MC-SINJAI. Salah satu faktor penting pada penilaian penghargaan Adipura adalah pengelolaan sampah. Kabupaten Sinjai tahun 2015 ini hanya mampu memperoleh sertifikat Adipura sebagai kota kecil terbersih.
Ini menjadi pemacu untuk melakukan evaluasi tentang pengelolaan dan pemeliharaan lingkungan, oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Kantor Lingkungan Hidup Sinjai menggelar sosialisasi pengelolaan persampahan pada program adipura kepada masyarakat di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Rabu (02/12/2015).
Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Nikmat B. Situru saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, pengelolaan persampahan pada program adipura bertujuan untuk meningkatkan peran aktif aparat pemerintah, pengusaha dan masyarakat dalam perlindungan dan pengolalan yang asri teduh dan berkelanjutan.
Lebih lanjut dikatakan bahwa pemberian penghargaan lingkungan ini merupakan amanah bagi pemerintah dan masyarakat untuk tetap menjaga dan bahkan meningkatkan upaya dan kinerja dalam menjaga kebersihan, kearsian lingkungan dan pengelolaan persampahan yang berkelanjutan agar tahun depan kita mampu meraih piala adipura.
Adapun pemateri dalam kegiatan tersebut adalah Kepala Bidang Evaluasi dan Tindak Lanjut Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup pada Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi dan Maluku, Muhammad Nur, serta Ketua Yayasan Peduli Negeri, Saharuddin Ridwan. (L2)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar