Ketua Panitia Pelaksana, Syamsul Ahmad dalam laporannya menyampaikan bahwa workshop ini merupakan salah satu program kstja dari bidang komisi media dan informasi dalam rangka pengembangan SDM pengelola website khususnya website milik KNPI Sinjai.
Ketua DPD KNPI Sinjai Satria Ramli mengatakan bahwa saat ini KNPI Sinjai telah memiliki website sebagai sarana informasi dan komunikasi namun masih perlu pengembangan termasuk manajemen pebgelola.
Oleh karena itu melalui workshop ini bisa meningkatkan kapasitas pengelola website KNPI Sinjai sehingga bisa menjadi media informasi yang bermutu serta bisa diakses oleh para pemuda di Sinjai.
"Masih banyak yang perlu diperbaiki dalam website kita, baik dalam hal tampilan maupun konten dari website tersebut, apalagi di era serba digital saat ini persaingan sangat ketat dan informasi dengan mudah diperoleh melalui gadget yang kita gunakan sehingga perlu ada pengembangan, " jelasnya.
Satria berharap dengan keberadaan website ini bisa menjadi sarana informasi dan publikasi kegjatan kepemudaan di Sinjai, wadah informasi bagi pemuda dalam menghasilkan karya serta membantu pemerintah dalam melawan informasi hoax.
Sementara itu Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Diskominfo dan Persandian Sinjai Muh. Takdir yang membuka sekaligus sebagai narasumber dalam workshop ini menyambut baik dengan kegiatan yang digagas oleh KNPI Sinjai.
"Ini perlu kita dukung karena di era sekarang ini banyak informasi tersebar namun kadang ada yang menyesatkan sehingga dengan adanya website ini dapat memberikan diseminasi informasi kepada masyarakat," ucapnya.
Sebagai generasi yang tumbuh di era milenial, kata Takdir, pemuda dapat memanfaatan media digital secara positif untuk mengembangkan dan menyebarkan sesuatu dengan mengemasnya secara baik, terlebih pada era milenial pemuda sudah dapat mengakses segala hal dengan mudah dikarenakan digitalisasi yang sangat berkembang.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar