MC-SINJAI, Masyarakat bersama sejumlah instansi terkait, beberapa hari ini ekstra menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Mengapa tidak, Tim Penilai Adipura dari pusat selama dua hari ini, sabtu dan minggu (25 s/d 26 November) berada di Kota Panrita Kitta ini. Mereka bergerilya melakukan penilaian terhadap sejumlah titik pantau Adipura tahap pertama (P1).
Tim penilai terlihat melakukan penilaian di beberapa titik pantau, seperti Terminal Tellu Limpoe, Pasar Sentral Sinjai, instansi Pemerintahan, Sekolah, Ruang Terbuka Hijau dan beberapa titik lokasi penilaian.
Mereka tampak melakukan penilaian terhadap kebersihan, sarana, sampai sistem pengolahan sampah. Mereka melihat langsung setiap sudut sekolah/kantor sembari sesekali mengambil gambar. Selama melakukan penilaian, tim penilai adipura ditemani oleh Sekertaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutan (DLHK) Kabupaten Sinjai, A. Ikbal dan beberapa stafnya.
Salah satu tim penilai, Agusdina dari Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup (DPLH) Propinsi Sulsel mengatakan bahwa dari hasil pemantauan beberapa titik, ada peningkatan terkait kebersihan dan penghijauan dibanding tahun lalu seperti kebersihan pasar dan sekolah.
"Untuk kebersihan pasar lebih bagu dibanding tahun lalu namun masih perlu ditingkatkan yakni pengomposan yang belum dilakukan padahal ini merupakan salah satu penilaian," jelasnya.
Sementara untuk sekolah, pihaknya menyarankan agar setiap sekolah untuk memiliki Bank sampah dan memanfaatkan dengan baik.
Agusdina berharap kepada masyarakat Sinjai agar tetap memelihara kebersihan dan penghijauan yang ada saat ini sehinga Sinjai mampu meraih Piala Adipura tahun depan. (AaNd)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar