 |
| dr.A. Suryanto Asapa Ketika Memberikan Penjelasan Dihadapan Komisi I DPRD Sinjai |
MC-SINJAI, Komisi I DPRD Sinjai menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Kesehatan dan Rumah sakit Umum Daerah Sinjai, Senin (02/6) di ruang Komisi I DPRD Sinjai. Rapat ini membahas terkait dengan pelayanan kesehatan di Sinjai.
Ketua Komisi I DPRD Sinjai, Amsul A. Mappasara yang memimpin rapat ini mengatakan, tujuan pertemuan ini untuk membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan di Sinjai dan juga pelaksanaan kesehatan gratis.
"Kami ingin mendengar penjelasan dari RSUD Sinjai terkait dengan adanya keluhan dari pasien RSUD yang diharuskan membayar hingga jutaan rupiah dan juga kami ingin tahu sejauh mana penerapan kesehatan gratis di Sinjai," jelasnya.
Direktur RSUD Sinjai, dr.Andi Suryanto Asapa yang hadir dalam rapat ini menanggapi serius segala kritikan dan masukan yang diberikan oleh masyarakat melaui DPRD terkait pelayanan di RSUD Sinjai.
Terkait dengan adanya keluhan pasien yang membayar biaya operasi hingga dua juta rupiah, Andi Suryanto mengatakan bahwa hal itu sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sementara itu terkait dengan Program Kesehatan Gratis di Sinjai, dimana pada tahun ini Kabupaten Sinjai memperoleh dana sharing dari Propinsi Sulsel. Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr. H. Muh. Jufri mengungkapkan bahwa anggaran kesehatan gratis dari Propinsi yang cair hingga saat ini baru mencapai sekitar 2,4 Milyar dari total 25 Milyar rupiah.
Ketua Komisi I DPRD Sinjai, Amsul A. Mappasara yang memimpin rapat ini mengatakan, tujuan pertemuan ini untuk membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan di Sinjai dan juga pelaksanaan kesehatan gratis.
"Kami ingin mendengar penjelasan dari RSUD Sinjai terkait dengan adanya keluhan dari pasien RSUD yang diharuskan membayar hingga jutaan rupiah dan juga kami ingin tahu sejauh mana penerapan kesehatan gratis di Sinjai," jelasnya.
Direktur RSUD Sinjai, dr.Andi Suryanto Asapa yang hadir dalam rapat ini menanggapi serius segala kritikan dan masukan yang diberikan oleh masyarakat melaui DPRD terkait pelayanan di RSUD Sinjai.
Terkait dengan adanya keluhan pasien yang membayar biaya operasi hingga dua juta rupiah, Andi Suryanto mengatakan bahwa hal itu sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sementara itu terkait dengan Program Kesehatan Gratis di Sinjai, dimana pada tahun ini Kabupaten Sinjai memperoleh dana sharing dari Propinsi Sulsel. Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr. H. Muh. Jufri mengungkapkan bahwa anggaran kesehatan gratis dari Propinsi yang cair hingga saat ini baru mencapai sekitar 2,4 Milyar dari total 25 Milyar rupiah.
Rapat ini dihadiri oleh Ketua DPRD Sinjai, Anggota Komisi I DPRD, Asisten III dan Kabag Hukum Setdakab Sinjai. (AaNd)
