Pasar tradisional yang terdiri dari 20 kios dan menelan anggaran 900 juta rupiah ini merupakan program bantuan revitalisasi pasar dari kementerian Koperasi dan UKM RI.
Bupati Sinjai dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan kehadiran pasar ini para pedagang akan semakin berkembang, mandiri, berdaya saing serta dapat memberikan kontribusi dalam pembanguna daerah.
"Pembangunan pasar ini merupakan program strategis dalam menunjang aktivitas para pelaku usaha dengan harapan dapat memenuhi kebutuhan konsumen," ungkap Sabirin.
Sementara itu, kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Koperasi Dinas Koperasi dan UKM Propinsi Sulsel, Ir. Adellaida Susiana Tore yang hadir dalam peresmian pasar ini mengutarakan bahwa Sinjai patut berbangga sebab dari 20 kabupaten di Sulsel yang mengajukan proposal pembangunan pasar hanya tiga kabupaten yang memperoleh bantuan termasuk Kabupaten Sinjai.
Ia juga memuji konstruksi pasar tradisional bua tanah yang didesain modern dan berharap kehadiran pasar ini, kesejahteraan masyarakat setempat semakin meningkat. (AaNd)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar