MC-SINJAI, Realisasi pendapatan daerah Kabupaten Sinjai pada Tahun 2015
mengalami peningkatan drastis. Dari target sebesar Rp987 Miliar lebih,
mampu teralisasi sebesar Rp1,086 Triliun lebih, atau 110 persen.
Pada komponen Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang merupakan sumber
pendapatan daerah yang dikelola sendiri oleh pemerintah daerah, mampu
dioptimalisasi dengan baik oleh Pemda Sinjai dengan menggali
sumber-sumber pendapatan.
“Pencapaian realisasi pendapatan daerah ini perlu di apresiasi dan
ditingkatkan pada tahun yang akan datang, dengan lebih memaksimalkan
upaya-upaya intensifikasi dan ekstensifikasi pada beberapa kegiatan”
Urai Tim Analisis KOPEL Sinjai untuk LKPJ Bupati Sinjai 2015, Musfirah.
Kendati mengalami peningkatan pada sektor pendapatan daerah, namun
pada tingkat realisasi belanja daerah Kabupaten Sinjai tahun 2015 justru
sangat rendah, hanya sebesar Rp926 Miliar lebih atau hanya 86,33 persen
dari alokasi atau target dalam APBD setelah perubahan.
“Rendahnya tingkat realisasi belanja tahun 2015 tersebut menyebabkan
belanja yang tidak terserap menjadi tinggi, yaitu sebesar Rp146 Miliar
lebih. Tingginya belanja yang tidak terserap menjadi penyebab utama
besarnya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran atau SILPA tahun berjalan”
Jelas Musfirah. SILPA tahun 2015 berdasarkan LKPJ Bupati Sinjai
dilaporkan mencapai Rp164 M lebih.(Zakaria Ridwan)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar