai kegiatan tersebut.
"Ini sangat mendukung sekali dalam pencapaian visi misi pemerintah dalam mencetak wirausaha baru sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD," ungkapnya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Sinjai ini juga menyampaikan pesan Bupati ASA agar entrepreneur school tersebut terlaksana dengan baik dengan melibatkan beberapa pihak seperti pengusaha yang telah berhasil di bidangnya sebagai narasumber.
"Semoga kegiatan ini tidak berhenti begitu saja tetapi tetap dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan, yang paling penting sebenarnya evaluasi terhadap output terhadap kegiatan ini," ujarnya.
Kedepan, pembinaan dan pemantauan kata Ilham, harus intens dilakukan, apalagi bila sudah ada wirausaha baru yang terbentuk.
"Kalau memang sudah ada wirausaha yang terbentuk, tentu selanjutnya kitra harus memantau dan membina supaya betul-betul bisa mandiri," tandasnya.
Entrepreneur School yang mengusung tema Wirausaha Baru Untuk Sinjai Maju, turut dihadiri Sekretaris Dinas Koperasi UKM da Tenaga Kerja Sabir Syur, serta perwakilan peserta mahasiwa dari sembilan kecamatan. Kegiatan ini akan berlangsung hingga 6 Februari 2021.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar