MC-SINJAI, Sekertaris Daerah Sinjai H. Taiyeb A. Mappasere meminta masyarakat mewaspadai adanya penipuan melalui telpon gelap yang mencatut nama Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai.
“Hati-hati dengan penelpon gelap yang mengaku sebagai pejabat Pemkab Sinjai dengan iming-iming sejumlah uang," katanya.
Sekda Sinjai mengingatkan kepada masyarakat agar tidak tergiur dengan janji-janji orang tidak bertanggung jawab yang menjanjikan sejumlah uang.
Hal ini terkait dengan adanya seorang Kepala Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Nurul Izzah di Dusun Kalamisu, Desa Aska, Kecamatan Sinjai Selatan yang mengaku mendapat telpon gelap atas nama pemkab Sinjai dengan iming uang sejumlah 125 juta rupiah yang berdalih tunjangan kepala sekolah dari Kementerian Agama.
Untungnya, Kepala Sekolah tersebut tidak langsung percaya begitu saja. Usai mendapatkan telpon gelap, ia lalu menyampaikan kepada media untuk dipertanyakan kepada Pemerintah Kabupaten Sinjai mengenai kebenaran informasi tersebut.
Setelah dikonfirmasi ke Pemkab melalui Sekertaris Daerah Sinjai, hal tersebut dibantah dan memastikan itu adalah penelpon gelap.
"Saya minta kepala sekolah tersebut, maupun kepala sekolah yang lain jika mendapatkan telepon seperti itu agar tidak mudah percaya. Itu penipuan. Saya juga sering mendapatkan telepon seperti itu. Jadi tolong sampaikan kepada sekolah itu agar jangan dilayani, karena belum ada program seperti itu untuk kepala sekolah," tegas Taiyeb. (AaNd)
