Trending

Wakil Bupati Sinjai Buka Sosialisasi Keselamatan Pelayaran

MC-SINJAI.Puluhan warga sinjai mengikuti sosialisasi keselamatan pelayaran yang digelar Dinas Perhubugan Kabupaten Sinjai, Selasa (31/03) di Gedung Pertemuan TPI Lappa.
Sosialisasi dengan tema "Mewujudkan Transportasi Laut Yang Aman dan Terjamin Di Kabupaten Sinjai", ini hanya berlangsung selama sehari.

"Dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat bisa paham dan mewujudkan transportasi laut yang aman dan terjamin atau paling tidak dapat meminimalisir terjadinya resiko kecelakaan dilaut", Kata Wakil Bupati, H. A. Fajar Yanwar saat membuka sosialisasi tersebut.

Menurutnya ini penting demi keselamatan masyarakat dalam melakukan pelayaran. Kemudian bagi pengusaha angkutan agar tetap memperhatian hak-hak penumpang termasuk keselamatannya itu sendiri.

"Jadi memang ada kewajiban dan tanggungjawab pengangkut sesuai dengan Undang-Undang pelayaran. Jika ini tidak dilaksanakan maka ada sanksi hukum", Terangnya.

Lebih lanjut, wakil bupati mengatakan selaku pemerintah tentu memiliki tanggungjawab yang besar untuk menjaga seluruh warga dan memberikan jaminan keselamatan dalam bidang pelayaran khususnya di Kabupaten Sinjai.

"Sekali lagi kami ingatkan agar undang-undang pelayaran harus dipatuhi dan ditaati terutama bagi masyarakat yang bergelut dibidang pelayaran", Harapnya.

Dari pantauan tim web sinjai, para peserta baik pengusaha angkutan, calon penumpang maupun masyarakat lainnya begitu antusias mengikuti setiap materi yang disampaikan oleh narasumber, baik itu Kapolres Sinjai maupun dari Dinas Perhubungan Propinsi SulSel(Zakaria Ridwan)

Adiwiyata: Penguatan Kapasitas Sekolah di Sinjai

MC-SINJAI.Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kabupaten Sinjai, Senin (30/3/2015) pagi mendadak ramai. Ada seratusan siswa SD, SMP, dan SMA memenuhi halaman KLH yang terletak di Jalan Persatuan Raya. Mereka mengenakan kostum yang “aneh-aneh”. Ada yang memakai topi anyaman dari kemasan teh gelas, baju rompi dari kertas koran, serta adapula yang memakai rok dan rumbai-rumbai dari sampah plastik dan tali rafia. Bukan hanya kostum. Beberapa pelajar juga terlihat membawa galon-galon bekas lengkap dengan alat pemukul, botol bekas serta ember dan tong plastik bekas. 


Kostum yang dkenakan para pelajar, serta sekumpulan peralatan dari barang bekas yang mereka bawa ternyata mengundang perhatian warga dan para pengguna jalan. Beberapa dari mereka memilih singgah dan menonton dari balik pagar kantor. Sejurus kemudian warga dan pengguna jalan yang sebelumnya penasaran dengan aktivitas anak-anak sekolah ini seketika bertepuk tangan dan tertawa.
Ternyata dari balik pagar mereka menyaksikan pementasan unik. Mengenakan kostum berbahan dasar sampah plastik dan kertas, ratusan pelajar ini satu persatu tampil mewakili sekolahnya membawakan nyanyian dan yel-yel bertema lingkungan hidup.


Nyanyian dan yel-yel bertema lingkungan hidup ini mengawali pelaksanaan tahapan dari program Adiwiyata atau sekolah berbasis dan berbudaya lingkungan. Melalui yel-yel, program Adiwiyata resmi bergulir di Kota Sinjai.


Dari pementasan di Kantor Lingkungan Hidup Sinjai, ratusan pelajar ini harus kembali ke sekolah masing-masing dan melakukan “pementasan” lanjutan, yakni aktualisasi program Adiwiyata sebagaimana pesan yang mereka sampaikan melalui nyanyian dan yel-yel.  Adiwiyata bukan sekadar lomba bagi sekolah yang berhasil memasukkan unsur lingkungan hidup pada setiap aktivitas belajar mengajar. Namun Adiwiyata merupakan upaya melakukan penguatan kapasitas warga sekolah (guru dan siswa) dalam mengelola sampah, maupun lingkungan sekolah secara umum(Zakaria Ridwan)

TIM PENILAI PIK REMAJA KUNJUNGI MAN 1

MC-SINJAI.MAN 1 sinjai utara yang saat ini di kepalai KAMRIATI ANIES sabtu 29 maret 2015 mendapat kunjungan dari badan kependudukan dan keluarga berencana nasional (BKKBN)yang datang untuk melakukan penilaian terhadap MAN 1 sebagai salah satu sekolah di kabupaten sinjai yang terpilih sebagai pusat informasi dan konseling remaja  atau pik

rombongan tim penilai BKKBN ini disambut hangat oleh pihak sekolah yang juga dihadiri oleh perwakilan kantor kemenag serta kepala badan pemberdayaan perempuan dan keluarga berencana kabupaten sinjai

salah satu widyawiswara BKKBN PROVINSI CEKE KARAI ,selaku ketua tim penilai mengapresiasi kegiatan PIK REMAJA MAN 1 SINJAI UTARA,CEKE KARAI mengatakan penilaian adalah soal kedua sehingga yang perlu dilakukan adalah para remaja tersebut dapat memiliki prinsip generasi berencana atau dikenal dengan istilah GENRE 

pada dasarnya PIK REMAJA merupaka sebuah wadah kegiatan program penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja,yang dikelola dari oleh dan untuk remaja guna memberikan pelayanan informasi dan konseling kesehatan reproduksi serta penyiapan kehidupan berkeluarga ,karena itu dengan adanya dukungan dari banyak pihak keikutsertaan MAN 1 SINJAI UTARA sebagai peserta PIK REMAJA tingkat provinsi diharapkan dapat mewakili sulawesi selatan(Zakaria Ridwan)






HARGA BBM KEMBALI NAIK

MC-SINJAI.BBM DAN SOLAR kembali di naikkan pemerintah pusat pertanggal 28 maret kemarin,kenaikan tersebut memicu beberapa sopir ikut menaikkan tarif angkutan,keputusan menaikkan bbm ini terbilang mendadak ,pasalnya beberapa waktu lalu dikabarkan kenaikan harga bbm akan diumumkan di bulan april ,namun hal itu diumumkan lebih awal pada akhir bulan baret kenaikan harga bbm di picu oleh meningkatnya harga minyak dunia dan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar as

besaran kenaikan bbm jenis premium dan solar kali ini adalah 500 rupiah ,sehingga harga jenis premium yang sebelumnya 6.800 rupiah perliternya kini naik menjadi7.300 rupiah ,sedangkan solar dari harga 6.400 rupiah naik menjadi 6.900 rupiah, pasca kenaikan harga bbm, menyebabkan sejumlah harga kebutuhan juga melambung tinggi(Zakaria Ridwan)

Peserta UN Di Sinjai, 3.019 Siswa

MC-SINJAI.Tidak lama lagi, Ujian Nasional (UN) untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat akan digelar. Menurut jadwal, UN serentak akan dimulai pada 13 April mendatang disemua daerah termasuk di Kabupaten Sinjai.

 "Jika tidak ada halangan, maka UN akan dilaksanakan sesuai jadwal, dan itu akan berlangsung selama tiga hari", Kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Sinjai, Dra. Hj. Mas Ati beberap hari lalu, khusus di sinjai lanjutnya, dari 16 sekolah sebanyak 3.019 siswa yang akan mengikuti UN tahun ini. Jumlah tersebut tersebar di sembilan kecamatan.

Mengingat pelaksanaan UN sudah semakin dekat, maka pihaknya terus menghimbau kepada siswa untuk meningkatkan waktu belajarnya baik itu disekolah maupun dirumah masing-masing.

Hal ini menurutnya agar saat UN nanti para siswa begitu mudah atau tidak kesulitan dalam menyelesaikan soal mata pelajaran yang diujiankan.

"Begitu juga orang tua siswa, agar tetap mengawasi dan memberikan motivasi kepada anaknya untuk selalu belajar termasuk para guru disekolah agar tetap efektif dalam melaksanakan les sore", Sambung Mas Ati.

Hal ini juga tidak lain guna mengantisipasi ketidak lulusan siswa. "Kita ingin bagaimana agar kelulusan siswa tahun ini lebih meningkat dibanding tahun sebelumnya", Harapnya.

Dari pantauan Tim Web Sinjai disejumlah sekolah yang ada disinjai, para siswa kelas 12 yang akan mengikuti UN tahun ini, begitu antusias mengikuti kegiatan belajar disore hari(Zakaria Ridwan)

MANTAN KETUA KNPI SINJAI TERPILIH MENJADI KETUA GERAKAN PEMUDA ANSOR SINJAI

MC-SINJAI.Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sinjai Irwan Suaib, terpilih sebagai ketua PC Gerakan Pemuda Ansor Sinjai periode 2015-2019. Irwan Suaib yang juga mantan ketua DPD KNPI Sinjai terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) GP Ansor Sinjai yang digelar di Aula Mabbulo Sipeppa, Mako Kodim 1424 Sinjai, Rabu (18/03/2015).


Sebelumnya beberapa nama lain yang disebut-disebut bakal maju untuk menahkodai Ansor Sinjai, seperti Naim S Bintang (Komisioner KPU Sinjai), Muhammad Salih (Ketua JPS Sinjai), dan Andi Sinar Alam (Advokat). Namun setelah melalui proses musyawarah yang dibuka pengurus Tanfidz Nahdlatul Ulama Sinjai KH.Musran Mustafa, forum yang dihadiri puluhan peserta menyepakati Irwan Suaib memimpin GP Ansor Sinjai empat tahun ke depan.

Dalam sambutannya, KH.Musran Mustafa mengharapkan pemuda Ansor terus melakukan dakwah sampai ke desa dengan bersinergi dengan pengurus NU Sinjai.

Selain pengurus NU, Muscab GP Ansor Sinjai, juga hadir Dandim 1424 Sinjai, Letkol Inf. Maskun Nafik. Ia mengajak pengurus baru Ansor Sinjai untuk terus mengaktifkan kegiatan-kegiatan keagamaan di Sinjai. "Saya juga mengajak pemuda Ansor untuk ikut mendeteksi dan menghalau gerakan radikal, karena menangkal gerakan radikal seperti ISIS itu harus dilakukan secara bersama-sama, jadi warga dan aparat harus bersinergi," kata Maskun Nafik.(Zakaria Ridwan)

Pemda Sinjai Launching Kampung Hijau dan Adiwiyata

MC-SINJAI.Pemerintah Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, bakal me-launching program kampung hijau yang dijadwalkan pada, Senin (30/3/2015). Selain kampung hijau, program sekolah hijau atau adiwiyata juga akan diperkenalkan pada kegiatan ini. Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Sinjai sebagai pelaksana program sudah melakukan serangkaian persiapan diantaranya membentuk fasilitator kelurahan, serta sosialisasi program kepada para kepala kelurahan.


Program kampung hijau yang digagas KLH Sinjai ini lebih menekankan pada penguatan kapasitas warga dalam hal pengelolaan sampah. Pada pelaksanaan kegiatan ini akan diisi pelatihan pengelolaan sampah mandiri, dengan melibatkan fasilitator dan warga dari 4 kelurahan di Kecamatan Sinjai Utara.


“Karena program ini masih tahap awal, maka hanya 4 kelurahan di Kecamatan Sinjai Utara yang akan mengikutkan lingkungannya untuk program kampung hijau, yakni Kelurahan Lappa, Bongki, Biringere, serta Balangnipa”, kata Yanti, panitia program kampung hijau.


Sementara itu narasumber program kampung hijau, Zainal Abidin, menyambut baik terlaksananya kembali program lingkungan hidup berbasis partisipasi warga di Kabupaten Sinjai. “Program ini lebih banyak mengadopsi konsep Sinjai green and clean yang kami lakukan pada tahun 2010 lalu, sehingga kami optimis kapasitas warga dalam mengelola sampah di lingkungannya akan meningkat,” papar Zainal, yang juga fasilitator Yayasan Peduli Negeri (YPN).(Zakaria Ridwan)

Fasilitas Minim, Sinjai Tak Siap UN Online

MC-SINJAI. Pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menyampaikan bahwa untuk tahun ini belum ada sekolah yang mampu menggelar ujian nasional (UN) secara online di daerah tersebut,seluruh sekolah di Kabupaten Sinjai saat ini masih sulit melakukan ujian online bagi siswa kelas tiga. Penyebabnya karena fasilitas belum memadai.

Di Sinjai belum ada sekolah yang dapat menyelenggarakan ujian online karena fasilitas kurang mendukung, seperti masih banyak sekolah yang belum teraliri listrik dan listrik di Sinjai sering padam," kata Sekretaris Dinas Pandidikan Sinjai, Syamsuddin Umar.

Di Sinjai terdapat 16 sekolah SMA dan MA dengan jumlah siswa yang akan mengikuti UN 3.019 siswa atau menggunakan 128 ruangan kelas(Zakaria Ridwan)

KPRI Ikhlas Peroleh SHU 636,7 Juta Rupiah

MC-SINJAI, Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Ikhlas Kementerian Agama Kabupaten Sinjai memperoleh Sisa Hasil Usaha (SHU) sebesar Rp 636,7 Juta pada tahun 2014 atau meningkat sebesar 10,9 persen dibanding perolehan tahun 2013. 

Hal ini terungkap pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) KPRI Ikhlas Tutup Buku 2014 di Aula Kantor Kemenag  Sinjai, Kamis (26/3).

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Sinjai, Lukman Fattah yang hadir dalam rapat tersebut, memberikan apresiasi dan    sangat bangga dengan prestasi yang dimiliki KPRI Ikhlas Kemenag Sinjai yang memiliki SHU tinggi dengan jumlah anggota 420 orang.

"Mudah-mudahan dapat menjadi contoh bagi koperasi-koperasi yang ada di Kabupaten Sinjai," harapnya.

Menurutnya, Koperasi sebagai wadah bagi masyarakat yang dapat mengatasi persoalan ekonomi dengan bersama membangun peluang usaha dan dapat berkiprah di tenggah masyarakat serta membangun ekonomi rakyat.

Untuk itu, dia mengharapkan prestasi yang telah dicapai merupakan tantangan yang harus dihadapi guna mempertahankan koperasi yang kuat dengan managemen yang sehat, dinamis dan terbuka hal itu merupakan tuntutan mutlak bagi keberhasilan koperasi menuju koperasi yang sejahtera. (AaNd)

Diskominfobudpar Optimalkan Pembinaan Sanggar Seni

MC-SINJAI. Dalam rangka mengembangkan keseniaan dan meningkatkan kreativitas para penggiat seni yang ada di kabupaten sinjai khususnya yang berada di kecamatan Sinjai Timur maka perlu mengoptimalkan kegiatan pembinaan terhadap sanggar sanggar seni.

Pembinaan sanggar seni di kecamatan Sinjai Timur berlangsung di aula kantor camat Sinjai Timur, Kamis (26/03/2015)

Sekretaris Diskominfobudpar, Drs. Mansur mengatakan pembinaan ini  dilakukan untuk melestarikan mengembangkan dan meningkatkan aktivitas dan kreativitas para penggiat seni serta menggali kembali potensi kebudayaan yang ada di kecamatan utamanya generasi muda


Melalui program pembinaan sanggar seni diharapkan mampu membangkitkan kembali semangat masyarakat dan para seniman untuk terus menekuni dan mengembangkan kesenian daerah yang ada di kabupaten Sinjai.(L2)



RS. Ibu dan Anak Bahagia Makassar Studi Banding di RSUD Sinjai

Direktur RS Ibu & Anak Bahagia, Makassar, Dr. H. Rasyidin Abdullah
menyerahkan cinderamata kepada Asisten Perekonomian dan
Pembangunan Sinjai, dr. Hj. Nikma B. Situru.
MC-SINJAI.  RSUD Sinjai  untuk kesekian kalinya  menerima kunjungan studi banding dari Rumah Sakit terkait dengan akreditasi versi 2012.

Kali ini dari Rumah Sakit Ibu dan Anak Bahagia Makassar, bersama rombongan diterima oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Sinjai dr Hj Nikma B Situru didampingi Direktur RSUD Sinjai dr Andi Suryanto, serta manajemen RSUD Sinjai, di Aula Pertemuan IGD Lantai II RSUD Sinjai pada Rabu 26 Maret 2015

Direktur RS Ibu dan anak Bahagia Makassar, DR.Dr.H.Rasyidin Abdullah, dalam sambutannya mengatakan maksud dan tujuan kedatangannya di RSUD Sinjai dalam rangka studi banding kegiatan akreditasi versi 2012.

Sementara Direktur RSUD SInjai, A. Suryoanto Asapa menjelaskan, meski bukan yang terbaik,  RSUD Sinjai merupakan satu-satunya rumah sakit tipe C di sulawesi selatan  yang mendapat Akreditasi versi 2012, dan semua ini diraih karena  dukungan dari pemerintah dan DPRD Sinjai.

Sementara Asisten perekonomian dan pembangunan,  mewakili Bupati Sinjai menyatakan sangat menyambut baik kunjungan ini.  Rombongan RS Ibu dan Anak Bahagia Makassar  ini diikuti sebanyak  24 orang (L2)


Nelayan dan wiraswasta Dominasi Penderita HIV/AIDS

Wakil Bupati Sinjai : H. Andi Fajar Yanwar, SE
MC-SINJAI, Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Sinjai mencatat jumlah penderita  HIV/AIDS selama kurun waktu 2011-2014 sebanyak 30 penderita. Dari jumlah tersebut,  sebagian besar telah meninggal dunia.

Bahkan, tahun 2014 lalu, terjadi peningkatan jumlah penderita sebanyak 16 kasus. Paling banyak penderitanya adalah laki-laki dan sebagian besar berprofesi sebagai  nelayan dan pengusaha Wiraswasta.

Ketua KPAD Sinjai, Andi Fajar Yanwar mengatakan, Kasus HIV/AIDS ini paling banyak dialami oleh para nelayan, hal ini disebabkan karena tiap tahun ratusan nelayan Sinjai keluar daerah mencari ikan dan juga mencari kesenangan lain di perantauannya.

"Penderita kasus ini dominan berasal dari Kecamatan Sinjai Utara, Tellulimpoe dan Sinjai Timur. Usianya paling banyak berkisar 25 hingga 45 tahun," sebutnya.

Sementara itu Asisten II Administrasi Perekonomian Setdakab Sinjai, dr.Hj.Nikmah B. Situru mengharapkan agar masyarakat yang terkena virus ini agar memeriksakan diri ke Rumah Sakit.

"Jangan malu memeriksakan diri ke Rumah Sakit karena rahasia pasien dijamin dan ada aturan hukum yang mengatur hal tersebut,"harapnya.

Hal ini penting agar penderita yang positif HIV segera diberikan pertolongan oleh dokter."Jadi jika positif HIV kita segera beri obat sebelum positif AIDS karena jika sudah AIDS sudah tidak ada obatnya lagi," tuturnya. (Aand)

BPPM Fasilitasi UMKM dengan Pengusaha Besar

MC-SINJAI. Badan  Perijinan dan Penanaman Modal (BPPM) kapaten Sinjai memfasilitasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan memberikan akses kemitraan dengan pengusaha menengah dan besar, yang berlangsung di ruang pola kantor bupati lama sinjai, Rabu (24/03/2015)

Kepala BPPM Sinjai, A. Adeha Syamsuri menjelaskan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan dan merupakan hasil dari apa yang telah diupayakan BPPM selama ini yang bertujuan untuk memberikan suatu pemahaman kepada masyarakat khususnya kepada para pelaku usaha di kabupaten sinjai untuk bisa medapatkan informasi daripara pengusaha yang sukses 

Tampil sebagai pembicara, diantaranya Sekretaris Daerah  Sinjai, H. Tayyeb A. Mappesere, yang menjelaskan tentang peranan pemerintah dalam upaya pengembangan UMKM, dan Ketua DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO)  Sulsel, Hasman Mansyur,  yang mengangkat tema tentang peran apindo sebagai fasilitator kemitraan UMKM dan usaha besar serta dari pihak perbankan. 

Adeha berharap pengusaha - pengusaha yang ada di Sinjai bisa mendapatkan  peluang usaha yang lebih baik dan sehingga perputaran ekonomi  bisa lebih meningkat.

Acara ini dihadiri kalangan dari BUMN dan BUMD, Perbankan, asosiasi pengusaha, pelaku UMKM di Sinjai serta Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) Pemkab Sinjai.(L2)

Komandan Kodim 1424 Sinjai Ajak Warga Awasi Orang Asing

MC-SINJAI.Komandan Kodim 1424 Sinjai Letkol Inf Maskun Nafik menghimbau agar warga mewaspadai pergerakan orang asing. Hal tersebut disampaikan Maskun Nafik di hadapan ratusan jamaah salat Jumat, di masjid Nur, Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Jumat (20/03/2015). 


Menurut Maskun Nafik, menangkal ISIS dan gerakan radikal lainnya harus dilakukan aparat dan warga secara bersama-sama.

"Jadi kalau ada orang asing yang datang dan dan ditemukan melakukan doktrin-doktrin radikal, saya harap segera laporkan kepada kami, bisa di Kodim atau di Koramil," kata Maskun Nafik(Zakaria Ridwan)

Relawan TIK Sinjai Ajak Warga Desa Gunakan Medsos Lihat Tahapan Pilkades

MC-SINJAI.Relawan Teknologi dan Komunikasi (RTIK) Sinjai mengajak warga di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan untuk memahami tahapan Pemilihan Kepala Desa saat ini.


Ketua Relawan TIK Sulsel, Zainal Abidin menyampaikan bahwa pada 27 Mei 2015 mendatang, sebanyak 52 desa di Kabupaten Sinjai akan menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) yang dilaksanakan secara serentak.


Pilkades ini diharapkan menjadi sarana dalam memilih pemimpin yang memiliki kapasitas membangun dan mengelola desa. Demikian pula halnya warga desa. Mereka diharapkan berpartisipasi aktif dalam menyukseskan even demokrasi ini.

Partisipasi aktif warga bukan hanya dengan menyalurkan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Namun lebih dari itu, mereka harus pro aktif membantu panitia pilkades mensosialisasikan setiap tahapan pilkades. Salah satunya sosialisasi melalui media sosial maupun website (Zakaria Ridwan)

Puluhan Pelajar di Sinjai Ikuti Seleksi Kejurda

MC-SINJAI, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Sinjai menggelar seleksi Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pelajar, sejak tanggal 21 hingga 22 Maret 2015 yang mempertandingkan tiga cabang olahraga diataranya, renang, karate dan atletik.

Adapun cabang olahraga renang diperlombakan di Kolam Renang Andi Nur Tahir, Karate di Gedung Sinjai Bersatu sedangkan Atletik di Stadion H. Andi Bintang Sinjai.

Juara dari tiap-tiap cabang olahraga akan mewakili Sinjai untuk berlaga di   ajang Kejurda Propinsi Sulsel 27-31 Maret Mendatang di Makassar.

Koordinator seleksi cabang olahraga Renang, Ruslan abdul Gani mengatakan ada beberapa cabang lomba yang dipertandingkan yakni gaya bebas, gaya dada,  gaya punggug dan estafet baik putra maupun putri.

Sementara di cabang olahraga atletik, memperlombakan, lari, lompat jauh, lempar lembing, lempar cakram, dan lompat tinggi. Syarat peserta yang ikut adalah merupakan siswa aktif dan berusia maksimal 18 tahun.

Selain untuk membuka keran bagi atlet pelajar terbaik yang membawa nama Kabupaten Sinjai, ajang ini  juga sebagai salah pintu bagi atlet pelajar yang ingin serius terjun di dunia olahraga. (AaNd)

100 Peserta Ikuti Bimtek Perpustakaan

MC-SINJAI, Guna mencetak tenaga perpustakaan yang profesional, Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Sinjai  menggelar bimbingan teknis (bimtek) pengelolaan perpustakaansekolah, Desa/Kelurahan dan Kecamatan dalam Lingkup Pemkab Sinjai tahun 2015, Senin hingga Selasa (23-24/3) di Ruang Pertemuan Gedung PKK Sinjai.

Bimtek yang dibuka secara resmi oleh Asisten III Administrasi Keuangan Setdakab Sinjai Drs. H. Akmal dan diiukuti  oleh 100 orang pengelola perpustakaan sekolah, desa/kelurahan dan Kecamatan yang ada di Sinjai.

Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi
Daerah Kabupaten Sinjai Drs. Badjuddin mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap profesionalisme para pengelola perpustakaan.

Melalui bimtek tersebut Badjuddin berharap agar pengelola perpustakaan dapat memahami pedoman pengelolaan perpustakaan sehingga perpustakaan bisa menjadi sumber informasi.

Sementara oleh Asisten III Administrasi Keuangan Setdakab Sinjai mengungkapkan bahwa perpustakaan merupakan wadah menghimpun segala informasi dalam rangka  mencerdaskan anak bangsa.

Lebih lanjut dikatakan, pengelola perpustakaan hendaknya memiliki pengetahuan  dan  keterampilan yang mampu menarik minat baca masyarakat.
                                                                
"Bimtek ini merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan kualitas dan SDM pengelola persputakaan, ungkap Akmal.

Dalam bimtek ini menghadirkan narasumber dari Badan Perpustakaan Daerah propinsi Sulsel, pustakawan dan Sekertaris Daerah Kabupaten Sinjai. (AaNd)

Pedagang Kali Lima Akan Direlokasi

Jalan Gunung Bulusaraung Dipenuhi Penjual Ikan
MC-SINJAI, Jalan Gunung Bulusaraung  Kecamatan Sinjai Utara masih saja dipenuhi pedagang kaki lima khususnya penjual ikan. Parahnya, para pedagang kini mulai menduduki sebagian Jalan apalagi kondisi jalan sudah mengalami kerusakan.

Menurut sejumlah warga, padatnya pedagang di Jalan Gunung Bulusaraung itu mempersulit akses mereka untuk masuk ke Kompleks Pasar Sentral Atas.

Kondisi ini menimbulkan kesan Pasar Sentral kurang tertata dengan baik, bahkan menimbulkan kesan semrawut. Ironisnya, beberapa kios dalam Pasar Sentral masih tampak kosong.

Sekertaris Daerah Sinjai, H. Taiyeb A. Mappasere mengatakan, untuk mengatasi hal ini, pihaknya bersama beberapa instansi terkait akan membentuk tim terpadu untuk menangani kesemrawutan ini.

Menurutnya, para pedagang itu akan direlokasi menuju ke Kompleks Pasar Sentral. "para pedagang ikan ini kita akan dipindahkan ke Kompleks Pasar karena disana masih banyak kios-kios yang masih kosong," katanya.

Selain itu, kata Sekda, pedagang yang berjualan di sepanjang jalan Gunung Bawakaraeng juga akan dipindahkan karena mengganggu arus lalu lintas yang ada disana.

Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sinjai, Drs. Akbar mengatakan bahwa pedagang ikan yang berjualan di Sepanjang jalan Gunung Bulusaraung berjumlah 26 orang yang berasal dari Salomekko, Lappa dan Sinjai Timur.

"Relokasi pedagang ini harus dilakukan  karena selain jalan tersebut akan di hotmix, tempat tersebut juga telah dipersewakan oleh oknum tertentu padahal ini jalan milik negara," tegas Akbar. (AaNd)

Masyarakat Desak Oknum Pecabulan di Pecat

MC-SINJAI. Adanya dugaan tindakan asusila yang terjadi di Kabupaten Sinjai yang dianggap mencoreng dunia pendidikan, puluhan massa yang mengatas namakan Gerakan Masyarakat Peduli Sinjai, mendatangi DPRD Sinjai , Kamis (19/03/2015), 

Mereka mendesak oknum yang melakukan tindakan yang asusila tersebut diberikan sangsi yang tegas seperti pemecatan.

Koordinator Aksi, Muh. Abdul mengatakan, aksi yang mereka lakukan ini merupakan buntut adanya berbagai kasus pencabulan terhadap siswi yang terjadi di dua sekolah di kabupaten Sinjai .

Sementara itu Anggota DPRD Sinjai, Musawwir mengatakan bahwa pihaknya telah memanggil pihak-pihak terkait untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan terhadap oknum tersebut (L2).

Paramedis Hewan dilatih Tangani Penyakit Hewan

MC-SINJAI, Representatif perwakilan dari Australia Indonesia Partnership For Emerging Infectious Diseases (AIP-EID) Mr.Goeff Chubb, menjadi pemateri pada pelatihan investigasi penyakit hewan, Selasa (17/3) di Aula Kantor Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sinjai.

Mr. Goeff Chubb memaparkan mengenai pengenalan tanda klinis atau patologi penyakit hewan. Sementara Pemateri lainnya yakni drh.Anak Agung Putu Wahyu dan drh.Ratnawati.

Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Irwan Suaib mengatakan, tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas para petugas medis dalam penanganan kesehatan hewan khususnya menyimpulkan tanda klinis atau patologi penyakit hewan yang sering ditemui dilapangan.

tujuan lain, kata Irwan, yakni memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat atau peternak dalam pelayanan kesehatan dan ini juga bersinergi dengan kegiatan pemberian sistem informasi keswan nasional (I-Iskhnas) dimana Kabupaten Sinjai menjadi Pilot Projec secara nasional.

Saat dimintai tanggapannya, Mr. Goeff Chubb mengapresiasi atas komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai dengan terlaksananya pelatihan ini. Karena ini katanya merupakan bukti keseriusan untuk memberikan pelayanan kesehatan hewan kepada masyarakat.

Kegiatan ini diikuti puluhan paramedis kesehatan hewan sekabupaten Sinjai.  (AaNd)

About

Distributed By My Blogger Themes | Designed By Seo Blogger Templates