MC-SINJAI, Jelang
Akhir Tahun, Sekretaris daerah Sinjai, H. Taiyeb A. Mappasere, Kamis
(11/12) di Ruang Pola kantor Bupati Sinjai, memimpin rapat koordinasi
jajaran Pemerintah Kabupaten Sinjai.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sinjai, Unsur Forum Komunikasi daerah (Forkominda) Sinjai dan diikuti peserta dari para pejabat Esselon II, III dan IV, para camat dan Kepala Desa/Lurah.
Rapat koordinasi ini dilakukan dalam rangka mengevaluasi kegiatan pembangunan, pemerintahan dan pelayanan masyarakat yang selama ini dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Sinjai, khususnya para kepala SKPD, Camat, Lurah/Kepala Desa sebagai ujung tombak terdepan.
Sejumlah penekanan disampaikan Sekda Sinjai dalam rangka menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik. Salah satunya adalah pengelolaan keuangan dan administrasi dalam menyambut tim pra audit dari BPK serta masalah dalam pengelolaan APBD, harus dikelola dengan baik.
Demikian juga masalah proyek-proyek fisik yang saat ini sedang berjalan, Bupati meminta kepada semua camat untuk mengevaluasi dan melaporkan semua proyek yang ada di wilayahnya yang belum rampuang supaya dilaporkan kepada pimpinan kalau ada masalah di lapangan.
Terkait dengan pengerjaan proyek jalan nasional yang banyak dikeluhkan oleh warga. Taiyeb mengungkapkan bahwa ada beberapa titik/lokasi tertentu yang mengalami hambatan dalam penyelesaian proyek ini disebabkan pemilik lahan protes dengan adanya proyek nasional ini.
"Kita sudah sepakati proyek ini dan ganti rugi sudah kita bayarkan namun masih ada saja yang keberatan. Untuk itu saya himbau camat/Kepala desa maupun Lurah agar memberikan pemahaman kepada warganya," pintanya. (AaNd)
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sinjai, Unsur Forum Komunikasi daerah (Forkominda) Sinjai dan diikuti peserta dari para pejabat Esselon II, III dan IV, para camat dan Kepala Desa/Lurah.
Rapat koordinasi ini dilakukan dalam rangka mengevaluasi kegiatan pembangunan, pemerintahan dan pelayanan masyarakat yang selama ini dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Sinjai, khususnya para kepala SKPD, Camat, Lurah/Kepala Desa sebagai ujung tombak terdepan.
Sejumlah penekanan disampaikan Sekda Sinjai dalam rangka menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik. Salah satunya adalah pengelolaan keuangan dan administrasi dalam menyambut tim pra audit dari BPK serta masalah dalam pengelolaan APBD, harus dikelola dengan baik.
Demikian juga masalah proyek-proyek fisik yang saat ini sedang berjalan, Bupati meminta kepada semua camat untuk mengevaluasi dan melaporkan semua proyek yang ada di wilayahnya yang belum rampuang supaya dilaporkan kepada pimpinan kalau ada masalah di lapangan.
Terkait dengan pengerjaan proyek jalan nasional yang banyak dikeluhkan oleh warga. Taiyeb mengungkapkan bahwa ada beberapa titik/lokasi tertentu yang mengalami hambatan dalam penyelesaian proyek ini disebabkan pemilik lahan protes dengan adanya proyek nasional ini.
"Kita sudah sepakati proyek ini dan ganti rugi sudah kita bayarkan namun masih ada saja yang keberatan. Untuk itu saya himbau camat/Kepala desa maupun Lurah agar memberikan pemahaman kepada warganya," pintanya. (AaNd)
