Sinjai Media Center Karampuang Kabupaten Sinjai: Maret 2016

POLRES SINJAI JAGA KETAT NASKAH SOAL UN

MC-SINJAI,Naskah Soal Ujian Nasional tingkat SMA dan sederajat, sudah berada di Mapolres Sinjai sejak Selasa (29/3) . Barang yang bersifat rahasia itu tiba di Mapolres Sinjai sekitar pukul 03.00 subuh.

Kasat Intel Polres Sinjai, AKP Sahusdan mengatakan, saat ini, soal ujian tingkat SMA dan sederajat di Kabupaten Sinjai sudah ada di Mapolres Sinjai dengan pengawalan ketat aparat kepolisian. “Soal UN tiba di Polres pada Selasa Subuh (29/03).

Saat ini dijaga ketat oleh aparat kepolisian, sehingga kerahasiaan soal ujian ini kami jamin bisa terjaga. Kami jamin, ini tidak akan bocor sampai pelaksanaan UN,” ujarnya, Rabu (30/3). Adapun jadwal sortir soal ujian tersebut, akan dilaksanakan Sabtu (2/4) mendatang yang akan dilakukan di Mapolres Sinjai dengan menghadirkan semua pihak terkait. “Kalau jadwal pendistribusian soal UN ini yaitu pada hari Senin (4/04) mendatang dengan pengawalan polisi. Saat penjemputan nanti, para kepala sekolah harus didampingi anggota Kepolisian untuk pendistribusian ke Polsek,terangnya.(Zakaria Ridwan)

Soal Ujian Nasional tingkat SMA dan sederajat, sudah berada di Mapolres Sinjai sejak Selasa (29/3) kemarin. Barang yang bersifat rahasia itu tiba di Mapolres Sinjai sekitar pukul 03.00 subuh.
Kasat Intel Polres Sinjai, AKP Sahusdan mengatakan, saat ini, soal ujian tingkat SMA dan sederajat di Kabupaten Sinjai sudah ada di Mapolres Sinjai dengan pengawalan ketat aparat kepolisian. “Soal UN tiba di Polres pada Selasa Subuh (29/03). Saat ini dijaga ketat oleh aparat kepolisian, sehingga kerahasiaan soal ujian ini kami jamin bisa terjaga. Kami jamin, ini tidak akan bocor sampai pelaksanaan UN,” ujarnya, Rabu (30/3).
Adapun jadwal sortir soal ujian tersebut, akan dilaksanakan Sabtu (2/4) mendatang yang akan dilakukan di Mapolres Sinjai dengan menghadirkan semua pihak terkait. “Kalau jadwal pendistribusian soal UN ini yaitu pada hari Senin (4/04) mendatang dengan pengawalan polisi. Saat penjemputan nanti, para kepala sekolah harus didampingi anggota Kepolisian untuk pendistribusian ke Polsek,” terangnya.
- See more at: http://rakyatsulsel.com/soal-un-tingkat-sma-dijaga-ketat-aparat.html#sthash.OuU81OQg.dpuf

KWARCAB SINJAI SELEKSI PESERTA JAMNAS

MC-SINJAI,Ratusan Pramuka Penggalang di Kec. Bulupoddo, Sinjai Timur dan Sinjai Borong antusias mengikuti seleksi Jambore Nasional (Jamnas) 2016 yang berlangsung sejak Rabu (30/3/2016) pagi.

Di kecamatan Bulupoddo, tim seleksi dari Kwarcab Sinjai dipimpin Bulmawati. Sebanyak 66 orang peserta di Bulupoddo yang mengikuti seleksi yang dipusatkan di SMPN 1 Bulupoddo. Para peserta diwajibkan melewati beberapa tahapan seleksi diantaranya teknik kepramukaan, pengetahuan umum kepramukaan, budi pekerti serta pengetahuan seni budaya.

Jamnas dijadwalkan berlangsung di Cibubur Jakarta pada 13 Agustus 2016. Kwarcab Sinjai akan mengutus 32 orang anggota Pramuka Penggalang yang merupakan hasil seleksi.(Zakaria Ridwan)

AKP Burhan Jadi Kasat Narkoba Polres Sinjai

MC-SINJAI. Kapolres Sinjai, AKBP Agus Dwi Hermawan memimpin pelaksanaan upacara Serah Terima Jabatan Kasat Narkoba di Mapolres Sinjai, Kamis (31/03). Pejabat Kasat Narkoba yang lama, AKP Abdi Nur S. Sos digantikan oleh Iptu Burhan S.Sos.

Dalam sambutannya Kapolres Sinjai mengatakan mutasi adalah hal yang biasanya dan merupakan hal yang wajar.

Masih dalam sambutannya dikatakan saat ini Indonesia darurat narkoba di mana terdapat 5, 9 juta masyarkat positif pengguna narkoba jumlah tersebut terdapat sekitar 30-40 orang meninggal setiap hari karena narkoba,dan jumnlah ini akan terus meningkat bila tidak ditangani secara starategis dan konfrehensif dengan melibatkan seluruh stakeholder pemerintah, aparat hukum dan selurah kompenen masyarakat.

Menyikapi situasi tersebut saat ini Polri tengah menggelar operasi Bersinar (Berantas Sindikat Narkoba) yang berlangsung sejak 22 maret - 19 april 2016 dengan sasaran penangkapan sindikat narkoba dan pengguna sampai ke akar-akarnya

Kedepan diharapkan kepada Kapolsek, Kasat Narkoba yang baru dan seluruh jajaran kepolisian untuk meningkatkan Iman dan Taqwa , menjauhi narkoba serta lebih optimal dalam memberantas peredaran narkoba yang semakin meresahkan masyarakat khususnya di Kabupaten Sinjai dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Pada kesempatan tersebut Kapolres Sinjai juga mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama atas pengabdiaannya kurang lebih 2 tahun di Polres Sinjai. (L2)

BPK Akan Audit Anggaran Desa

Ketua BPK RI : DR.H. Harry Azhar Azis MA

MC-SINJAI, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Harry Azhar Azis memastikan melakukan pemeriksaan dana desa di level daerah, termasuk di Kabupaten Sinjai. Karena itu, penggunaan dana desa diminta digunakan sebagaimana fungsinya.

Mengingat ada 74 ribu desa yang mendapatkan dana desa, BPK tidak akan mengaudit per desa atau per kabupaten/kota. Sebab, auditor BPK sangat terbatas.

Pemeriksaan dana desa akan dilakukan di tingkat daerah secara sampel, jadi tidak semua desa akan diperiksa," ujarnya saat memberikan arahan di hadapan perangkat desa pada Sosialisasi Kebijakan Dana Desa, Di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai.

Harry menambahkan, kepala desa di Sinjai juga diminta untuk bersiap-siap jika suatu saat desanya menjadi sampel yang diperiksa oleh BPK perwakilan Makassar.

Bukan hanya itu, BPK akan memberikan insentif khusus bagi desa yang memiliki tata kelola keuangan yang baik.

"Saya akan laporkan ke presiden bahwa kami akan berikan insentif khusus bagi desa yang memiliki pengelolaan keuangan yang baik," katanya.

Sejauh ini, lanjut mantan Pimpinan Komisi XI DPR RI, BPK RI belum melihat manfaat Dana Desa dari aspek menyejahterakan masyarakat sebab gambarannya akan kelihatan setahun kemudian. (AaNd)

17 DEPOT AIR MINUM AKAN DI TERTIBKAN DI SINJAI

MC-SINJAI, Sebanyak 17 unit depot air minum isi ulang di Kec. Sinjai Utara disinyalir bermasalah dari segi izin dan kualitas air minum. Hal ini terungkap saat pemerintah daerah Sinjai menggelar rapat koordinasi (rakor) bidang kesejahteraan rakyat, di ruang pola kantor Bupati Sinjai, Rabu (30/3/2016).

“Kalau boleh usul, instansi teknis harus melakukan langkah dan upaya menangani depot air minum yang bermasalah tersebut. Hal ini penting karena menyangkut keselamatan dan kesehatan konsumen yang mengonsumsi air minum tersebut” Harap Staf Ahli Bupati Sinjai, Baba Faisal saat menyampaikan pendapat.

Harapan yang sama juga disampaikan staf ahli bupati bidang pemerintahan, Budiaman. Bahkan Budiaman meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk mengkaji ulang perizinan depot air minum tersebut.

“Ada beberapa opsi yang bisa ditempuh antara lain pembinaan atau penutupan untuk sementara depot air yang bermasalah” Jelas mantan Kabag Humas Setdakab Sinjai ini.

“Selain itu saya juga berharap agar setiap keberhasilan pemerintah daerah seperti keberhasilan menekan angka penderita demam berdarah, bisa dipublikasi ke masyarakat melalui berbagai media yang ada” Pungkas Budiaman.

Rakor bidang kesra yang dipimpin Asisten II Setdakab Sinjai, Dr. Hj. Nikmat B. Situru, itu juga membahas masalah penanganan kasus demam berdarah, masalah di sektor peternakan, hingga capaian dari program bedah halaman oleh Dinas Kesehatan Sinjai.(Zakaria Ridwan)

31 Atlet Sinjai Ikuti Popda Sulsel

MC-MAKASSAR. Kontingen Kabupaten Sinjai menurunkan sebanyak 31 atlet. Puluhan atlet ini akan tampil di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIV di Makassar, Sulawesi Selatan, 27-31 Maret 2016.

Puluhan atlet ini akan tampil di lima dari enam cabang olah raga yang dipertandingkan di Popda 2016 yakni pencak silat, sepak takraw, tenis meja, voli indoor, dan bola basket.

Ketua Kontingen Kabupaten Sinjai, Abdul Jalil di Makassar, Senin, mengatakan potensi untuk bisa meraih hasil yang lebih baik pada pelaksanaan tahun ini cukup terbuka lebar dengan persiapan yang cukup panjang.

"Kabupaten Sinjai pada pelaksanaan 2014 lalu menempati peringkat ke empat. Untuk tahun ini tentu kita harapkan bisa lebih baik lagi dengan menembus posisi tiga besar," jelasnya.

Mengenai peluang untuk merealisasikan target, dirinya mengaku memang terbuka lebar. Namun begitu, pihaknya juga telah memprediksi jika persaingan dalam perebutan medali dalam setiap cabang akan lebih ketat.

Namun demikian, pihaknya mengaku tetap percaya diri, apalagi telah mempersiapkan atlet sejak akhir Desemner 2015.

"Kita juga dalam pemilihan atlet memang lebih ketat dan hanya mengakomodasi yang paling berpotensi meraih medali. Adapun seleksinya kita lakukan melalui berbagai kejuaraan yang cukup rutin kita laksanakan," katanya.(L2)

Kemenkeu RI Sosialisasi Dana Desa di Sinjai

MC-SINJAI, Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu RI melaksanakan Sosialisasi Kebijakan Dana Desa di Kabupaten Sinjai, Selasa (29/3) bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai.

Acara tersebut dibuka Oleh Bupati Sinjai H. Sabirin Yahya dan dihadiri oleh Ketua BPK RI DR.H. Harry Azhar Azis, Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, DR. Budiarso Teguh Widodo dan Anggota DPR RI H.A. Akmal Pasluddin.

Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, DR. Budiarso Teguh Widodo dalam arahannya mengatakan, bahwa Pada tahun 2016, orientasi kebijakan anggaran utk daerah meningkat menjadi 770 Triliun Rupiah dibanding tahun lalu yang berkisar 665 Triliun Rupiah.

Khusus anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp 60 Triliun, meningkat dibanding anggaran Dana Desa tahun 2015 yaitu sebesar Rp 37 Triliun. Dengan adanya sumber pendapatan yang semakin besar, maka tanggung jawab kepala desa untuk mengelola keuangan desa juga semakin besar.

Untuk itu,Pemerintah mendorong agar desa menggunakan Dana Desa tersebut untuk kegiatan yang dilakukan secara swakelola dengan memaksimalkan pemanfaatan bahan baku lokal dan dilakukan secara padat karya. Dengan cara ini, diharapkan penggunaan Dana Desa dapat memperluas kesempatan kerja dan peningkatan pendapatan dan daya beli masyarakat.

"Dengan prinsip ini secara tidak langsung akan menciptakan lapangan kerja serta mengurangi pengangguran di suatu desa sehingga kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat," jelasnya. (AaNd)

Jambore Nasional,Kwarcab Sinjai Siap Seleksi Peserta

MC-SINJAI, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Sinjai siap menyeleksi anggota pramuka yang berpangkalan di SMP sederajat, untuk mencari peserta yang akan mewakili Sinjai pada Jambore Nasional (Jamnas) Pramuka di Jakarta pada Agustus 2016 mendatang.

Seleksi Jamnas ini dimulai pada Rabu (30/3/2016). Ada tiga tim yang dibentuk Kwarcab Sinjai untuk melakukan seleksi di 9 kecamatan. Menurut jadwal, seleksi akan berlangsung hingga tanggal 3 April 2016. “Akan ada 32 orang pramuka penggalang yang akan mewakili Sinjai ke Jakarta, dan mekanisme seleksinya kami percayakan kepada tim yang sudah dibentuk” ungkap Ketua Kwarcab Sinjai, H. Akmal MS baru-baru ini.

Jambore nasional adalah pesta pramuka penggalang yang akan diikuti ribuan anggota pramuka dari berbagai daerah di Indonesia. Jamnas tahun ini akan dipusatkan di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta.(Zakaria Ridwan)

Buah Kesabaran

Hari menjelang siang. Di tepi perkampungan hewan, kancil dan jerapah duduk di bawah pohon beringin. Kedua tangan mereka terlihat mengelus-elus perut yang mengerut.

“Kancil, aku lapar sekali. Sedari pagi belum makan,” kata Jerapah pada kancil.

“Akupun sama. Bagaimana kalau kita mencari makanan ke tepi hutan,” usul Kancil.

Jerapah setuju. Kedua sahabat karib itu lantas berjalan bersama menuju ke tepi hutan. Mereka berharap ada buah-buahan yang dapat di santap untuk mengisi perut. Sehingga kesehatan terjaga dan tubuh menjadi kuat.

Buah-buahan sangat berguna bagi tubuh. Banyak kandungan nutrisi yang dibutuhkan seperti vitamin, karbohidrat, protein, mineral dan lainnya. Buah pun rasanya enak dan segar. Makan buah di siang hari badan menjadi segar dan rasa haus pun terobati.

Setelah melewati tanah lapang dan menyeberang sungai kecil, sampailah keduanya di sebuah kebun kecil di tepi hutan. Di kebun itu terdapat aneka pohon buah, semisal jambu, nangka, pepaya, mangga, duku, pisang, durian dan kesemek.

Namun mereka kecewa. Tidak ada buah yang dapat di makan. Beberapa tanaman memang tengah berbuah lebat, tetapi belum masak.

“Bagaimana ini jerapah, belum ada buah yang masak,” kata Kancil dengan nada kecewa.

“Bagaimana kalau kita makan saja buah yang belum masak ini. Kita pilih yang agak tua,” terus Kancil.

“Jangan. Jangan makan buah yang masih
... baca selengkapnya di Buah Kesabaran Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Dikpora Sinjai Gagas ‘Toga’ dan ‘Tomas’ Masuk Sekolah

MC-SINJAI, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kab. Sinjai, Hj. Mas Ati menggagas inovasi pendidikan karakter dan akhlak di lingkungan sekolah. Inovasi ini dalam bentuk program pelibatan Tokoh Agama (Toga) dan Tokoh Masyarakat (Tomas) untuk mengajar di sekolah.

“Program ini saya namakan ‘Toga’ dan ‘Tomas’ masuk sekolah pada program Kelas Inspirasi Mancajimacca. Mancajimacca itu sendiri adalah akronim dari ‘Membentuk Akhlak Anak, Cerdas, Berjiwa Mandiri Menggapai Cita-Cita’. Melalui program ini diharapkan karakter dan akhlak anak akan lebih baik” Urai Kadis Dikpora Sinjai.

“Jadi kami akan alokasikan waktu untuk tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk datang ke sekolah, dan memberikan pendidikan karakter serta berbagi inspirasi dan motivasi kepada peserta didik di semua gugus sekolah dasar” Jelas Ketua Perwosi Kabupaten Sinjai ini. Rencananya menurut Hj. Mas Ati, Toga dan Tomas akan mengajar selama dua kali dalam sebulan.

Meski pendidikan karakter jelasnya sudah diintegrasikan ke dalam mata pelajaran tertentu, namun intensitasnya perlu ditambah dengan melibatkan stakeholder. Hal ini dianggap penting dan mendesak mengingat berkembangnya godaan-godaan dewasa ini, melalui maraknya berita dan tayangan di media cetak maupun noncetak (televisi, jaringan maya, dll) yang memuat fenomena dan kasus perseteruan dalam berbagai kalangan yang memberi kesan seakan-akan bangsa kita sedang mengalami krisis etika dan krisis kepercayaan diri yang berkepanjangan.

Belum lagi masalah maraknya kasus narkotika dan obat-obat berbahaya. Pendidikan karakter dan akhlak secara holistik dan berkesinambungan pungkasnya, diharapkan mampu menjadi alternatif solusi berbagai persoalan tersebut.(Zakaria Ridwan)

30 Pengurus PIKM IAIM Dikukuhkan

MC-SINJAI, Ketua Prodi Bimbingan dan Penyuluh Islam (BPI) Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai (IAIM), Rahmatullah, S.Sos, I.MA melantik 30 orang pengurus baru Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIKM) Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai (IAIM). Pelantikan bertempat di gedung pertemuan IAIM, Kamis (24/3/2016).

Rahmatullah dalam sambutannya mengapresiasi keberadaan UKM ini, seraya meminta kepada pengurus baru untuk menjaga kekompakan dalam merealisasikan program kerja PIKM. UKM yang terkenal dengan slogan ‘Stop Galau’, itu diketuai Abd. Azis dari prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI).

Manifestasi generasi berencana menuju generasi muda sehat dan islami, merupakan tema dari acara pelantikan tersebut. Pelantikan ini juga turut dihadiri perwakilan dari Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kab. Sinjai, Samsiah serta pembina UKM PIKM IAIM, Kahar S.pd.I.,M.pd.I. Acara pelantikan pengurus UKM PIKM ini juga dirangkaikan dengan seminar “Genre Goes To Campus”.(Zakaria Ridwan)

Ketua BPK RI Berikan Kuliah Umum Bagi Mahasiswa Stisip Muhammadiyah

MC-SINJAI. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia, Dr. H. Harry Azhar Azis, M.A Memberikan Kuliah Umum dengan Tema Peran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam Pemeriksaan Keuangan Negara untuk Kesejahteraan Rakyat.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh BPK RI bekerja sama dengan Stisip Muhammadiyah Sinjai, di Gedung Pertemuan Sinjai, Selasa, (29/03/2016).

Pada kesempatan kuliah umum ini Ketua BPK RI menjelaskan materi mengenai perkembangan pengunaan keuangan negara, peran BPK dalam mewujudkan akuntabilitas keuangan negara dan upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat melalui pemeriksaan keuangan negara.

Dalam kuliah umum tersebut Kepala BPK mengungkapkan tentang Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Sinjai masih dibawah yang terbaik atau masuk dalam kategori Opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).

"saya berharap tahun yang akan datang laporan keuangan pemerintah daerah sinjai bisa menjadi yang terbaik atau masuk kategori terbaik yakni Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)" Harapnya.

Kuliah Umum ini dihadiri Wakil Bupati Sinjai H.A.Fajar Yanwar, SE, Ketua DPRD Sinjai, Forkopimda Sinjai, Ketua Muhammadiyah Sinjai, Ketua Stisip Sinjai, Pimpinan Organisasi Muhammdiyah Sinjai serta Mahasiswa Stisip Muhammadiyah Sinjai.(L2)

Masyarakat Sinjai Masih Minim Urus Akta Kematian

MC-SINJAI. Masyarakat Sinjai saat ini masih terbilang minim untuk melakukan pengurusan akta kematian, padahal akta kematian sama pentingnya dengan surat / akta administrasi kependudukan lainnya.

Olehnya itu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sinjai, Drs. Akmal, menghimbau masyarakat Sinjai untuk melaporkan setiap kematian yang terjadi dalam keluarga kepada RT,RW, desa/kelurahan untuk penerbitan akta kematian paling lambat 30 hari sejak tanggal kematian, dan tidak melakukan penghapusan data pada kartu keluarga sebelum akta kematian diterbitkan.

Drs. Akmal menjelaskan bahwa fungsi akta kematian sama pentingnya dengan kepengurusan akta kelahiran karena terkait dengan status hukum seseorang, selain itu akta kematian juga menjadi persyaratan dalam pengurusan dokumen penting seperti klaim asuransi, warisan dan lainnya.

Adapun syarat untuk pengurusan akta kematian ini diantaranya, KTP asli yang meninggal, kartu keluarga asli, akta kelahiran asli yang meninggal, surat keterangan kematian dan penguburan dari desa mengetahui camat serta fotocopy KPT yang melapor. (L2)

Kuota Solar Untuk Nelayan di Sinjai Belum Cukup

MC-SINJAI, Kesulitan nelayan akan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar sedikit telah teratasi. Pasalnya Solar Paket Diesel Nelayan (SPDN) yang berada di areal Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Lappa, Kecamatan Sinjai Utara telah beroperasi dengan kuota solar 110 ribu liter per bulan. Namun kuota ini belum dapat mencukupi kebutuhan solar para nelayan.

Menurut Ketua KUD Mina Lappa H. Safri selaku pengelola SPDN Lappa mengatakan bahwa, sebenarnya kuota pengisian 110 ribu liter/bulan dinilai belum cukup untuk memenuhi kebutuhan solar para Nelayan yang ada di Sinjai. Namun setidaknya, dengan beroperasinya SPDN ini akan membantu para nelayan dalam mendapatkan bahan bakar solar bagi kelangsungan mata pencariannya.

"Seperti yang kita ketahui, bahwa selama inikan para nelayan sangatlah sulit untuk mendapatkan solar, dan berbicara soal cukup dengan kuota pengisian. Tentunya belumlah cukup," katanya.

Untuk memenuhi kebutuhan solar para nelayan di Sinjai saat ini, kata H. Safri, dibutuhkan 500 ribu liter/bulan, sehingga ia berharap pihak pertamina dapat menambah kuota solar untuk nelayan di Kabupaten Sinjai.

“Kalau mengandalkan persediaan di SPDN, jelas sangat tidak cukup, kecuali kalau jumlahnya ditambah. Dengan keadaan seperti sekarang saja, para nelayan masih membeli solar di SPBU," tambahnya.

Hal ini diamini oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sinjai, Lukman Fattah. Menurutnya, jumlah pasokan solar dari Pertamina belum mencukupi kebutuhan para nelayan.

"Dengan keberadaan SPDN ini, Kedepan kita harapkan pertamina dapat menambah jatah solar nelayan di Kabupaten Sinjai," jelasnya.

Saat ini, Di Kabupaten Sinjai jumlah tenaga kerja di perikanan tangkap atau nelayan sebanyak 8.407 jiwa, sementara jumlah kapal muatan dibawah 30 GT yang beroperasi sebanyak 8.176 unit, kapal motor 6.150 unit, motor tempel sebanyak 2.016 dan tanpa motor sebanyak 231 unit. (AaNd)

ADD/ADHD Menurut Perspektif Cara Kerja Otak dan Pikiran

Dua hari berturut-turut saya mendapat klien yang “unik”. Pertama seorang murid SD kelas 2 yang sangat aktif. Kemarin, seorang murid SMP kelas 3 dari Malang yang juga punya history pernah sangat aktif waktu kecil. Kedua klien ini mendapat “diagnosa” ADD/ADHD.

Saat melakukan intake interview saya menemukan jawaban yang memvalidasi “kecurigaan” saya selama ini terhadap penyebab ADD/ADHD dari sudut ilmu pikiran. Hasil intake interview ini saya bandingkan dengan intake interview yang saya lakukan terhadap lebih dari 20 orang klien dengan diagnosa yang sama, ADD/ADHD. Hasilnya? Konsisten.

Dari apa yang saya pelajari sejauh ini ada 2 penyebab ADD/ADHD: 1. Masalah pada otak (fisik/hardware) 2. Masalah pada pikiran (software)

Masalah Pada Otak

Dari berbagai riset mengenai otak, didapatkan hasil yang menarik yaitu bahwa otak kiri dan kanan penderita ADD/ADHD bekerja dengan “kecepatan” yang berbeda. Dulu saya bingung dengan pernyataan ini. Namun setelah mendalami Brain Wave 1 di Lugano, Swiss, dibawah bimbingan langsung Prof. Sean Adams, penemu BW 1, akhirnya saya memahaminya.

Memang benar, bila kita mengukur pola gelombang otak penderita ADD/ADHD maka terlihat sangat jelas bahwa otak kanan jauh lebih aktif daripada otak kiri. Nah, berangkat dari temuan ini para pakar lalu mera
... baca selengkapnya di ADD/ADHD Menurut Perspektif Cara Kerja Otak dan Pikiran Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Wujudkan KB Sejahtera, BKKBN Adakan Sosialisasi KIE Kreatif di Sinjai

MC-SINJAI, Dalam rangka mensosialisasikan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di Kabupaten Sinjai, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional(BKKBN) Propinsi Sulsel bekerja sama dengan DPD II KNPI Sinjai menggelar sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Kreatif melalui media tradisional dan seni budaya tahun 2016.

Acara yang bertemakan "saatnya revolusi mental dimulai dari keluarga" ini berlangsung di Gedung Pertemuan Sinjai dan dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Syamsul Bahri, Kepala BPPKB Sinjai, Ir. marwatiah, kepala Disdukcapil Sinjai, Akmal dan dihadiri ratusan peserta dari penyuluh KB dan Pelajar tingkat SMA.

Kabid Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Amirullah Hamzah mengatakan bahwa program KB yang dilaksanakan tidak bisa dikerjakan sendiri. Keberhasilan program KB di lapangan banyak ditentukan oleh keikutsertaan dan partisipasi berbagai sektor dan program lain, termasuk pemerintah, pihak swasta, lembaga kemasyarakatan, organisasi profesi, tokoh masyarakat dan tokoh agama maupun LSM.

Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Syamsul Bahri ketika memberikan materi menyambut baik sosialisasi yang dilakukan oleh BKKBN sebab menurut pandangannya dibeberapa daerah, termasuk Kabupaten Sinjai, pemerintah daerah sulit untuk menggelar kegiatan seperti ini.

"Kalau kita tunggu pemda untuk mengadakan acara seperti ini kayaknya sulit, jangankan memberikan anggaran, perhatian saja susah, itu yang sya lihat dibeberapa daerah, termasuk di Sinjai ini. jadi Pemda harus bekerja keras dalam mengedukasi masyarakat kita betapa pentingnya masyarakat berpartisiapasi dalam program keluarga berencana,". katanya.

Lebih lanjut dikatakan, Komisi IX DPR selalu memberikan dorongan yang kuat kepada BKKBN untuk secara maksimal melakukan langkah-langkah untuk mengedukasi masyarakat dan melibatkan pemerintah daerah dan tokoh masyarakat dalam program KB mampu mengubah mind set masyarakat akan pentingnya program KB. (AaNd)

SMAN 1 Tellulimpoe Sinjai Gelar Try Out SBMPTN

MC-SINJAI,Ikatan Alumni SMAN 1 Tellulimpoe Sinjai (Ilussi) bekerjasama dengan Bimbingan Belajar JILC dan Forum Lingkar Pena (FLP) UIN Alauddin mengadakan Sosialiasasi Kampus dan Tryout SBMPTN di SMA Negeri 1 Tellulimpoe (Smantel) Sinjai.

Kegiatan ini berlangsung dua hari, Senin-Selasa (21-22/3/2016) dikhususkan untuk siswa kelas XII SMA Negeri 1 Tellulimpoe yang akan selesai tahun ini.

Tahun ini tercatat 259 siswa SMAN 1 Sinjai yang akan mengikuti Ujian Nasional (UN),kegiatan sosialisasi ini merupakan wujud kepedulian alumni Smantel untuk memperkenalkan kampus-kampus yang ada di Makassar kepada juniornya.

Alumni Samtel masing-masing memperkenalkan kampus tempatnya menuntut ilmu seperti Universitas Hasanuddin, Universitas Negeri Makassar, UIN Alauddin, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Muhammadiyah, Universtias Indonesia Timur, serta beberapa kampus swasta lainnya.

Informasi yang diberikan berupa profil kampus, fakultas dan jurusan yang tersedia, jalur-jalur pendaftaran, dan fasilitas-fasilitas serta beasiswa yang tersedia.

"Dengan adanya informasi tersebut, kita berharap adik-adik memilih jurusan sesuai dengan minat, bukan lagi sekedar ikut kata teman, seperti saya dulu," jelas Ketua Ilussi, Arif, Rabu (23/3/2016).

Setelah memberikan informasi tentang kampus di Makassar dan try out SBMPTN, Ilussi memberikan doorprize berupa buku-buku sastra kepada siswa yang beruntung melalui kuis.(Zakaria Ridwan)

Nelayan Sinjai Timur ke Pacitan

MC-SINJAI, Isak tangis mewarnai prosesi keberangkatan ratusan nelayan di Kecamatan Sinjai Timur, yang akan berangkat ke Pacitan, Jawa Timur, Rabu (23/3/2016) siang. Sejumlah kerabat, anak dan isteri nelayan ini tak kuasa menahan tangis ketika melepas orang tua dan suami mereka pergi melaut.

Salah satu isteri nelayan, Mirna mengaku suaminya akan berangkat ke Pacitan untuk menjalani profesinya sebagai pencari ikan. “Dia berada di Pacitan selama 10 bulan, dan ini sudah menjadi pekerjaan rutin suami saya” katanya.

Suasana keberangkatan para nelayan ini sempat mengundang perhatian para pengguna jalan. Jembatan Baringeng yang menjadi lokasi pemberangkatan mengalami macet hingga sejam lamanya.(Zakaria Ridwan)

STAFF DINAS KOPERASI DIMINTA PANTAU KINERJA KOPERASI

MC-SINJAI, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sinjai, Lukman Fattah meminta kepada seluruh jajarannya untuk aktif memantau perkembangan koperasi yang ada di Sinjai. Pemantauan ini menurutnya penting untuk mengukur kinerja koperasi.

Permintaan ini disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sinjai, saat memimpin rapat koordinasi diinternal di aula Diskop UMKM, Selasa (23/3/2016) pagi. Saat ini katanya, jumlah koperasi yang ada di Sinjai sebanyak 135 lembaga. “Tentu dengan jumlah tersebut kami berharap, koperasi mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan menjadi roda penggerak ekonomi kerakyatan” harapnya, saat ditemui Media Center Sinjai di ruangannya usai memimpin rapat.

Koperasi merupakan singkatan dari kata Co dan Operation. Koperasi adalah suatu kumpulan orang – orang untuk bekerja sama demi kesejahteraan bersama. Berdasarkan undang – undang nomor 12 tahun 1967, Koperasi Indonesia adalah organisasi ekonomi rakyat yang berwatak social dan beranggotakan orang – orang, badan – badan hukum koperasi yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.(Zakaria Ridwan)

Puluhan Tenaga Pendidik Ikut Pelatihan TI dan Jurnalistik

MC-SINJAI. Sebanyak 41 tenaga pendidik dari semua tingkatan pendidikan mengikuti pelatihan Teknologi Informasi (TI) dan jurnalistik yang dilaksanakan oleh Jurnalis Peduli Sinjai (JPS) Lakpedam Nu dan Relawan TIK.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kab. sinjai H. Syamsuddin Umar di aula hotel Sinjai, Kamis (24/03).

Dalam sambutannya, H. Syamsuddin menyampaikan sangat mengapresiasi kegiatan ini karena para tenaga pendidik mendapat ruang dalam pengembangan TI dan Jurnalistik, dengan demikian mereka bisa memacu peningkatan mutu pendidikan.

Sementara Sekretaris JPS, Iswan Ahmad, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah kelanjutan dari kegiatan yang serupa beberapa waktu lalu yang diikuti oleh guru-guru semua tingkat satuan pendidikan dari kecamatan Sinjai Timur dan Tellu Limpoe, serta beberapa dari kecamatan lain yang tidak sempat hadir pada pertemuan yang lalu. "Kami akan kembali menggelar kegiatan yang sama bagi guru di kecamatan yang lain". Ujarnya

Para peserta tersebut mendapatkan materi dari Ketua RTIK Sul-Sel, Zainal Abidin Ridwan tentang E-Learning diantaranya fungsi email, drive, dan video pembelajaran, juga materi dari Jurnalis Kompas TV, Muhammad Salih tentang Teknologi Informasi dan junalistik serta beberapa materi lainnya. (L2)

"Rutan Kerap Jadi Sarang Narkoba" Ini Kata Kepala Rutan Sinjai

MC-SINJAI, Adanya penyataan dari Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Letjen Polisi Budi Waseso bahwa Rumah Tahanan kerap dijadikan sebagai sarang dan pengendalian distribusi narkoba mendapat tanggapan Kepala Rutan Kelas IIB Sinjai, Akbar Amnur.

Menurutnya, pernyataan tersebut membuat pihak rutan merasa dikucilkan ditambah munculnya stigma negatif di kalangan masyarakat.

"Banyaknya anggapan tersebut,seolah-olah kami ini markas narkoba dan tidak mendukung pemberantasan narkoba", katanya.

Menangkal anggapan tersebut, Akbar mengatakan bahwa pihaknya bersama Polres Sinjai rutin melaksanakan tes urine dan sidak bagi warga binaa di Rutan Sinjai.

Meski hasilnya selalu negatif, pihaknya tidak merasa yakin seratus persen jika Rutan Sinjai bersih dari narkoba, sebab petugas dan sarana rutan masih sangat terbatas, untuk itu ia siap dan berkomitmen untuk memberantas narkoba.

"Kami siap kapanpun dan dimanapun untuk dilibatkan dalam pemberantasan narkoba baik didalam rutan maupun diluar rutan," kata Akbar saat menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Operasi Bersinar, baru-baru ini.

Dari 82 orang warga Binaan di Rutan Sinjai, lebih dari separuhnya adalah merupakan tahanan kasus narkoba. (AaNd)

27 Duta Pelajar Sinjai Mengikuti OSN

MC-SINJAI, Kabupaten Sinjai mengirim 27 pelajar tingkat SMA untuk mengikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2016 tingkat Propinsi Sulsel di Makassar.

Staf Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora ) Sinjai, Arman selaku penanggung jawab kegiatan mengatakan bahwa 27 pelajar tersebut merupakan siswa terbaik berdasarkan hasil seleksi tingkat Kabupaten Sinjai yang digelar pada bulan februari lalu.

Kegiatan tahunan ini diikuti oleh peserta dari 24 kabupaten/kota di Sulsel dan dipusatkan di Asrama Haji Sudiang Makassar selama dua hari, mulai tanggal 24 higga 25 Maret 2016.

Lebih lanjut Arman mengatakan, lomba OSN ini masing-masing mata pelajaran diwakili oleh tiga peserta dari masing-masing perwakilan Kabupaten/kota.

Arman mengharapkan, para peserta lomba OSN dari perwakilan Sinjai mampu mengukir prestasi dan dapat mewakili Propinsi Sulsel di tingkat nasional.

"Harapan kami ada pelajar dari Kabupaten Sinjai yang mampu meraih sukses dan juara di ajang OSN 2016," Harapnya.

Tujuan kegiatan tersebut untuk memfasilitasi dan menjaring siswa SMA maupun SMK yang memiliki potensi serta bakat dan minat dalam bidang sains. Sekaligus juga menjadi duta sains dari Kabupaten Sinjai untuk berlaga pada ajang bergengsi OSN di tingkat Propinsi.

Adapun 9 mata pelajaran yang akan dilombakan di Olimpiade Sains ini yakni matematika, Fisika, Kimia, Informatika/Kompute, Biologi, Kebumian, Geografi, Astronomi dan Ekonomi. (AaNd)

Sekilas Tentang Phelps, Sang Pemecah Rekor Renang di Olimpiade Beijing 2008

Potensi manusia begitu besar dan tidak terbatas. Terbukti selalu ada rekor baru dalam setiap penyelenggaraan olimpiade. Dalam sejarah Olimpiade muncul para pemecah rekor yaitu Michael Phelps (perenang), Carl Lewis (pelari), Mark spitz (perenang), Paavo Nurmi (pelari jarak jauh) dan Larysa Latynina (pesenam peraih 9 medali emas).

Michael Fred Phelps, kelahiran Baltimore-AS, berhasil merebut 8 medali emas, memecahkan rekor Mark Spitz yang pernah meraih 7 medali emas pada olimpiade Munchen tahun 1972. Puluhan medali emas selalu ia dapatkan dalam berbagai kompetisi kelas dunia, misalnya World Championships (Yokohama, Jepang 2002), Pan Pacific Championship (Kanada 2006), dan lain sebagainya. Prestasi Phelps menginspirasi kita begitu besar potensi di dalam diri manusia. Bahkan beberapa hal tentang Phelps berikut ini menjadi acuan penting untuk mengeksplorasi potensi tersebut.

Salah satu yang dapat kita teladani dari pemuda usia 23 tahun ini adalah kebiasaan Phelps yang selalu fokus pada aktifitas-aktifitas penting untuk mencapai t
... baca selengkapnya di Sekilas Tentang Phelps, Sang Pemecah Rekor Renang di Olimpiade Beijing 2008 Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

105 PENYULUH AGAMA ISLAM IKUTI PEMBINAAN

MC-SINJAI, Sebanyak 105 Penyuluh Agama Islam Non PNS dan 15 Penyuluh Fungsional di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Sinjai mengikuti pembinaan, bertempat di Aula Kantor Kemenag, Rabu (23/3/16) yang turut dihadiri Kasi Penerangan dan Penyuluhan Agama Islam Kanwil Kemenag Prop. Sulsel, H. Misbahuddin, MA, Kasubag TU dan Kasi / Penyelenggara lingkup Kemenag Sinjai.

Kegiatan yang dibuka Kakan Kemenag, Drs. H.Mudarak mengatakan, bahwa Kementerian Agama sangat membutuhkan penyuluh untuk dapat melakukan pembinaan kepada masyarakat sebagai perpanjangan informasi Kementerian Agama di kecamatan.

Dikatakan ,karena perannya sebagai perpanjangan informasi maka fungsi penyuluh sangat strategis di masyarakat untuk memberikan pemahaman dan penyuluhan Agama termasuk juga mewaspadai situasi yang terjadi dimasyarakat dengan munculnya gerakan-gerakan atau aliran yang menyesatkan seperti yang pernah terjadi di kab. Sinjai.

Terkait dengan hal tersebut, maka Penyuluh Agama kata Kakan Kemenag dipandang perlu diberikan beberapa arahan dan pembinaan kepada para penyuluh Agama Islam baik yang berstatus PNS maupun Non PNS sehingga terwujudnya masyarakat yang religius dan taat beragama di Kab. Sinjai.

Sementara itu Kasi Bimas Islam Drs.H.M. Tahir dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan Pembinaan terhadap 15 PNS dan 105 Non PNS tersebut bertujuan untuk lebih memantapkan peran dan fungsinya sebagai corong umat sehingga termotivasi untuk melaksanakan tugas dengan penuh ketekunan dan pengabdian dengan menghasilkan penyuluh yang professional, ungkapnya

Kegiatan yang dilaksanakan sehari penuh tersebut, para Penyuluh mendapatkan materi pembinaan dari Kasi Penerangan dan Penyuluhan Agama Islam Kanwil Kemenag Prop. Sulsel, H. Misbahuddin, MA dan H. Sawedi, S.Ag yang memberikan pembinaan tentang penyusunan bahan penyuluhan.(Zakaria Ridwan)

150 MAHASISWA JURUSAN PAI DAN BPI IKUTI UJIAN KOMPETENSI

MC-SINJAI,Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Sinjai, menggelar Ujian Kompetensi/Komprehensif prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI), Selasa (22/3/2016) pagi. Ujian ini berlangsung selama tiga hari dan diikuti sekira 150 Mahasiswa dari jurusan PAI dan BPI.

Ketua Prodi PAI, Hardianto Rahman S.Pd.I.,M.Pd.I selaku ketua panitia pelaksana ujian mengatakan bahwa, Ujian Kompetensi/Komperensif merupakan instrumen untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dan meningkatkan kualitas lulusan, terutama dari segi karakter, perilaku, kedisiplinan dan ketertiban.

“Pada ujian kompetensi/ komprehensif kali ini, mahasiswa diwajibkan memakai baju hitam putih, yang terlambat tidak diikutkan ujian dan yang menyontek dikeluarkan dari ruangan” Tegas, Hardianto Rahman. Aturan ini jelasnya sebagai bentuk penegakan disiplin.

“Maksud dan tujuan Ujian Kompetensi (UK) adalah mengukur kemampuan AIK, pedagogik dan keprofesian guru calon sarjana pendidikan lulusan Pendidikan Agama Islam. Persyaratan mutlak untuk mengikuti UK adalah telah mengikuti dan lulus seluruh mata kuliah,” Tambah DR.Amir Hamzah, M.Ag, Wakil Rektor I Bidang Akademik.(Zakaria Ridwan)

Disnak Keswan Ambil Sampel Liur Ternak Unggas,Cegah AI

MC-SINJAI, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sinjai, bekerjasama Balai Besar Veteriner Maros melakukan pengambilan sampel darah dan air liur ternak unggas yang ada di Kabupaten Sinjai. Pengambilan sampel ini mulai dilakukan pada Selasa (22/3/2016), dan turut dihadiri medik Balai Besar Veteriner Maros, DR. Muflihah.

Kepala Pusat Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Keswan Kab. Sinjai, Drh. Ratnawati disela-sela pengambilan sampel di Kecamatan Sinjai Utara, menjelaskan bahwa pengambilan sampel darah dan liur ini dilakukan sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit AI atau Avian Influensa.

“Sampelnya akan dibawa ke Maros untuk diperiksa, dan kegiatan ini merupakan upaya pencegahan terhadap penyakit AI di Sinjai.” Jelas Drh. Ratnawati. Meski diakuinya bahwa di Sinjai tidak pernah terjadi kasus AI, namun upaya pencegahan tegasnya tetap perlu dilakukan.

Sebanyak 270 ekor unggas di Kec. Sinjai Utara yang diambil sampelnya. Rencananya pengambil sampel akan dilanjutkan di kecamatan lainnya di Sinjai. Populasi ternak unggas di Sinjai termasuk yang terbesar di Sulawesi Selatan. Khusus ayam, Sinjai memiliki populasi ternak ayam buras sebanyak 1,8 juta ekor lebih. Sementara ayam ras petelur 53 ribu lebih dan ayam ras pedaging sebanyak 186 ribu lebih.(Zakaria Ridwan)

Polres Berencana Tes Urine PNS di Sinjai

MC-SINJAI, Polres Sinjai berencana melakukan tes urine PNS dilingkungan Pemkab Sinjai.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kapolres Sinjai AKBP Agus Dwi Hermawan kepada Bupati Sinjai saat acara Rapat pemantapan pelaksanaan Operasi Bersinar (Bersihkan narkoba dan Sindikatnya) beberapa waktu lalu.

"Kalau bapak Bupati mengijinkan kita lakukan tes urine untuk mendeteksi secara awal apakah saudara-saudara kita di SKPD apakah ada terindikasi penyalagunaan narkoba," kata Kapolres.

Bupati Sinjai H. Sabirin Yahya yang juga selaku Ketua Badan narkotika Kabupaten (BNK) Sinjai mendukung setiap upaya Polres Sinjai dalam memberantas narkoba di Bumi Panrita Kitta ini.

Saat ini peredaran narkoba di Sinjai kian meningkat dari tahun ke tahun. Hingga Maret ini, Polres Sinjai telah menangani beberapa kasus narkoba. Oleh karena itu, Polres bersama BNK akan mengandeng semua pihak untuk melakukan pemberantasan narkoba sebab modus peredaran narkoba cukup rapi dan canggih.

Lebih jauh Kapolres menegaskan, pihaknya juga rutin melakukan tes urine untuk mengantisipasi masuknya peredaran narkoba di instansi korps bhayangkara. Menurutnya beberapa anggotanya pernah terlibat dan ditindak sesuai aturan dan saat ini secara sukarela menjalani rehabilitasi. (AaNd)

Kesbangpol Sinjai Gelar Pendidikan Bela Negara Bagi Aparat Kecamatan

MC-SINJAI, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sinjai menggelar pendidikan Bela Negara bagi aparatur Pemkab Sinjai, Bertempat di Tribun Lapangan Sinjai bersatu yang dibuka Oleh Asisten I Tata Praja Setdakab Sinjai, Andi Halilintar Badong, Selasa (22/3).

Ketua Panitia, Hj. Irawati mengatakan, tujuan kegiatan ini yakni untuk memantapkan dan menyadarkan kembali semangat bela negara khususnya dikalangan generasi muda, Peningkatan wawasan kebangsaan dalam bidang bela negara dan menanamkan sikap demokrasi serta menumbuhkembangkan semangat persatuan bangsa.

"Pelatihan ini berlangsung mulai tanggal 22 hingga 24 Maret 2016. Peserta sebanyak 27 orang yang merupakan perwakilan dari seluruh aparat di sembilan kecamatan dengan melibatkan instruktur dari Kodim 1424 Sinjai," katanya.

Asisten I tata Praja Setdakab Sinjai A. Halilintar Badong dalam sambutannya menjelaskan bahwa saat ini tantangan dan ancaman terhadap kedaulatan bangsa, sifatnya multidimensional yang artinya ancaman tidak lagi bersifat konvensional atau fisik semata akan tetapi sudah berkembang menjadi non fisik berupa ancaman ideologi, politik, ekonomi, sosial dan budaya.

Selain itu, ancaman kemiskininan, keterbelakangan dan ketertinggalan adalah juga merupakan ancaman yang harus dilawan melalui kegiatan bela negara.

"Bela Negara memiliki spektrum yang sangat luas diberbagai bidang kehidupan dan bisa dilakukan oleh setiap warga negara dari berbagai latar belakang profesi mulai pedagang, kalangan profesional hingga buruh". jelasnya.

Dengan adanya kegiatan Bela negara ini diharapkan peserta memiliki kesadaran kolektif dalam ikut bela negara serta mampu mengimplementasikan upaya bela negara baik secara individu maupun kelompok menurut kemampuan dan potensi masing-masing

Pembukaan Pendidikan Bela Negara ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Sinjai, Abdul Haris Umar dan Kepala Staf Kodim 1424 Sinjai, Mansur K. (AaNd)

Pemkab Sinjai Gelar Rakor Perekonomian

MC-SINJAI, Pemerintah Kabupaten Sinjai menggelar Rapat kordinasi (Rakor) bidang perekonomian di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Senin (21/3).

Kepala bagian Perekonimian Setdakab Sinjai, Andi Asdar Paddu mengatakan bahwa kegiatan ini selain membahas kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok (sembako) juga membahas terkait ketersediaan pupuk, ijin pertambangan dan kelangkaan tabung gas LPG akhir-akhir ini.

Sekertaris daerah Sinjai dalam arahannya mempertanyakan penyebab terjadinya kenaikan harga di pasaran, kesiapan distributor pupuk dalam menghadapi musim tanam di bulan april dan september serta penyebab kelangkaan tabung LPG.

Untuk itu ia mengharapkan dinas terkait untuk mengantisipasi gejolak ekonomi yang akan terjadi kedepan dan mengambil langkah solutif jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Dalam kesempatan tersebut, Taiyeb juga mengharapkan adanya pengawasan terhadap aktifitas tambang di Sinjai meski hal tersebut sudah dialihkan ke Pemerintah Propinsi.

Rapat ini dihadiri oleh Staf Ahli Bupati, Para kepala SKPD Lingkup Pemkab Sinjai, Kepala Bagian Setdakab, Distributor dan Pengecer pupuk serta disributor Tabung gas LPG. (AaNd)

Gelar Apel Besar, Operasi Simpatik 2016 Resmi Ditutup

MC-SINJAI, Bupati Sinjai H. Sabirin Yahya menjadi inspektur pada apel besar pelopor keselamatan berlalu lintas dalam rangka berakhirnya operasi terpusat 'simpatik' tahun 2016, dihalaman Mapolres Sinjai, Senin (21/3).

Apel ini dihadiri oleh Ketua DPRD Sinjai, anggota forkopimda, para Pejabat di linkup Pemkab Sinjai dan diikuti ratusan peserta dari berbagai elemen, seperti komunitas motor, LSM, media dan PNS lingkup pemkab Sinjai.

Bupati Sinjai yang membacakan sambutan seragam Kapolda Sulselbar mengatakan bahwa tujuan opeasi Simpatik ini yakni untuk menciptakan tertib berlalu lintas khususnya di kawasan tertib lalu lintas (KTL)

Menurutnya, Manfaat KTL saat ini masih kurang dirasakan oleh masyarakat dikarenakan sentuhan dari stakeholdwr yang membidangi lalu lintas kurang optimal sehingga moment operasi sinmpatik di KTL yang sudah ada ditingkatkan menjadi lokasi penetapan kawasan tertentu yang ditangani secara terkodinatif dan terprogram.

“Mari kita tertib berlalu lintas dari segala lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan Lalu Lintas untuk lebih peduli terhadap permasalahan berlalul lintas dan menjadi Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas,” harapnya.

Meskipun Operasi Simpati telah selesai Bupati menghimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati hati dijalan untuk menjaga keselamatan diri dan keselamatan penguna jalan lainnya. (AaNd)

PUSAT KULINER DI LAPPA RAMAI DIKUNJUNGI WARGA

MC-SINJAI, Jalan poros Sinjai ke Kawasan Pusat Kuliner Lappa Sinjai, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan macet sejak pukul 18.30 Wita, Sabtu (19/3/2016),Pusat jajanan kuliner tersebut mulai ramai dikunjungi warga. Pusat jajanan tersebut baru dibuka Februari lalu untuk masyarakat umum.

Sejumlah makanan khas Sinjai tersedia di kawasan pusat kuliner Lappa Sinjai,selain memiliki pusat jajanan kuliner juga daerah ini memiliki pusat kuliner makanan ikan segar di Lappa.

Tempat tersebut baru ramai dikunjungi oleh warga pada malam hari. Di tempat ini juga sebagai pusat pelelangan ikan di Sinjai.

Di Sinjai sejumlah pusat distinasi wisata tetapi belum terkelola dengan baik oleh pihak pemerintah setempat maupun pihak swasta.(Zakaria Ridwan)

TURNAMEN SEPAK BOLA KNPI CUP II DI BUKA OLEH KETUA DPRD SINJAI

MC-SINJAI,Sebanyak 16 klub sepakbola dari Kec. Sinjai Tengah, Sinjai Barat dan Kab. Gowa, ambil bagian pada pelaksanaan turnamen sepakbola KNPI Sinjai CUP II yang berlangsung di Kec. Sinjai Barat. Turnamen ini resmi dimulai pada Ahad (20/3/2016). Ketua DPRD Sinjai, Abdul Haris Umar, hadir memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan ini.

Ketua KNPI Sinjai yang diwakili Sekretaris KNPI, Saifullah Ahmad, dalam rilisnya mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi wadah untuk kembali menggeliatkan, dan menghidupkan potensi-potensi pemuda yg ada di pelosok-pelosok kabupaten Sinjai. “Sekaligus turnamen ini menjadi ajang pencarian bibit muda khususnya olahraga sepakbola. Kami dari pengurus kabupaten juga mengapresiasi kerja-kerja panitia dari KNPI Sinjai Barat” Ungkap Saifullah Ahmad.

Selain Ketua DPRD Sinjai, turut hadir pula pada pembukaan turnamen ini antara lain Danramil Sinjai Barat, Kapolsek Sinjai Barat, Anggota DPRD Sinjai, Nurbaya Toppo, serta tokoh masyarakat dan tokoh pemuda se-kecamatan Sinjai Barat. Turnamen ini rencananya berlangsung hingga 8 April 2016.(Zakaria Ridwan)

SEMMI SINJAI SIAP GELAR PELATIHAN

MC-SINJAI,Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Kab. Sinjai akan mengadakan upgrading atau pelatihan pengurus. Pelatihan ini merupakan hasil rekomendasi dari rapat kerja yang dilaksanakan SEMMI beberapa waktu lalu.

Kesiapan mengadakan upgrading dituturkan Ketua SEMMI Sinjai, Ilham melalui rilis yang dikirim ke Media Center Sinjai, Sabtu (19/3/2016). “Kami sudah menggelar rapat koordinasi dengan teman-teman pengurus sebagai persiapan menghadapi upgrading. Pada rapat itu kami juga sepakat memperkuat basis kaderisasi.” Tuturnya.

Pelatihan pengurus tambah Ilham, juga penting dilakukan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) pengurus SEMMI Sinjai. Untuk suksesnya pelaksanaan upgrading, SEMMI kata Ilham membutuhkan dukungan dari pemerintah daerah.(Zakaria Ridwan)

Kafilah Sinjai Selatan Pertahankan Juara Umum Lomba MTQ

MC-SINJAI, Kafilah Kecamatan Sinjai Selatan berhasil mempertahankan gelarnya dengan keluar sebagai juara umum pada lomba Musabaqah Tilawatil Qur,an (MTQ) Ke-39 Tingkat Kabupaten Sinjai Tahun 2016 yang dipusatkan di Lapangan Lappadata Kecamatan Sinjai Tengah.

Dengan keluarnya Sinjai Selatan sebagai juara umum, tentu merupakan suatu kebanggaan tersendiri utamanya bagi masyarakat sinjai selatan. Sebelumnya predikat ini diraih pada MTQ Ke38 pada tahun 2014 lalu ketika bertindak selaku tuan rumah penyelenggara.

MTQ yang yang berlangsung selama sepekan itu, ditutup secara resmi oleh Wakil Bupati Sinjai, H.A. Fajar Yanwar, Minggu malam (20/3), dan dihadiri oleh anggota Forkopimda, para Asisten, Kepala SKPD, Para Camat, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Sinjai selaku ketua Panitia, Andi Ikbal dalam laporannya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah kecamatan Sinjai tengah bersama panitia lokal dan pihak keamanan sehingga pelaksanaan MTQ tersebut berlangsung lancar dan sukses.

Wakil Bupati Sinjai dalam sambutannya mengatakan bahwa, semangat MTQ yang dilaksanakan ini hendaknya bukan hanya sekedar berlomba untuk meraih juara, namun yang lebih penting bagaimana mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, memelihara dan menumbuhkan rasa cinta terhadap kitab suci Al'Quran.

Ia juga mengucapkan selamat kepada pemenang yang telah menghasilkan kader-kader pembaca, penghafal, penafsiran Al'Quran terbaik yang nantinya akan mewakili Kabupaten Sinjai pada MTQ Tingkat SulSel yang direncanakan akan digelar di Kabupaten Barru.

"Selamat kepada pemenang, pertahankan prestasi yang telah diraih dan jangan lupa untuk terus berlatih sebab yang meraih juara inilah yang akan membawa nama baik Kabupaten Sinjai ke tingkat Propinsi dalam beberapa waktu kedepan". pintanya. (AaNd)

KABUPATEN SINJAI PERINGKAT 20 INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

MC-SINJAI, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sinjai berada di peringkat 20 dari 24 kab/kota di Sulawesi Selatan, dengan capaian 63,83. Peringkat ini lebih baik dari Kabupaten Selayar yang berada di peringkat 21 dan Kabupaten Takalar yang berada di peringkat 22 berdasarkan data sosial makro ekonomi Kab/kota tahun 2014.

Penentuan indeks ini berdasarkan beberapa indikator yakni angka harapan hidup, rata-rata lama sekolah, harapan lama sekolah, dan pengeluaran perkapita. Berdasarkan indikator itu, angka harapan hidup 66,3 tahun, rata-rata lama sekolah 7,03 tahun, harapan lama sekolah 11,9 tahun, dan pengeluaran per kapita per tahun Rp 8,27 juta.

Menurut data tersebut, mestinya pemerintah daerah Kabupaten Sinjai mendesain rencana strategi, dengan lebih fokus mendorong program-program yang berkontribusi meningkatkan IPM Kabupaten Sinjai. Membuat program-program monumental seperti pembangunan tugu yang menelan anggaran hingga milyaran rupiah justru tidak memberikan dampak yang signifikan bagi rakyat.(Zakaria Ridwan)

ANTISIPASI ANTRAKS, DINAS PETERNAKAN GENCAR LAKUKAN PEMANTAUAN

MC-SINJAI,-Dinas Peternakan Kabupaten Sinjai gencar melakukan pemantauan terhadap sapi yang akan dipotong di Rumah Potong Hewan (RPH) di Kabupaten Sinjai.

Pemantauan itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran antraks ke ternak warga di Kabupaten Sinjai.

Sekretaris Dinas Peternakan Kabupaten Sinjai Irwan Suaib menyampaikan bahwa sidak yang dilakukan untuk memastikan stok sapi yang hendak dipotong memiliki kartu ternak sehingga asal usulnya jelas.

"Jadi sapi yang masuk ke RPH harus dipastikan bebas dari penyakit apalagi beberapa daerah di Sulawesi Selatan terdapat penyakit antraks," kata Irwan Suaib, Kamis (17/3/2016).

Untuk sementara DPKH sinjai menolak sapi asal kabupaten Pinrang masuk ke Sinjai untuk mencegah penularan dari penyakit antraks karena seperti diketahui bahwa selama ini Sinjai bebas antraks, dan Sinjai sebagai daerah penyuplai sapi di beberapa daerah bahkan sampai di Kalimantan dan Sulawesi Barat.

Selain itu Dinas Peternakan Sinjai memperketat pengawasan lalu lintas keluar masuk hewan di daerah perbatasan, akan menolak sapi masuk ke sinjai tanpa disertai dengan surat pengantar dan surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) dari daerah asal.

Dinas peternakan dan kesehatan hewan juga berharap kerjasama semua pihak agar tidak membeli daging yang tidak jelas asal usulnya terutama bagi para pengusaha makanan yang menjual daging sapi karena penyakit ini bisa menular ke manusia.(Zakaria Ridwan)